Home / Rumah Tangga / Istri yang Tak Sempurna / Chapter 231 - Chapter 240

All Chapters of Istri yang Tak Sempurna: Chapter 231 - Chapter 240

1115 Chapters

TAMU DARI MESIR

"Silakan masuk, ayo, duduk dulu, silakan…." Di saat Waluyo sedang heboh menyambut besannya, di saat itulah hati Reiko ketar-ketir. Duh, Raditya Prayoga cerita-cerita tidak ya tentang Aku padanya? Ini ketakutan tersendiri di dalam hati Reiko. Namanya juga Dia menyembunyikan sesuatu dan Dia tahu kalau Radit sudah tahu tentang segala hal hubungan dengan masalah pribadinya bersama Aida dan Brigita. Jelas saja, ini masalah kalau sampai terendus Kakeknya. Tambah lagi, Reiko tak tahu apa hubungan Dimas dengan Farhan. Kenapa Dimas sangat dekat sekali dengan calon mempelai laki-laki? Ini menakutkan untuk Reiko.
last updateLast Updated : 2023-06-25
Read more

KENAPA TAK BILANG PADAKU?

Mati Aku! Dimas pasti denger, ini kan? Hati Reiko berbisik pelan disaat yang bersamaan. "Nah bener, ini memang suaminya Aida! Tampan kan? Wajahnya Aku pikir-pikir mirip loh sama neneknya." "Enggak kok Ayah. Aku rasa wajahnya mirip sama Romo Adiwijaya." "Hahahah! Waluyo, Kau dengar tidak kata anakmu itu apa? Putrimu Mutia ini adalah anak yang jujur, tak mungkin Dia berbohong, toh?" Tentu saja saat ini Waluyo yang mendengar tak setuju dan mencebik pada Adiwijaya yang sepertinya berbunga hatinya. 
last updateLast Updated : 2023-06-25
Read more

TAMU YANG TERLAMBAT

"Ehm, maaf Mutia, tapi sepertinya hadiahmu itu biar disimpan dulu sama Bule, tidak apa-apa?" Lagi-lagi keberuntungan ada di pihak Reiko. Sebelum dirinya menjawab, Ratna sudah lebih dulu mem-back up menantu kesayangannya itu. "Oh kenapa gitu, Bule?" Gadis dengan kerudung menjuntai bahkan bagian depan kerudungnya itu lebih panjang dari yang biasa Aida gunakan menutupi bagian atas tubuhnya sempurna hingga ke pangkal kaki dan di bagian belakang ujung terpanjang hampir ke lututnya jelas penasaran dengan yang dikatakan Ratna. Itu sebabnya Mutia refleks bertanya. "Karena Nak Reiko datang ke sini tidak bilang-bilang pada Aida dan sebetulnya sud
last updateLast Updated : 2023-06-26
Read more

DOKTER JUNA

"Ini dokter Juna yang tempo hari Aku ceritakan padamu dan Dia adalah dokter muda berbakat di London. Dalam usianya semuda ini, Juna sudah menjadi dokter spesialis bedah terkenal." "Wow! Luar biasa ya, ngomong-ngomong kenapa kita ngomongnya di depan pagar begini? Ayo masuk!" Farhan mempersilakan dan keduanya pun mengikuti saat dirinya menutup pagar, bertepatan dengan sebuah mobil yang baru saja keluar dari rumah keluarga Adiwijaya. Tentu saja kedua tamu ini tidak dilihat oleh mobil itu. "Pasti kalian berdua sangat sibuk sekali, bukan?" "Aku sih tidak, karena
last updateLast Updated : 2023-06-26
Read more

GARIS BIBIRNYA

"Garis bibirnya pas senyum itu garis bibir Sulastri, loh Romo!" Waluyo memang sudah lama tidak bertemu dengan wanita itu. Tapi Sulastri Listyaningrum memang tak lekang oleh waktu. Tetap masih ada di dalam pikirannya. Makanya Dia memang memperhatikan sekali seseorang di sana. "Ndang cepat lihat fotomu. Kamu bisa lihat nanti, bisa ngebandingin. "Lah, iya sebentar Romo, tak cari sek, neng endi yo?" "Halah! Moso foto ngono ae neng endi, koe simpen neng endi memang?" Adiwijaya jadi
last updateLast Updated : 2023-06-26
Read more

