Home / Romansa / Manusia 30 Triliun / Chapter 561 - Chapter 570

All Chapters of Manusia 30 Triliun: Chapter 561 - Chapter 570

871 Chapters

Bab 561

"Elmira…." Kevin berkata kecil."Kamu…" Dinara mendengar Kevin lagi-lagi menganggapnya sebagai kekasihnya itu, hatinya merasa marah dan malu, tapi melihat Kevin yang emosional, dia tidak tega memarahinya.Tiba-tiba, dua penari latar lainnya Firadan Mira, masuk dari pintu. Mereka berjalan ke sisi Dinara dan melihat ke arah Kevin dan bertanya pada Dinara dengan tidak mengerti."Dinara, mengapa dia menangis seperti ini?""Tidak… tidak tahu, aku hanya membantunya mengobati lukanya dan dia menangis." jawab Dinara dengan ekspresi tertunduk."Ha? Karena itu?" Fira menertawakan Kevin: "Kevin, Kevin, memalukan sekali, begini saja menangis? Kamu itu pria, benar-benar tidak tahu malu."Mira tertawa."Hah, apanya yang aneh? Kevin setiap hari di kelas, tidak ada yang memperdulikannya. Dinara adalah wanita paling cantik di sini, dia membantu Kevin membersihkan luka, Kevin tentu saja sangat terharu lalu menangis seperti ini, benar tidak?""Sudah, jangan dilanjutkan lagi, ayo pergi." Dinara tahu ka
last updateLast Updated : 2023-08-18
Read more

Bab 562

"Boleh juga, ada hotel bintang 3 di Plaza, yang berjalan cukup baik, Dinara, apa kamu pernah kesana?" Raven tersenyum pada Dinara. Melihat Dinara menggelengkan kepalanya perlahan, Raven berkata sambil tersenyum."Yah, karena Dinara belum pernah kesana, ayo pergi sekarang, aku akan mengendarai mobil dan membawa kalian kesana.""Ya, Tuan Raven, kami belum pernah makan di hotel bintang 3.""Benar, kita bisa memposting di ruang Momen, pasti akan membuat orang iri."Fira dan Mira berkata dengan semangat sambil membereskan barang-barang, mereka tidak sabar untuk pergi makan. Raven sudah menelpon pengikutnya untuk membawa mobilnya. Raven dan Dinara berjalan di depan, Kevin dan yang lainnya mengikuti di belakang, Rangga melirik Kevin dan berkata pada Raven."Tuan Ravem, dia sepertinya tidak perlu ikut?"Mereka berhenti berjalan, Raven tersenyum mencibir melihat Kevin, tatapannya seperti berkata "Bocah murahan, mendengar akan makan di restoran bintang 3 kamu tanpa malu mengikutiku!"Kevin tida
last updateLast Updated : 2023-08-18
Read more

Bab 563

Kevin berjalan ke gedung administrasi yang merupakan pusat dari berbagai departemen di Universitas Neo. Kevin ingin memberikan 200 ribu euro ke Departemen Keuangan. Dengan cepat, Kevin menemukan Departemen Keuangan, mengetuk beberapa kali sebelum mendengar suara "masuk", Kevin masuk sambil membawa kantong sampah.Di dalam kantor ada 1 meja dengan 4 anggota staf, salah satunya adalah seorang pria berusia 50 tahun, sepertinya itu adalah Direktur, Pak Bobi dan di seberang para staff ada 2 orang siswa yang ternyata adalah Raven dan Rangga."Untuk apa kamu datang kesini?" tanya Raven.Dia semalam sudah membahas masalah donasi malam orientasi dengan ayahnya, sebagai orang bisnis, ayahnya memintanya untuk bertanya dengan jelas seberapa banyak uang yang dibutuhkan dan untuk apa saja, dia akan menghitung dan memikirkan terlebih dahulu akan mendonasikan berapa, jadi hari ini Raven dan Rangga datang untuk menanyakan hal itu."Oh, aku datang untuk.." Kevin terdiam, tidak menyangka akan bertemu Ra
last updateLast Updated : 2023-08-20
Read more

