Home / Fantasi / Perjalanan Dimensi Waktu Sang Genius / Chapter 2771 - Chapter 2780

All Chapters of Perjalanan Dimensi Waktu Sang Genius: Chapter 2771 - Chapter 2780

2826 Chapters

Bab 2771

"Benar, orangnya sudah tiba. Aku dengar sekarang dia sedang bersiap untuk bermain kartu. Segala sesuatu di sana sudah diatur dengan baik. Kapan kita akan pergi ke sana?" tanya Lucy sambil menatap Wira dengan hormat.Saat Delon meninggalkan kediaman jenderal, ternyata Lucy sudah mengawasi semua gerak-geriknya. Dia bisa masuk ke Rumah Bordil Foniks juga adalah bagian dari rencana yang sudah diatur oleh Lucy.Bagaimanapun juga, ini adalah Provinsi Yonggu, tidak ada yang bisa luput dari pengamatan Lucy dan Wira. Rumah Bordil Foniks ini tentu saja adalah salah satu bisnis Wira dan yang lainnya. Jika tidak, tempat yang sebesar ini tidak mungkin bisa berdiri di Provinsi Yonggu.Wira berkata, "Baiklah, pastikan untuk menjamunya dengan baik. Saat waktunya tiba, aku akan muncul di sana. Tapi, jangan lupakan rencana yang sudah kita diskusikan sebelumnya, pastikan untuk menyiksanya di sana. Kali ini aku akan membuat Senia benar-benar merasakan akibatnya.""Kedua putranya ini sama sekali nggak berg
last updateLast Updated : 2024-12-11
Read more

Bab 2772

Melihat ekspresi Delon yang kesal, gadis itu menjelaskan, "Tuan, ini bukan hanya demi kebaikanmu, tapi demi reputasi tempat kami dan kenyamanan orang-orang yang bermain denganmu. Kalau kamu nggak membawa cukup uang, sama saja seperti nggak bermain meskipun pada akhirnya kamu menang.""Jadi, Tuan jangan salah paham. Aturan ini juga bukan hanya berlaku pada Tuan saja. Meskipun pemimpin Provinsi Yonggu yang datang ke sini, Wira juga tetap harus mengikuti aturan kami."Mendengar itu, Delon langsung berpikir ternyata begitu. Hanya dalam beberapa kalimat saja, dirinya sudah kehilangan kendali. Dia melambaikan tangan dengan sombong dan berkata, "Lihatlah, apa aku terlihat seperti orang yang nggak punya uang? Aku beri tahu kamu, aku sebenarnya bukan penduduk lokal Provinsi Yonggu. Tapi, kekayaanku jauh melampaui bayangan kalian. Ibuku adalah ...."Namun, Delon tidak melanjutkan perkataannya karena tiba-tiba teringat dengan peringatan dari Kresna. Ini sudah berada di luar Kerajaan Agrel, sehing
last updateLast Updated : 2024-12-11
Read more

Bab 2773

"Tentu saja! Kalau orang lain yang berkata seperti itu, kita nggak akan percaya. Tapi, sekarang Tuan yang berkata seperti itu, mana mungkin kita nggak percaya," kata wanita paruh baya itu sambil tersenyum.Delon berkata dengan puas, "Kalau begitu, jangan banyak basa-basi lagi. Cepat siapkan tempat untukku."Setelah mengatakan itu, Delon mengeluarkan sebatang emas dan melemparkannya ke pangkuan wanita cantik itu."Ini untukku?" tanya wanita cantik itu dengan mata yang bersinar."Tentu saja. Kalau hari ini kamu bisa menemaniku dengan baik, aku akan memastikan kelak kamu bisa hidup dengan tenang," kata Delon dengan santai.Semua orang yang berada di tempat itu kembali bersorak, sehingga suasananya makin meriah.Sepuluh menit kemudian, Delon sudah duduk di sebuah meja dan langsung mulai berjudi dengan orang lain.Saat seseorang perlahan-lahan muncul di tengah kerumunan, wanita paruh baya itu yang tadinya masih melayani Delon segera mendekat. Senyumannya juga perlahan-lahan menghilang dan k
last updateLast Updated : 2024-12-11
Read more

