"Nazwa, dengarkan aku. Erland bukan lelaki baik-baik. Ia tidak pantas untukmu," ucap lelaki itu seraya membelai wajah Nazwa.Nazwa berusaha untuk menghindar dari belaian tangan lelaki itu. Ia tidak mau tertipu lagi oleh kata-katanya."Apa maksud kamu berbicara seperti itu, Mas Raka?" tanya Nazwa penuh penekanan pada setiap kata yang diucapkan olehnya."Hanya aku yang pantas mendampingi kamu, Sayang. Kembalilah kepadaku, Nazwa. Aku sudah bercerai dengan Mia. Aku masih sangat mencintaimu." Raka mendekatkan wajahnya. Bibirnya seakan tahu apa yang harus ia lakukan kepada wanita di depannya itu."Stop!" Berkali-kali Nazwa menggelengkan kepalanya. Ia sudah muak dengan Raka dan semua yang berkaitan dengannya."Kamu tidak perlu menghindar seperti ini, Nazwa. Aku tahu kamu juga masih mencintaiku. Kita akan bersama kembali." Raka semakin keras kepala.Sementara Erland sejak tadi mencari keberadaan Nazwa. Ia merasa heran kenapa calon istrinya tersebut tak juga muncul dari arah toilet."Jangan-jan
Last Updated : 2023-06-18 Read more