Bab 564

"Hais, mahasiswa ini, aku tadi sudah menjelaskan denganmu kan, jika kamu ingin mengajukan dana miskin, harus mengajukannya pada guru pembimbing dulu, Departemen Keuangan tidak menerima pengajuan langsung, pergilah!" Direktur Bobi mengibaskan tangannya lalu berjalan kembalike ruangan, Kevin diam-diam mengikuti di belakang."Kamu ini mau apa?" Direktur Bobi tidak senang."Aku bukan datang untuk mengajukan dana miskin, namaku Kevin, datang untuk mensponsori malam orientasi." Kevin juga sadar jika pakaiannya biasa saja, tidak heran jika Direktur Bobi akan salah paham.Selesai Kevin mengatakannya, Direktur Bobi dan beberapa staf dalam ruangan menertawakannya, tadi Raven sudah mengatakan jika Kevin hanyalah pecundang, sama sekali tidak perlu memperdulikan dia."Mahasiswa ini, sponsor malam orientasi itu bukan lah bisa diselesaikan dengan uang 1 juta, kami menerima niat baikmu, kamu kembali lah." Kata Direktur Bobi sambil tertawa."Bukan, aku akan mendonasikan tidak sedikit uang, bisakah me
last updateLast Updated : 2023-08-20
Read more

Bab 565

Sebelumnya saat membahas dengan Raven, Raven menanyakan pengeluaran untuk apa saja dan berapa saja, tuan muda dari keluarga besar 20 terata saja menanyakan ini itu untuk donasi 100 juta dan terakhir masih mengatakan harus membahas dengan ayahnya sebelum memutuskan akan donasi atau tidak. Cobalah lihat tuan muda ini, langsung membawa uang 200 ribu Euro, sama sekali tidak menanyakan untuk apa uang itu, langsung memberikan uangnya, ini baru orang kaya!"Tidak perlu, aku hanya punya satu permintaan, yaitu Universitas menanggung semua pengeluaranku di sini dan juga aku tidak ingin orang lain mengetahui masalah donasi ini." Kata Kevin datar."Ah.. baik-baik, aku mengerti."Direktur Bobi menjawab dengan penuh tanda tanya."Baiklah, Bapak silahkan lanjutkan pekerjaannya, saya pergi dulu." Kevin meminta Direktur Bobi menyimpan uang itu dengan baik lalu berjalan keluar kantor.Beberapa staf lainnya berjalan masuk dan berkata tidak puas kepada Direktur Bobi."Direktur, kamu baik sekali kepada boc
last updateLast Updated : 2023-08-21
Read more

Bab 566

"Kevin, ikat kepala ku tertinggal di restoran luar kampus, kamu bisa tolong mengambilkannya?" Ucap Mira dengan cemas di samping Kevin."Kamu pergi sendiri saja, pestanya satu jam lagi baru dimulai, masih ada waktu." Ucap Kevin. Mira ini menganggapnya bodoh ya? Kenapa dia yang menghilangkan barang, tapi aku yang harus pergi mencarinya."Aduh, jika aku punya waktu buat apa aku meminta bantuanmu, sebentar lagi aku harus membantu Dinara memakai gaun pertunjukan. Jika aku pergi, siapa yang bisa membantu Dinara, memangnya kamu mau Tuan muda Raven yang membantu Dinara memakai gaunnya?" Ucap Mira, beberapa hari ini dia bisa melihat jika Kevin diam-diam menyukai Dinara, maka dia menggunakan nama Dinara agar Kevin menuruti permintaannya."Benarkah?" Tanya Kevin.Melihat Kevin sudah terpancing, Mira melanjutkan perkataannya."Kamu tidak mau pergi ya, baiklah. Aku yang pergi sendiri saja, biarkan Tuan muda Raven yang membantu Dinara memakai gaunnya.""Baik, aku yang pergi mencarinya, kamu di sini
last updateLast Updated : 2023-08-21
Read more

Bab 567

Pembawa acara di atas panggung berkata dengan keras."Pertunjukan berikutnya dari kelompok penyanyi yang paling kalian nantikan, penampilnya: Raven, Dinara, Fira, Mira dan Kevin..."Mendengar itu, semua orang di atas panggung langsung berteriak, Raven adalah pangeran kuda putih di hati setiap wanita, sementara Dinara adalah dewi Universitas Neo di hati setiap pria, bagaimana mungkin kedua orang ini tidak dinantikan oleh semua orang.Maka sebelum mereka semua naik ke atas panggung, semua orang di bawah panggung sudah heboh. Para pria berteriak dengan keras."Dinara, Dinara, Dinara."Para wanita juga tidak ingin kalah."Tuan muda Raven, Tuan muda Raven , Tuan muda Raven..."Setelah mereka semua naik ke atas panggung, para penonton di bawah panggung langsung melompat-lompat bersemangat. Lampu dimatikan, semua orang terdiam. Bersamaan dengan lampu yang menyala perlahan-lahan, alunan musik terdengar, suara nyanyian Dinara yang indah juga mulai terdengar.Tapi tiba-tiba suara nyanyian Dinar
last updateLast Updated : 2023-08-23
Read more

