Setelah tiga purnama tinggal di desa, kami dikejutkan dengan kedatangan tamu yang tak terduga.“Siapa, Bu?” tanya Ibu pada Bu Minah yang mengabarkan jika ada tamu dari kota. “Ndak tahu, Bu. Ada dua orang laki-laki. Gagah-gagah. Sepertinya mereka dari kota,” jawab Bu Minah yang menilai dari penampilan. Ibu yang sedang bekerja di pabrik roti terpaksa izin, dan mengajakku pulang. Beberapa minggu ini aku rutin membantu Ibu bekerja di pabrik rumahan ini. Pekerjaan kami tidak berat, hanya membungkus roti. Selain itu, pekerjaannya tak terikat waktu, jadi kami bisa izin pulang jika ada keperluan atau melakukan tugas rumah tangga. Karena itulah, banyak ibu rumah tangga yang bekerja di sini. Penghasilan yang didapatkan pun beragam, tergantung berapa banyak jumlah roti yang sudah di paking. “Siapa, ya, Bu?” tanyaku, ketika kami mencuci tangan dan bersiap pergi.“Entahlah.”“Apa mungkin Pak Arya, atau Mas David?” tanyaku ragu, karena hanya mereka laki-laki kota yang ingin berkunjung ke desa in
Last Updated : 2023-04-29 Read more