Anya tidak bisa menyembunyikan lagi kecemasannya. Wanita itu mendesah lelah. Baru saja akan bahagia bersama Arga yang mencintainya, kini datang lagi masalah baru yang tak bisa dikata kecil. "Pak, apartemen itu adalah tempat tinggal ibu saya." Anya menggebu mengatakan pada polisi. Ia sangat takut jika mayat tersebut adalah ibunya, Mira."Ibu Mira yang anda laporkan hilang?" Polisi mengerutkan kening. Rasanya aneh, jika yang dipikirkan polisi itu adalah benar. Ya, ini sebuah kebetulan yang aneh."Iya." Cepat Anya menjawab, seiring langkah Arga yang mendekat padanya. Tak mampu membayangkan hal buruk mengenai Mira, waanita yang memakai jaket menutupi gamis dan khimar lebarnya itu akhirnya menangis."Tolong, segera proses! Ini bukan hal main-main," pinta Arga yang sudah berdiri bersebelahan dengan Anya menghadap polisi."Ya tentu saja." Polisi menjawab mantap. "Baik. Ndan! Jon!" Polisi tampak berseru pada rekannya di dalam.Namun, Arga terkejut saat wanita di sampingnya tiba-tiba hilang
Terakhir Diperbarui : 2023-01-14 Baca selengkapnya