DIA TAHU SEMUANYA

"Pak Dimas bisa tunggu sebentar, tidak? Saya ada janji jam lima, jadi Saya mau…." "Teleponlah. Daripada nanti Kau kena omel sama Raditya. Kau janjian dengan mertuanya kan? Tapi lebih baik Kau telepon Sandi saja, daripada Kau telepon Raditya, karena bukan urusanmu selesai tapi Kau akan kena makiannya." Sampai ke tahap ini pun Dimas tahu. Reiko tidak bisa berkata-kata. Dia hanya membuka mulutnya dan tertawa tanpa suara ketika mereka baru saja memasuki pagar rumah Adiwijaya. "Jangan kaget juga. Aku tahu kalau Kau ada janji dengan ayahnya Denada itu. Aku tadi pagi ke rumahnya Raditya, ada beberapa hal yang ingin Aku bicarakan dengannya dan tak sengaja Aku juga mendengar obrolan kalau Sandi baru menghubungi Padri,
last updateLast Updated : 2023-06-27
Read more

TRAUMA MINUM

"Kau punya minuman di pesawatmu?" Aku pikir Dia ingin membicarakan sesuatu yang serius! Ternyata minuman? Tak tahulah Reiko harus berkomentar apa, tapi Dia sudah menganggukkan kepalanya di hadapan seseorang yang tampak senang bisa mendapatkan sedikit alkohol. "Ah, baguslah! Aku sedikit pusing dan ingin sedikit sparkling!" Dimas bicara sambil turun dari helikopter yang sudah membawa mereka ke tempat tujuan. Kini mereka hanya perlu mengendarai mobil kurang dari 5 menit untuk sampai ke parkiran pesawat jet. 
last updateLast Updated : 2023-06-27
Read more

BEKAS PAKAI

"Hahaha! Tak perlu tegang begitulah! Cukup panggil Aku dengan Mas saja, kan tadi sudah Aku bilang?" Dimas ini kadang-kadang memang suka iseng! Ada saja ulahnya untuk membuat orang sedikit emosi. "Aku tidak ingin mengambil Istrimu, soalnya Aku sudah punya anak dan istri. Kataku juga, kalau Aku belum punya anak dan belum punya istri jelas Aku akan merebutnya darimu, apalagi Dia keluarganya Farhan!" Dua kali lagi Dimas memberikan penekanan terhadap keluarga Farhan, yang makin membuat hati Reiko tak menyukai sosok itu. Dia tidak bercanda denganku! Reiko paham akan hal ini. 
last updateLast Updated : 2023-06-27
Read more

TIGA RUBAH BETINA

Haduh, ternyata mereka yang datang? lemas dalam relung hati Aida. Sssh, ya tentu saja mereka tahu nomor PIN apartemen ini, karena mereka adalah ibu dan adik-adiknya, bisik di dalam hati Aida ketika melihat siapa sosok yang baru saja masuk dan kini berhadapan dengannya langsung. Sosok yang sebenarnya tak ingin dilihat olehnya dan kalau bisa, Aida lebih memilih untuk mengunci pintu kamarnya tadi dan tidak keluar-keluar. Berpura-pura tidur di dalam kamar, daripada sekarang dirinya harus berpapasan tak tahu harus bicara apa dengan mereka. "Wah, wah, enaknya hidupmu! Tidak ada siapa-siapa di sini dan bebas melakukan apapun!" 
last updateLast Updated : 2023-06-28
Read more

DAUN PISANG

"Maafkan Saya, Nyonya." Sssh, salahku di mananya coba? Aida tak paham. Tapi demi keamanan bersama, Dia memilih minta maaf saja. Aida berusaha tetap kalem. Tak meringis walaupun di sudut bibirnya ada bekas luka darah keluar di sana. "Sejam dari sekarang, kalau sampai terlambat, Kau tahu akibatnya!" Rika memang mengizinkan Aida untuk membuat sesuai dengan waktu yang tadi dinegosiasikan oleh Aida. "Jika terlambat, ada konsekuensinya untukmu!" seru Rika lagi, ketus.
last updateLast Updated : 2023-06-28
Read more
PREV
1
...
2223242526
...
112
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status