Bab 2774

Meskipun bertaruh pada permainan dadu, Delon juga akan langsung menang telak. Pemandangan ini sangat langka terjadi. Bahkan saat berada di Kerajaan Agrel, dia juga tidak pernah seberuntung ini.Delon berpikir sepertinya Provinsi Yonggu ini benar-benar tanah penuh keberuntungan, setidaknya baginya. Jika tidak, dia tidak mungkin akan menang terus. Dalam waktu kurang dari satu jam saja, dia sudah menang sampai perak dan emas penuh memenuhi mejanya.Orang-orang yang tadinya bermain bersama Delon juga satu per satu mundur."Aku nggak mau main lagi!""Orang ini menang terus, nggak ada yang bisa melawannya!""Benar, uangku juga sudah habis semuanya. Kalau terus bermain, mungkin kita akan bangkrut."Orang-orang itu menggelengkan kepala dan satu per satu meninggalkan meja permainan. Saat ini hanya tersisa Delon dan bandar saja di meja permainan itu.Delon melirik orang-orang itu dan tertawa dingin. "Benar-benar sekelompok sampah yang nggak berguna, uang kalian hanya sedikit ini? Mau keluar berm
last updateLast Updated : 2024-12-11
Read more

Bab 2775

"Angela memberi salam pada Tuan," kata wanita itu sambil mengedipkan mata, benar-benar memikat.Delon menelan ludah, lalu berkata dengan sangat bersemangat, "Bagus! Benar-benar wanita cantik yang langka di dunia ini. Aku sudah bertemu banyak wanita cantik di dunia ini, tapi aku belum pernah bertemu dengan wanita secantik Nona ini. Nona, silakan duduk."Semua orang pun bisa melihat apa yang ada di pikiran Delon.Wanita paruh baya yang berdiri di antara keduanya tersenyum dan berkata, "Tuan, kalau kamu ingin Nona Angela menemanimu minum, kamu harus bermain dua ronde terlebih dahulu.""Dia juga bisa bermain ini?" tanya Delon dengan mata yang bersinar.Wanita paruh baya itu menganggukkan kepala sambil tersenyum. "Benar, Nona Angela ahli dalam hal ini. Tapi, dia jarang bermain dengan orang lain karena nggak sembarangan orang layak untuk menemuinya. Hari ini Tuan sangat beruntung dan main begitu banyak uang, jadi Nona Angela baru bersedia menemuimu.""Kalau Tuan bersedia, kalian bisa bermain
last updateLast Updated : 2024-12-12
Read more

Bab 2776

Namun, ini bukan rencana Delon, melainkan rencana dari Wira dan Lucy. Sayangnya, dia benar-benar sangat bodoh, sehingga dia tidak menyadari konspirasi yang tersembunyi di balik perjudian ini. Oleh karena itu, dia hanya bisa menyalahkan dirinya sendiri."Baik, kalian sudah melakukannya dengan baik. Setelah semuanya selesai, aku akan memberikan hadiah yang pantas untuk kalian," kata Lucy.Di sisi lain, di kediaman jenderal. Berita tentang Delon yang pergi ke Rumah Bordil Foniks sudah sampai di telinga Kresna. Saat ini, Gina sedang berdiri di depan Kresna dan melaporkan semua yang terjadi di Rumah Bordil Foniks."Apa? Pangeran Delon pergi bermain dadu? Apa dia sudah gila? Ini adalah wilayah Wira, kita harusnya nggak boleh terlalu mencolok. Sekarang dia malah pergi bermain dadu di sana? Kalau ada konspirasi di balik semua ini, bagaimana aku bisa menjelaskannya pada Ratu?" kata Kresna yang marah sampai seluruh tubuhnya bergetar.Masalah belum selesai, sekarang malah muncul masalah yang baru
last updateLast Updated : 2024-12-12
Read more

Bab 2777

Delon menjilat sudut bibirnya setelah mengatakan kalimat terakhir, lalu menggosok tangannya dan berkata, "Hanya saja, aku nggak membawa uang ini sekarang. Tapi, tenang saja. Selama kalian bersedia meminjamkan sedikit uang, aku akan tetap berada di sini. Kalau aku nggak bisa membayarnya, aku nggak akan pergi. Terserah kalian menghukumku. Bagaimana menurutmu?"Mata wanita paruh baya itu langsung bersinar karena dia memang menunggu kata-kata Delon ini. Jika tidak, semua yang mereka lakukan hari ini akan sia-sia. Hanya memenangkan sedikit uang dari Delon saja tidak cukup, mereka menginginkan jauh lebih banyak dari itu."Baiklah. Kami tentu saja percaya dengan integritas Tuan. Apalagi Tuan juga sudah berkata seperti ini, kami nggak mungkin nggak menghargai Tuan, 'kan? Tapi, aku ingin tahu, berapa banyak uang yang Tuan butuh?" kata wanita paruh baya yang menyanjung Delon terlebih dahulu, lalu masuk ke inti pembicaraannya."Seratus juta gabak," jawab Delon.Begitu mendengar jawaban itu, mata
last updateLast Updated : 2024-12-12
Read more

