Beranda / CEO / Sang Penguasa / Bab 341 - Bab 350

Semua Bab Sang Penguasa : Bab 341 - Bab 350

450 Bab

Bab 341

Di sisi lain, tebing pegunungan Falindri.Seorang pria yang mengenakan masker dan sebuah topi sedang menggendong Nurul dengan satu tangan, dan satu tangannya memegang sebuah pistol. Dengan tatapan mata yang dingin, pria itu menodongkan pistol itu ke kepala Nurul. Mereka tepat berada di tepi tebing, dan hanya melangkah mundur selangkah saja, mereka akan jatuh dari tebing.Sementara Nurul, dia terkulai dengan lemas karena diberi obat tidur oleh pria itu, dia tertidur dengan tenang dan tidak merasakan bahaya sama sekali.Martin membawa pasukannya dan mengepung seluruh area tersebut, dan karena pihak lawan memiliki pistol, pasukan Martin juga tidak berani gegabah. Setiap orang mengenakan pelindung anti peluru yang tebal, dan dengan memegang pistol mengarahkannya ke arah pria itu.Pria itu menatap tajam ke arah Martin. "Hahaha … hanya untuk menangkapku kamu mengerahkan begitu banyak orang?" ucapnya dengan dingin. "Bahkan, jika aku mati, tidak akan ada penyesalan sedikitpun."Pria itu sudah
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-06-07
Baca selengkapnya

Bab 342

"Baik," Fugaku Meteor menyetujui hal tersebut tanpa berpikir panjang, dia langsung setuju lalu menatap Martin. "Bawa orang-orangmu dan beri tahu yang lainnya untuk kembali, sudah sangat larut, kalian juga kembalilah untuk beristirahat. "Ekspresi Martin berubah drastis. "T-Tapi, Tuan Asura ….""Martin, aku telah menerima niat baikmu, tapi misi kalian sudah selesai," sahut Fugaku Meteor menghentikan ucapan Martin. "Sisanya, aku akan membereskannya sendiri."Fugaku Meteor berdiri dengan tangan dibelakang punggung, dan berkata dengan ekspresi acuh tak acuh. "Aku adalah ayah Nurul, entah itu secara emosional atau logika, semuanya seharusnya aku yang menyelamatkannya!"Suaranya tenang, tetapi dengan keagungan yang tak bisa ditolak. Martin membuka mulutnya, tetapi tidak mengatakan sepatah kata pun. Dan terakhir, Martin menatap pria itu dengan dingin dan berkata dengan kesal. "Ayo pergi!"Bawahan Martin menyimpan senjata mereka satu per satu dan menatap pria itu itu dengan dingin.Ketika Mar
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-06-10
Baca selengkapnya

Bab 343

Kepalanya tertembak oleh sebuah peluru panas, dia sama sekali tidak dapat bergerak. Darah segar mengalir dari kepalanya, pris itu menatap Fugaku Meteor yang di depannya dengan tatapan kosong, dengan kengerian dan keengganan di matanya.Mulut Fugaku Meteor membentuk lengkungan acuh tak acuh, menatap pria itu dengan mata dingin, dan berkata. "Putriku ada di tanganmu, dan kapanpun ada kemungkinan dibunuh olehmu, bagaimana mungkin aku membiarkan itu?"Fugaku Meteor dan Shilpy memasuki pegunungan desa Falindri bersama-sama. Tetapi terakhir saat tiba di puncak gunung, hanya Fugaku Meteor yang menunjukkan dirinya.Sedangkan Shilpy, dia bergerak ke arah lain untuk bersembunyi mencari tempat yang bagus. Dia membawa sniper buatan khusus di belakang punggungnya. Shilpy mengamati dengan sangat hati-hati, merangkak dengan intens dan halus, dan sejak awal telah membidik tepat ke kepala pria itu.Sebelum Shilpy meninggalkan kehidupan seorang penjahat, dia semula adalah pembunuh wanita tak kenal taku
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-06-12
Baca selengkapnya

