Alle tau Earl selalu berusaha untuk menghindarinya sejak hari itu. Hubungan keduanya terasa dingin, Earl akan berangkat sangat pagi dan pulang sangat larut. Setelah ucapan menyakitkannya pagi itu, rasanya dirinya dan Earl tidak lagi pernah memiliki hubungan.Nanti malam seharusnya adalah kencan ke empat mereka, sesuai kesepakatan jika Earl yang akan mengaturnya malam ini.Pagi ini Alle akan mengakhiri keadaan ini, dia sengaja bangun sangat tadi, sudah menyiapkan coffee dan waffle untuk mereka sarapan, tepat pukul enam pagi.Benar saja, Earl turun tidak lama kemudian, Alle bisa melihat bagaimana wajah terkejut pria itu sekilas, namun secepat itu pula berubah, dan tersenyum kaku menuju ruang makan.Alle menatapnya dalam, tidak ada senyuman, ekspresinya membuat perasaan Earl campur aduk. Alle mendekat dan berdiri sangat dekat dengan Earl, mendongak untuk berbicara serius pada Earl. Earl yang merasakan jaraknya dan Alle begitu dekat langsung menghindar, namun Alle dengan cepat menggenggam
Baca selengkapnya