"P-p-papa ....!" Aku dan Alex sama-sama terkejut.Aku langsung melompat dari pangkuan Alex, merapikan kemejaku. Tak lupa menunduk karena aku sungguh malu.Papa Mertua membanting pintu ruangan. Dia berjalan tergesa-gesa ke arah kami, lalu duduk di kursi depan Alex."Papa sudah menawari bulan madu ke luar negeri, tapi kalian menolak. Dan sekarang, kalian malah pangku-pangkuan di kantor! Kalau dilihat orang lain bagaimana?!" bentak Papa Mertua."Maaf, Papa," ucapku.Suara Papa Mertua tiba-tiba melunak. "Bukan kau, Kat. Papa tahu kalau Alex pasti yang memintamu. Papa marah dengan Alex, bukan denganmu.""Wah, Papa benar-benar ... sama Kat saja lemah lembut begitu-"Ucapan Alex terhenti oleh tamparan di kepalanya oleh Papa Mertua. Alex membuka mulut karena tercengang."Jangan diulangi lagi. Kalau sampai Alex macam-macam begini lagi, laporkan sama Papa, Kat." Papa Mertua menepuk-nepuk bahuku.Alex balik menampar tangan Papa Mertua. "Jangan pegang-pegang Kat, Pa!" teriaknya murka.Papa Mertua
Last Updated : 2023-06-10 Read more