Bab 344

"Tuan Muda, lihat ini!" Shilpy menunjuk ke badan pria itu, tatapan mata Shilpy memadat, tangannya dengan kasar merobek pakaian Jo.Hal menarik perhatian adalah sebuah gambar berbentuk dua lingkaran yang saling terhubung, sangat besar dan hitam pekat.Fugaku Meteor sedikit menyipit, dan cahaya berbahaya melintas di atasnya. "Tuan Muda, sepertinya pria ini adalah simbol dari organisasi 'Incredible Blood'," Shilpy berkata dengan suara yang dalam.Fugaku Meteor mengangguk tanpa berbicara. Dia pernah berurusan dengan pembunuh Incredible Blood beberapa kali, dan di tubuh pembunuh Incredible Blood akan memiliki satu tanda berbeda."Sepertinya, Incredible Blood sangat menyukai menggunakan tanda-tanda yang aneh," Fugaku Meteor mengernyit heran.Namun, bahkan jika di tubuh Jo memiliki cap, Fugaku Meteor masih tetap tidak memikirkan bahwa Jo dan organisasi Incredible Blood memiliki hubungan. Dari kata-kata Jo tadi, tidak sulit untuk mendengar bahwa dia tidak beruntung. Dia bisa saja ditangkap ol
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-06-16
Baca selengkapnya

Bab 345

Nurul bisa diculik itu semua karena dirinya tidak menjaganya dengan baik. Jika bukan kakak iparnya, dia telah melakukan sebuah dosa yang seumur hidup tak terampuni. Tetapi, baik itu kakaknya atau kakak iparnya, keduanya tidak menyalahkan dirinya.Sementara dirinya sendiri justru punya pikiran untuk merebut kakak iparnya dari kakaknya, yang membuat Nova merasa sangat bersalah.Setelah bermain selama sehari, Nurul dengan cepat tertidur, setelah putrinya tertidur, barulah Aprilia menatap Fugaku Meteor dengan tatapan penuh terima kasih dan berkata. "Hari ini, aku benar-benar mengucapkan terima kasih banyak. Jika tidak bertemu denganmu, aku pun tidak tahu harus bagaimana bertahan hidup …."Sebelum Aprilia selesai berbicara, Fugaku Meteor dengan lembut menutup mulutnya, menggelengkan kepalanya, dan berkata. "Kalian itu satu adalah keluargaku yang berharga, kalian adalah dua orang terpenting yang aku miliki, aku bersedia melakukan apapun untuk kalian. "Mata Aprilia merah, mulutnya terbuka,
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-06-16
Baca selengkapnya

Bab 346

'Zeta?' dengan raut wajah yang terkejut, Fugaku Meteor mengangkat tangannya. "Zeta? Ka—"Segera setelah itu, wanita di hadapannya memeluknya dengan erat. Dia memejamkan mata erat-erat, terbaring lemah di pelukan Fugaku Meteor, seolah memperlakukan Fugaku Meteor sebagai pelabuhan terakhir.Dalam sekejap, Fugaku Meteor merasa sangat terkejut, yang mengejutkannya bukanlah ada wanita yang melemparkan diri ke dalam pelukannya. Tapi wanita dengan jaket kulit ketat ini, berlumuran darah di sekujur tubuhnya.Puluhan luka tusuk di sekujur tubuhnya terus mengalirkan darah segar.Fugaku Meteor meraba wajahnya yang lembut itu dan menatap wajahnya, seolah disambar petir, dia sangat terkejut. "Zeta, apa yang terjadi?"Fugaku Meteor tidak menyangka bahwa orang yang mengetuk pintunya ternyata adalah Zeta. Sejak dia pensiun dengan terhormat, dia tahu bahwa suatu hari dia akan bertemu Zeta, dan juga pernah membayangkan berkali-kali gambaran saat bertemu Zeta. Dia tidak pernah memikirkan cara seperti in
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-06-18
Baca selengkapnya

Bab 347

"Aku tahu," Fugaku Meteor tersenyum masam dan berkata. "Aku juga ingin mengucapkan terima kasih padamu, terima kasih telah menyelamatkan gadis itu."Tahu bahwa yang dikatakan oleh Fugaku Meteor itu adalah Nova, Zeta menggelengkan kepalanya. "Tidak perlu berterima kasih.""Mengapa kamu bisa bertarung dengan orang-orang Incredible Blood?" Fugaku Meteor mengajukan pertanyaan yang paling dia pedulikan.Zeta berkata dengan nada yang lemas. "Kebetulan aku sedang berada di pegunungan desa Falindri, bahkan jika kamu tidak menyuruh Shilpy bersembunyi, aku juga akan menembak mati pria itu," ucapnya dengan mata merah. "Namun, dia bukanlah tangan tersembunyi di balik layar itu, hanya mengandalkan dia seorang, masih tidak dapat menyelesaikan masalah ini."Melihat Fugaku Meteor yang terdiam, Zeta langsung mengubah topik dan berkata. "Saat setelah kamu menyelamatkan putrimu, masih ada satu orang yang bersembunyi di pegunungan, dia adalah orang dari Incredible Blood."Tatapan Fugaku Meteor menjadi di
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-06-22
Baca selengkapnya