Bab 2778

Mengapa ada orang sebodoh Delon di dunia ini? Jelas-jelas tahu keadaannya sudah di luar kendali, apakah dia benar-benar hanya ingin mendapatkan kembali modalnya? Sungguh konyol. Sepertinya Delon ini memang masih terlalu muda.Lucy yang merasa agak khawatir berkata, "Tiga miliar gabak ini hanya permulaannya saja. Sekarang dia masih terus meminjam dan surat-surat utangnya sudah mulai menumpuk. Tapi, aku sudah menyuruh orang untuk menyimpan semuanya dengan baik, nggak akan terjadi kesalahan.""Setelah hal hari ini selesai, aku akan meminta bos Rumah Bordil Foniks untuk menagih utangnya. Tapi, apa Senia bersedia mengeluarkan uang sebanyak ini?"Bagaimanapun juga, Delon bukan pangeran yang paling dibanggakan Senia. Meskipun Delon adalah pangeran utama, Dahlan tetap jauh lebih penting bagi Senia. Oleh karena itu, Lucy khawatir Senia tidak bersedia mengeluarkan uang meskipun mereka ingin membunuh Delon. Jika begitu, usaha mereka akan sia-sia.Wira melambaikan tangannya sambil tersenyum dan be
last updateLast Updated : 2024-12-12
Read more

Bab 2779

"Meskipun dia datang sekarang, dia juga nggak bisa membalikkan keadaannya. Delon sudah berutang begitu banyak uang, mereka juga nggak bisa melarikan diri lagi meskipun Raja Kresna datang ke sini. Tapi, kita berdua nggak boleh tampil saja. Kamu sudah mengatur orang-orangmu, 'kan?" tanya Wira.Lucy menganggukkan kepala dan segera berkata, "Aku sudah meminta Angela sendiri yang menangani hal ini.""Angela? Dia adalah Angela si gadis legendaris itu? Aku sudah mendengar reputasi Nona Angela sejak lama, tapi aku belum pernah bertemu dengannya dan nggak tahu dari mana asalnya juga," kata Wira sambil tetap menutup matanya, tetapi dia mulai tertarik untuk pergi melihat situasi di lantai tiga.Meskipun Angela adalah orang mereka, Lucy yang selalu berhubungan dengan mereka. Oleh karena itu, Wira tidak pernah bertemu dengan Angela karena tidak berhubungan dengan mereka.Meskipun begitu, Angela begitu terkenal sampai Wira juga pernah mendengar tentang cerita Angela. Dia benar-benar ingin melihat ap
last updateLast Updated : 2024-12-13
Read more

Bab 2780

Kresna langsung terkejut saat mendengar lima miliar gabak. Ini bukan nominal yang sedikit dan dia sendiri juga tidak pernah melihat uang yang begitu banyak seumur hidupnya.Mata Gina juga membelalak dan berpikir Delon ini benar-benar gila.Bahkan Delon sendiri pun akhirnya tersadar kembali dari kebingungannya. Dia segera berdiri dengan kedua tangan menopang di meja dan berkata, "Bagaimana bisa aku berutang begitu banyak? Aku hanya berada di sini selama setengah hari saja. Meskipun aku terus bermain, utangku juga nggak mungkin sebanyak itu."Delon berpikir jika harus mengeluarkan uang sebanyak lima miliar gabak ini, perbendaharaan kerajaan akan kosong. Jika ibunya tahu tentang masalah ini, nyawanya juga mungkin tidak akan selamat. Yang lebih pentingnya lagi, apakah Senia benar-benar akan mengeluarkan uang sebanyak itu untuk membantunya? Saat ini, dia mulai merasa bingung."Kami sudah menulis semuanya di atas surat ini dengan detail dan kamu juga sudah menandatanganinya. Lagi pula, ada b
last updateLast Updated : 2024-12-13
Read more
PREV
1
...
276277278279280
...
283
DMCA.com Protection Status