Semakin bertarung, Zhang Yulan semakin yakin siapa sosok di depan yang menjadi lawannya. Meski orang itu bertopeng, meski pihak lawan tidak mengungkap auranya, tapi dia meyakini sesuatu secara pasti.Wang Qifeng!Zhang Yulan meneriakkan itu di hatinya keras-keras.Pria itu sudah muncul, dia sudah kembali. Kini, Zhang Yulan tidak perlu lagi merasa kesepian, kini dia akan mendapatkan lawan latih tanding yang dia suka.Suka? Sejak kapan? Entah, Zhang Yulan sendiri tak paham kapan dia merasakan itu terhadap Wang Qifeng.Setelah ini, dia tak perlu lagi sendirian minum teh sambil menatap rembulan.Memikirkan begitu banyak kerinduannya, membuat mata Zhang Yulan tanpa dia sadari sudah basah oleh air mata. Topeng kainnya hanya menutup setengah wajahnya, sehingga tentu saja mata basah dia terpapar di mata sang lawan.“He he!” Terdengar kekehan singkat dan pelan dari sosok di depan Zhang Yulan.Mereka berdua akhirnya sama-sama berhenti tak melakukan apapun, hanya saling berpandangan secara lekat
Last Updated : 2023-06-03 Read more