All Chapters of Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi: Chapter 171 - Chapter 180

227 Chapters

Bab 171. Topeng Pangeran Ke Sembilan

"Memberi hormat kepada Pangeran Pertama!" Sepuluh orang penjaga Pulau langsung memberikan penghormatan kepada Raja Iblis Pemakan Jiwa yang mereka kenali sebagai Pangeran Pertama Pulau Sembilan Dewa itu. Pulau itu bernama Pulau Seribu Bunga. Pulau yang dimana tempatnya terdapat banyak bunga yang tumbuh yang jumlahnya bisa dikatakan mencapai ribuan. Selain itu bernama sebagai Pulau Seribu Bunga karena Pangeran Pertama menempatkan banyak selirnya dan juga wanita-wanita cantik di Pulau itu.Pulau Seribu bunga merupakan tempat sang Pangeran Pertama bersenang-senang. Di Pulau itu juga ia seringkali menyimpan harta benda pusaka maupun yang ia rahasiakan dari pihak kerajaan Pulau Sembilan Dewa. Hal itulah yang dikatakan oleh sang pangeran pertama kepada Pangeran Kesembilan. Niatan dirinya untuk melakukan pemberontakan terhadap Raja Pulau Sembilan Dewa pun dikatakannya kepada adik bungsunya itu. "Bangunlah! Berjaga-jagalah kalian karena sebentar lagi akan ada tamu yang datang ke pulau ini.
Read more

Bab 172. Murid Utama Raja Iblis Pemakan Jiwa

"Bedebah! Berani sekali kau berkata seperti itu kepada kami!” bentak Pangeran Ketujuh. “Adik sebaiknya kita beri pelajaran kepadanya!” ucapnya lagi kepada Pangeran Kedelapan. Pangeran Ketujuh dan Kedelapan terlihat sudah sangat marah kepada Pangeran Kesembilan. Mereka hampir melupakan bahwa Pangeran Kesembilan adalah adik mereka sendiri. Mereka pun langsung menyerang dengan kekuatan penuh yang mereka miliki. Kekuatan penuh yang biasanya digunakan untuk menghabisi lawan. Namun perkiraan mereka meleset. Dengan mudah serangan yang mereka lancarkan dihindari oleh Pangeran Kesembilan. Bahkan ketika Pangeran Kesembilan melakukan serangan balik. Keduanya tampak terhuyung-huyung terkena kibasan serangan yang tidak mengenai mereka. Pangeran Ketujuh melirik ke arah Pangeran Kedelapan. Ia sepertinya mempertanyakan kemampuan yang dimiliki oleh adik bungsu mereka itu. Namun sepertinya Pangeran Kedelapan pun sedang sibuk dengan dirinya sendiri. Ia yang menjadi incaran utama oleh Pangeran Kesembi
Read more

Bab 173. Rahasia Pangeran Pertama

"Tugasku datang ke tempat ini bukanlah untuk meminta ucapan selamat dari mu, namun untuk mengambil mutiara teratai kehidupan. Bukankah kau yang memiliki mutiara itu saat ini?" tanya raja iblis pemakan jiwa.Pangeran Kesembilan mengerutkan keningnya mendengar ucapan Raja Iblis Pemakan Jiwa. Ia tidak pernah merasa memiliki mutiara teratai kehidupan seperti yang diucapkan gurunya itu. "Guru, aku sama sekali tidak pernah mengetahui tentang mutiara teratai kehidupan. Sidah berbagai macam cara aku mencari keberadaan mutiara itu namun tidak mendapatkannya. Beberapa waktu yang lalu pernah terdengar mutiara itu berada di sebuah pulau yang mana saat itu aku meminta kakak pertama untuk datang ke sana mencari kebenarannya.”Raja Iblis Pemakan Jiwa menatap tajam kepada Pangeran Kesembilan. Ia mencoba mengetahui apakah ucapan muridnya itu bisa dipercaya. Karena yang ia tahu mutiara itu berada di Pulau Seribu Bunga. Sementara pulau ini merupakan pulau yang ia adalah majikannya.Disisi lain ia juga
Read more

