Dengan cepat Nada menepis tangan Wisnu yang berada di pipinya saat melihat kehadiran Asma di ambang pintu belakang rumah yang sedang melihat ke arahnya."Neng Asma," ucap Wisnu dengan wajah terkejut. Ia segera membenarkan posisinya."Maaf As, tadi Mas Wisnu hanya mengusap mataku saja. Tadi aku kelilipan," jelas Nada gugup. "Jadi kamu jangan salah paham, As." Nada berusaha untuk menyakinkan wanita yang berdiri di depannya. "Iya Mbak tidak apa-apa," jawab Asma dengan wajah bingung untuk sesaat. "Mbak Nada tidak perlu menjelaskan semuanya seperti itu padaku, aku percaya kok," imbuh Asma kemudian, seraya menyunggingkan senyuman hangat. Nada terdiam untuk sesaat, lalu menghela nafas lega dan menyungingkan senyuman paksa pada bibirnya."Neng, kenapa?" sela Wisnu berusaha untuk mencairkan suasana. Asma seketika mengalihkan tatapannya pada Wisnu yang berjalan ke arahnya."Tidak, aku hanya mencari Abang. Aku sudah menyiapkan semuanya, apakah kita jadi berangkat sekarang?" tanya Asma saat Wi
Read more