“Mereka orang-orang Sekte Menara Bintang Dewa,” ucap Jieben.Wajah Patriark Thio berubah hebat. Antara tegang dan tidak percaya dengan ucapan anaknya itu. Pasalnya mereka tidak memiliki hubungan ataupun relasi dengan Sekte Menara Bintang Dewa.“Anakku, apakah benar apa yang kau katakan engkau berhasil mendapatkan bantuan dari Sekte Menara Bintang Dewa?” tanya Patriark Thio masih dengan nada tidak percaya.“Aku berkata sungguh-sungguh, Ayah. Bahkan yang membantu kita kali ini adalah Ketua Sekte Menara Bintang Dewa. Saat ini ia dan beberapa orang anak buahnya sedang bersama kakak pertama merencanakan sesuatu untuk menangkap pimpinan iblis itu,” jawab Jieben lagi.Kali ini mau tidak mau Patriark Thio mempercayai ucapan putranya. Dari sikap, wajah, dan juga gerak-gerik yang ditunjukkan oleh putranya sedikitpun tidak menunjukkan kebohongan. Apalagi tidak mungkin bagi putranya membohongi mereka mengatasnamakan Sekte Menara Bintang Dewa yang bahkan dalam rencana semula pihak-pihak yang in
Read more