Bab 174. Pergerakan Raja Iblis Pemakan Jiwa

Orang-orang Sekte Menara Bintang Dewa menunjukkan rasa cemasnya. Tidak biasanya ketua mereka mengumpulkan semua anggota terpenting dan berbicara seperti itu. Mereka pun merasa ada hal yang sangat besar sedang ingin dibicarakan oleh Qiang Fan.Qiang Fan pun mulai berbicara serius, "Saudara-saudara sekalian, aku merasakan sebuah kekuatan yang sangat besar muncul di dunia kita. Entah kekuatan apa ini yang pasti kekuatan yang melebihi kemampuan ketua sekte iblis langit. Mudah-mudahan ini bukan kekuatan sang Dewa Kegelapan yang sudah berhasil membuka gerbang masuk menuju dunia kita.” Para anak buahnya mendengarkan dengan perhatian tegang, wajah-wajah mereka mencerminkan campuran antara ketidakpastian dan tekad. Mereka telah lama mengagumi dan menghormati Qiang Fan sebagai pemimpin mereka, dan kini kata-kata khawatir dari mulutnya membuat hati mereka berdebar-debar.Qiang Fan melangkah maju, pandangannya merenung jauh ke cakrawala. "Aku merasa kekuatan kehampaan yang begitu menakutkan. Kek
Read more

Bab 175. Pangeran Alam Kehampaan Menyerang Pulau Es

Pelayaran orang-orang yang berada di bawah kekuasaan Iblis Pemakan Jiwa, sang Raja Kehampaan mulai dilakukan dari pulau seribu bunga menuju Pulau Es. Puluhan kapal besar bergerak dengan cepat menggunakan kekuatan angin dan juga dorongan tenaga sakti yang dilakukan oleh para penumpang kapal. Pergerakan yang mereka lakukan memang menarik perhatian orang, namun setelah melihat bendera Kerajaan Utara terpasang di kapal itu, mereka pun enggan mencari tahu.Setelah melewati kapal-kapal itu sudah hampir tiba di Pulau Es. Mungkin hanya tinggal waktu setengah hari saja mereka sudah sampai di pulau itu. Para awak kapal sudah bersemangat untuk segera sampai ke pulau yang mereka tuju.Di Pulau Es sendiri, Majikan Pulau Es mengumpulkan orang-orang penting di pulau itu dan para saudaranya. Ia mendapatkan kabar ada pergerakan besar dari kapal kerajaan menuju ke arah Pulau Es. Meskipun ia tidak mengetahui apa sebenarnya tujuan kapal-kapal itu mengarah ke pulau yang ia pimpin. Namun ia tidak ingin ke
Read more

Bab 176. Teknik Mengerikan Penambah kekuatan Yang Dimiliki Raja Iblis Penghisap Jiwa.

Majikan Pulau es semakin merasa khawatir dengan kekuatan yang ditunjukkan pihak lawannya. Kekuatan bias hitam yang dapat melenyapkan seluruh daya serang yang dilancarkan oleh ia bersama anak buahnya. “Serang!”Suara teriakan terdengar membahana dengan ucapan perintah penyerangan kepada orang-orang yang berada di pihak Raja Iblis Pemakan Jiwa. Sontak dari kapal perang nampak berterbangan orang-orang kerajaan mereka mampu berjalan di atas angin dengan jarak yang tidak begitu jauh Menuju Pulau Es. Hal itu dikarenakan Raja Iblis Pemakan Jiwa menggunakan kekuatannya membentuk jembatan angin.Melihat Musuh mulai menyerang, Kepala Suku Es pun langsung memerintahkan anak buahnya untuk bersiap titik para pangeran dari Pulau Sembilan Dewa pun juga mempersiapkan para prajuritnya untuk membantu. Peperangan pun langsung berkobar ketika orang-orang dari pihak Raja Iblis Pemakan Jiwa sudah sampai ke daratan Pulau Es."Bedebah! Ternyata adik Kesembilan yang menjadi dalang semua ini! Aku sudah menyan
Read more

Bab 177. Batu Giok Meteor Langit

Bummmmmm!Setelah berhasil meningkatkan ranah kultivasi, Pangeran Kesembilan langsung menyerang Yan XinXin dan Majikan Pulau Es yang saat itu sedang berbicara. Melihat serangan itu keduanya berusaha menangkis. Dengan kekuatan maksimal yang mereka miliki terciptalah array pelindung.Namun array itu langsung hancur berkeping-keping menjadi tak berguna. Kekuatan serangan yang dilancarkan oleh Pangeran Kesembilan menimbulkan ledakan yang sangat dahsyat menghancurkan perisai pelindung itu. Keduanya pun langsung terlempar akibat kuatnya pantulan daya ledak yang ditimbulkan. Majikan Pulau Es semakin mengalami luka yang parah. Sementara Yan XinXin masih mampu untuk kembali berdiri tegak. Ia yang melihat keadaan ayahnya semakin memperhatikan langsung membawa ayahnya itu meninggalkan tempat. Dengan kekuatan maksimal Yan XinXin miliki ia berlari dengan sangat cepat ke tempat yang membuatnya tidak terlihat lagi. Ia masuk ke dalam tempat rahasia yang ada di Pulau Es itu.Pangeran Kesembilan yang
Read more

