All Chapters of Sang Penguasa : Chapter 51 - Chapter 60

Shilpy memayungi Fugaku sambil mengantarnya ke mobil. Sebelum pergi, Shilpy menoleh ke belakang dan menatap seluruh anggota keluarga Vegas dengan dingin. Mata berwarna merah yang tampak tajam itu begitu menyeramkan, membuat Shanny dan yang lainnya merasa merinding."Maaf, Tuan, ini salahku karena bertindak keterlaluan, hingga membuat dirimu kesusahan seperti ini." Setelah masuk ke dalam mobil, Shilpy segera meminta maaf dengan penuh rasa bersalah."Tidak perlu minta maaf, kamu tidakmelakukan kesalahan." Fugaku tersenyum tipis, "Lagi pula, walaupun kita melakukan hal tersebut, memangnya mereka bisa berbuat apa?"Setelah mendengarnya, Shilpy merasa jauh lebih tenang. Dengan kemampuan tuan muda, jangankan keluarga Negoro dan keluarga Suryanata, bahkan empat keluarga besar di Northern juga dapat dihancurkan olehnya. Jika tidak senang, mereka hanya perlu menghajarnya, lantas siapa yang berani berkomentar?Orang yang kuat tidak perlu takut dengan siapa pun, mengapa orang-orang keluarga Veg

Shilpy tertegun sejenak, dia melongo melihat Nurul, untuk beberapa saat, tubuhnya terasa tegang dan tak tahu harus berbuat apa."Dia minta gendong, sudah kubilang, dia pasti akan menyukaimu."Fugaku maju beberapa langkah ke arah Shilpy, tersenyum berkata,"Jujur, pertama kali melihatnya, aku bahkan lebih gugup dibandingkan dirimu."Shilpy perlahan mengangkat tangannya, tapi matanya terus menatap Nurul. Sejak kecil, Shilpy hidup di lingkungan yang keras, jika tidak menghabisi orang lain, maka dirinya sendiri tidak akan bisa bertahan hidup. Oleh karena itu, dia tidak tahu bagaimana rasanya bahagia dan sedih, tak tahu cara untuk tersenyum, bahkan menangis.Pada akhirnya dia bertemu dengan Fugaku, orang pertama yang menerima serta mengakui dirinya sepenuhnya. Namun, kini saat berhadapan dengan Nurul, jantung Shilpy terus berdetak kencang. Dagdigdugserr! Jantungnya seperti akan meledak di detik ini juga.Bila Fugaku adalah sinar yang mencerahkan hidup Shilpy, membuat hari-hari gelapnya menj

Usai bicara, Shanny menahan napasnya sambil menunggu jawaban.Melin dengan dingin berkata, "Hasil rapat dewan direksi memutuskan bahwa Grup YNetwork tetap bekerja sama dengan kalian."Perkataan tersebut membuat beban yang ada di hati semua orang sirna. Setiap orang yang ada di tempat menghela napas lega, seolah mendapatkan kesempatan untuk kembali hidup."Tapi!"Tiba-tiba, Melin melanjutkan ucapannya, dengan tegas berkata, "YNetwork akan bekerja sama dengan keluarga Vegas dengan dua syarat.""Pertama, perwakilan dari keluarga Vegas hanya boleh Dimitri seorang, jika kami mengetahui bahwa kalian telah menggantikan dirinya, kami akan segera memutus hubungan kerja dengan kalian!""Kedua, selain Dimitri, seluruh anggota keluarga Vegas, terutama Shanny serta Putri secara resmi dimasukkan ke daftar hitam Grup YNetwork. Selamanya tidak boleh menjalin ikatan bisnis dengan Grup YNetwork, sekian penjelasan dari kami, harap kerja samanya."Tut tut tut…Usai mengakhiri perbincangan yang dingin ter

Tuan muda keenam juga tak berani bertindak terlalu kelewatan, meskipun bos besar di atasnya mendukung segala perbuatannya, tapi dia juga harus menjaga batasnya. Atasannya telah mengatakannya dengan jelas, mereka boleh balas dendam, tapi jangan keterlaluan. Setelah dipikir-pikir, Tuan muda keenam cuma bisa menghancurkan barang-barang di kediaman keluarga Vegas.Namun, dengan hanya memporak-porandakan rumah mereka, itu juga sudah cukup untuk menggertak para anggota keluarga Vegas. Selain Dimitri, semuanya sangat ketakutan dibuatnya. Terutama aura bengis mereka yang mencekam itu, semakin membuat orang-orang di rumah sana tak berkutik melihatnya.Setelah Tuan muda keenam pergi, parawanita di rumah itu baru berani menangis. Begitu pula dengan Shanny, dia merasa takut hingga kakinya terasa lemas, kemudian dirinya terduduk di sudut ruangan, dia mengepalkan kedua tangannya dengan sekuat tenaga, matanya penuh kekecewaan dan kegelisahan, membuat dirinya terlihat begitu menyedihkan.Pukulan dem

Lalu, Malki juga menendang bokongnya hingga membuat Akbar tersungkur di depan Dimitri, dengan raut wajah marah, "Cepat bersujud dan minta maaf pada Kepala Keluarga Vegas!"Dalam hati, Akbar sangat enggan untuk melakukan hal ini, namun dia tetap dengan polosnya bersujud kepada Dimitri, "Maaf, Paman Dimitri."Kemudian, kembali berbalik ke arah Putri dan Shanny, bersujud, "Maaf, Shanny. Maaf, bibi.""Paman, bibi, maaf.""Paman kedua, bibi kedua, maaf."Akbar bersujud dan meminta maaf kepada semua anggota Keluarga Vegas dengan penuh ketulusannya. Dan semua anggota Keluarga Vegas menjadi bingung, Tuan Muda dari Keluarga Negoro meminta maaf pada mereka? Ini adalah suatu hal yang tidak pernah terpikirkan oleh mereka.Malki kembali menatap tajam sekilas kepada Akbar, kemudian beralih kepada Dimitri dengan tatapan lembut, dan berkata, "Tuan Dimitri, kami telah mencabut dokumen di pengadilan itu dan juga telah membayar kompensasinya. Dan juga, kami ingin membayar sebesar 50%dari tagihan yang k