Wira tentu tidak akan menolak tamu-tamu ini. Bagaimanapun, jika ada yang mempelajari sesuatu dari kompetisi ini, berarti dia telah membuat kontribusi untuk dunia. Hanya saja, sepertinya mereka tidak akan pernah menguasai metode yang dimiliki Wira.Saat ini, di bawah Gunung Naga Biru, terlihat sebuah panggung besar yang dibangun hanya dalam setengah bulan. Di atas panggung, terdapat banyak meja. Di atas meja, terdapat pula kuas dan tinta.Ada banyak acara dalam Kompetisi Puisi Naga Biru ini, ada sesi mencocokkan puisi, juga ada sesi membuat puisi. Intinya, ada banyak tahap sebelum menentukan pemenang terakhir. Bisa dibilang, seluruh dunia menantikan kompetisi puisi ini.Begitu kompetisi dimulai, Wira, Putro, Gading, Ismanto, dan Kuswanto sama-sama naik ke panggung. Bawah panggung awalnya sangat berisik karena banyak orang yang berdiskusi. Namun, begitu melihat kemunculan orang-orang ini, suasana menjadi hening.Yang datang mengikuti kompetisi hari ini adalah para pelajar dari berbagai n
Baca selengkapnya