Bab 178. Teknik Segel Penghancur Bumi Dan Langit

Raja Iblis Pemakan Jiwa kembali meningkatkan kekuatannya. Kini ia sudah mengerahkan kekuatan hingga mencapai tiga perempatnya. Pulau Es benar-benar dilanda guncangan yang hebat.Sementara itu jauh berada di dalam tanah tepatnya di bawah istana Pulau Es, yang menjadi tempat persembunyian Majikan Pulau Es dan juga putrinya Yan XinXin. Mereka sangat merasakan guncangan yang begitu hebat ketika serangan yang dilancarkan oleh Raja Iblis Pemakan Jiwa menghantam batu giok kehijauan. Batu giok kejauhan yang berada di tempat berkumpulnya para prajurit dan juga Pangeran Kesembilan itu memang salah satu sudut dari Ruang Rahasia bawah tanah istana Pulau Es.Saat itu keadaan Majikan Pulau sudah sangat lemah. Sang Putri tidak mampu mengobati luka dalam yang diderita oleh ayahnya. Serangan yang dilancarkan oleh Pangeran Kesembilan dengan kekuatan barunya benar-benar membuat majikan Pulau Es tidak berdaya. Ia bahkan mengalami kelumpuhan di seluruh badan kecuali bagian kepalanya."Anakku, sebaiknya ka
Read more

Bab 179. Kehancuran Pulau Es

Dua puluh orang yang memasuki lorong bawah tanah itu terlihat tegang. Mereka merasakan pancaran kekuatan yang begitu kuat setelah langkah mereka semakin masuk ke dalam lorong itu.“Awaaaaas!”Pemimpin prajurit itu merasakan sebuah ledakan kekuatan yang sangat dahsyat memenuhi lorong yang mereka jalani. Ia pun berteriak mengingatkan anak buahnya untuk segera meninggalkan tempat itu. Namun terlambat ledakan kekuatan es yang sangat dahsyat merayap dengan cepat membuat tidak ada satupun dari mereka yang sempat meninggalkan tempat itu.Ledakan itu bukan hanya membekukan seluruh lorong dan isinya. Beberapa saat kemudian dari dalam terasa kekuatan api yang sangat panas. Kekuatan itu juga dirasakan oleh Pangeran Kesembilan dan Raja Iblis Pemakan Jiwa."Kekuatan apa ini?" gumam Raja Iblis Pemakan Jiwa.Bummmm!Tak lama kemudian terdengar ledakan kedua yang begitu dahsyat. Ledakan ini menghancurkan tempat tanah yang mereka pijak. Ledakan itu juga merayap ke seluruh tempat hingga istana Pulau Es
Read more

Bab 180. Nona Yan terluka parah

Di Pulau Bintang Dewa para penghuni di sana dikejutkan dengan kemunculan Yan Xinxin dalam keadaan luka parah. Ternyata meskipun berhasil berpindah tempat, namun efek kekuatan yang dipancarkan oleh segel penghancur membuatnya terluka dalam. Ia memang tidak langsung berpindah tempat, namun masih sempat melihat keadaan ayahnya. Akibatnya segel penghancur itu sempat mengenainya.Kemunculan nona Yan tepat saat tengah malam yang tenang di Pulau Bintang Dewa berjalan. Angin sepoi-sepoi bertiup lembut mengusap pantai pasir putih di Pulau Bintang Dewa. Ketenangan itu segera terusik oleh suara desingan berat yang mendekat. Dari kejauhan, sekelompok penjaga pulau melihat sesosok tubuh terkulai lemah di tepi pantai. Mereka segera berlari mendekat dan terkejut melihat nona Yan, putri Pulau Es yang sudah sangat mereka kenal dalam keadaan luka parah.Tanpa ragu, para penjaga segera mengangkat nona Yan dengan hati-hati dan membawanya ke ruang obat pulau. Luka-luka di tubuhnya cukup serius, dan darah
Read more
PREV
1
...
1617181920
...
23
DMCA.com Protection Status