Untuk kedua kalinya, mas Tono menurut pada perintahku. Beberapa meter setelah melewati tikungan, motor kembali berhenti, tanpa mematikan mesinnya. Aku pun menajamkan pendengaran, khawatir terjadi apa-apa dengan dua orang tadi. "Ndak ada apa-apa, to? Ndak dengar suara apa-apa juga," gumam Mas Tono sambil mencebik kesal, setelah lebih dari lima menit tidak terdengar suara apapun. Anehnya, tak satupun kendaraan yang melewati jalan ini. Kata Mas Tono, tidak usah heran karena ini memang jalan pintas menuju desa tempat kedua pelanggan toko Pak Trimo berada."Ayo kita berangkat lagi," ajak Mas Tono."Ayo, mudah-mudahan tidak terjadi apa-apa." "Sudah kubilang, mereka sedang pacaran. Sampean aja yang ngeyel!"Belum juga motor melaju, samar terdengar seseorang berteriak."Tunggu Mas, aku seperti mendengar suara teriakan minta tolong.""Halah, Mas Erik ini ada-ada saja. Itu hanya halusinasi mas Erik karena pikiran sampeyan yang terlalu khawatir.""Tapi beneran, Mas. Barusan ada suara cewek min
Last Updated : 2023-05-07 Read more