Bab 348

Mendengar teriakan Aprilia, Zeta menoleh dan menatap wanita itu dengan heran.Raut wajah Aprilia terlihat merah karena kesal, kemudian dia berkata dengan nada yang dalam. "Kamu sudah terluka begitu parah, masih bisa pergikah?""Kenapa tidak?" Zeta mengangkat alisnya dan bertanya balik."Masuklah denganku," Aprilia berjalan mendekati Zeta dan menariknya menuju sebuah kamar.Namun, Zeta menahannya, dia masih berdiri di tempat. "Tidak usah, aku datang untuk memberi tahu Fugaku beberapa informasi, sekarang aku sudah selesai memberitahunya, dan juga sudah harus pergi."Tatapan dingin muncul di mata Aprilia, dan dia berkata dengan dingin. "Aku rasa kamu salah paham, aku tidak ada maksud lain, hanya berniat baik."Suaranya dingin, dengan memerintah yang kuat, tetapi raut wajah Zeta sedikit berubah, dan segera setelah itu dia terdiam.Fugaku Meteor juga berkata saat melihat mereka. "Lebih baik tinggal saja, bahkan jika Aprilia tidak mengatakannya, aku juga akan menyuruhmu tinggal."Zeta mengg
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-06-23
Baca selengkapnya

Bab 349

Grup Diningrat, seorang wanita sedang terduduk dengan tatapan lekat menatap pria tampan yang duduk di depannya, dan pria tampan itu juga menyipitkan mata memandang Vior. Belasan senjata di sekitar diarahkan ke kepala Vior dan Sam Husnan.Sam Husnan ketakutan hingga kedua kakinya gemetaran, jika bukan karena disampingnya ada kakak sepupunya yang yang mendukungnya, dia sudah sejak awal pingsan.Ekspresi Vior dingin, menatap pria tampan di depannya, dan bertanya dengan suara dingin. "Apa maksudmu?""Tidak ada maksud apapun, hanya ingin memberimu peringatan saja," tatapan mata Rivanno berkedip cahaya dingin yang tajam. "Aku itu ingin kamu berurusan dengan adik sepupuku, tapi tidak menyuruhmu mengancam hidupnya!"Ucapan Rivanno, membuat Sam Husnan bingung. Tapi dia mengenali pria ini, dia adalah pria yang datang menemui kakak sepupunya malam itu, dan dia juga mengatakan ingin menikahi kakak sepupunya. Dan, karena dia adalah pria yang mengejar cinta kakak sepupunya, kenapa juga bisa menodon
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-06-24
Baca selengkapnya

Bab 350

Rivanno menatap punggung Vior untuk waktu yang lama, dan barulah kemudian menggelengkan kepalanya dengan depresi dan bahagia. "Bukan dia ..."Yang membuat depresi adalah, tidak menemukan pembunuh yang mencoba membunuh adik perempuannya sendiri. Yang membahagiakan adalah, itu bukan Vior.***Setelah buru-buru berpisah dengan Fachri, Faruq pun kembali ke rumah keluarga Syailendra. Begitu membuka pintu, dia melihat Fazura sedang duduk dengan tegak dan diam di sofa.Kakek tua itu memejamkan matanya dengan erat, seolah sedang beristirahat ringan. Mendengar suara pintu terbuka, lelaki tua itu membuka matanya dan menatap tajam ke arah Faruq. "Faruq, kamu kembali?"Faruq segera membungkuk, "Ya, Kakek,"Bersamaan dengan berbicara, dia segera melirik Fazura dengan heran. 'Biasanya, Kakek selalu tidur lebih awal, mengapa Kakek belum tidur pada saat ini?'Seolah melihat apa yang dipikirkan Faruq dalam hatinya, Fazura tersenyum datar, dan berkata. "Angin kencang dan hujan, ditambah dengan cucuku b
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-06-28
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
3334353637
...
45
DMCA.com Protection Status