Bab 568

"Dinara, kamu masih melindunginya." Ucap Raven dengan tidak senang.Dinara melirik Kevin sekilas, lalu melihat Raven "Aku tidak melindunginya, dia juga tidak melakukan kesalahan apa-apa, kenapa kamu ingin menyuruh orang lain memukulnya."Mendengar Dinara bicara seperti ini, Raven langsung mengerti, maksud Dinara adalah, tadi dirinya di atas panggung mau menciumnya sama saja dengan menyinggungnya, apa yang dilakukan Kevin tadi sama sekali tidak salah.Setelah bicara, Dinara duduk.Hati Raven menjadi terasa berat, awalnya dia mau memperdalam hubungannya dengan Dinara dengan bantuan suara sorak sorai dari para penonton, tapi tidak disangka ini malah membuat Dinara marah."Tuan muda Raven, apa akan tetap memanggil orang dari jurusan Olahraga?" Tanya Anita.Raven menatapnya dengan kesal sekilas,lalu dia langsung duduk di samping Dinara, Anita yang ketakutan juga berdiri di samping Raven, melihat apakah dirinya bisa membantu Raven untuk menenangkan emosi Dinara."Dinara, aku salah, di ata
last updateLast Updated : 2023-08-23
Read more

Bab 569

"Hehe, kalian harus berterima kasih kepadaTuan muda Raven, karena ayah Tuan muda Raven lah yang mensponsorinya!" Ucap Anita.Terakhir kali setelah pergi ke bagian keuangan bersama Raven, Raven mengatakan dia akan berunding dengan ayahnya, keesokan harinya di saat Anita pergi ke bagian keuangan untuk meminta uang lagi, bagian keuangan langsung memberikan uangnya begitu saja. Katanya dananya masih ada banyak, sangat jelas pasti Raven sudah membujuk ayahnya untuk mensponsori pesta ini.Semua orang langsung memuji-muji Raven ketika mendengar keluarga Raven yang mensponsorinya."Ternyata keluarga Tuan muda Raven yang mensponsorinya, pantas saja, anak orang kaya terhebat di Universitas Neo memang hanyalah Tuan muda Raven.""Tuan muda Raven hebat! 200 juta bagi keluarga Tuan muda Ravem tidak ada apa-apanya."Hati Raven sangat senang mendengar pujian dari orang lain terhadapnya, sambil tersenyum dia mengatakan."Aku juga menghadiri pesta ini, sudah sepantasnya aku mensponsori pesta ini, apal
last updateLast Updated : 2023-08-24
Read more

Bab 570

Para penonton di bawah panggung bertepuk tangan meriah. Selanjutnya pembagian sertifikat dimulai, yang memberikan sertifikat untuk peringkat ketiga adalah sekretaris Universitas Neo, yang membagikan sertifikat untuk peringkat kedua adalah Rektor kampus, Pak Bobii.Semua penonton di bawah panggung kebingungan, Rektor Bobi sudah menjadi orang terpenting di kampus, tapi dia hanya membagikan sertifikat untuk peringkat kedua, lalu yang membagikan sertifikat untuk peringkat pertama siapa? Jangan-jangan pihak Kampus mengundang seseorang yang misterius?Kevin yang duduk di belakang panggung setelah berpikir beberapa saat, dia memutuskan untuk kabur diam-diam, bagaimanapun juga dirinya hanyalah seorang penari yang tidak penting, dia juga sudah tidak memikirkan jika nanti tidak ada orang yang membagikan sertifikat untuknya.Di saat Kevin akan kabur diam-diam, pembawa acara sudah memanggil anggota kelompok mereka naik ke atas panggung."Kevin, ayo ke panggung, ada pembagian sertifikat, kamu mau
last updateLast Updated : 2023-08-24
Read more
PREV
1
...
5556575859
...
88
DMCA.com Protection Status