All Chapters of Kaisar Naga Beladiri S2 : Chapter 211 - Chapter 220

Tentu saja Long Chen tahu semua itu tapi apakah harus menuruti sistem lama yang seperti itu? Ia tidak ingin dan ia ingin mengubah sistem seperti itu dengan sistem yang baru. Dan itu lebih baik daripada sistem lama yang pernah ada di alam naga ini, Long Chen ingin mendirikan empat mata angin dan juga menjadikan Tiga penguasa sebelumnya menjadi penjaga empat mata angin. Meskipun kurang satu orang, Long Chen sudah menyiapkan apa yang diperlukan untuk mengangkat yang lain sebagai pengganti Long Ning'er. Empat mata angin ini akan menjadi pilar alam naga baru dan juga sistem baru yang akan membuat alam naga lebih berkembang dari sebelumnya. Long Chen dengan tenang menjelaskan sistem baru yang akan dibuatnya ini juga akan menguntungkan satu sama lain. Apalagi Long Chen akan menyesuaikan wilayah mereka dengan kemampuan setiap klan. Tentu Long Chen hanya mengangkat empat klan kuno sebagai empat mata angin dan istana langit ini sebagai pusat dari empat mata angin itu. Dengan adanya empat mata

Long Chen diikuti oleh Li Wei dan Long Ning'er turun bersama dan mereka kembali ke taman kekaisaran dimana juga adalah tempat Long Chen tinggal sejak menjadi kaisar lama. Ia membuka topengnya dan mengambil posisi duduk menghadap ke Long Ning'er dan Li Wei."Jadi, permaisuriku kamu akan mengambil alih selama aku tidak ada disini!" Ucap Long Chen sambil memandang Long Ning'er."Apa maksudmu permaisurimu? Sejak kapan aku mau?" Tanya Long Ning'er serius menatap Long Chen."HM..? Sepertinya kita harus mengadakan malam yang panjang kali ini. Bagaimana menurutmu permaisuri Li?" Tanya Long Chen menatap Li Wei."Eh? Itu… Tidak baik bagi kami, lebih baik ditahan dulu!" Li Wei berpikir dengan baik, sekarang dia dan Long Chen bukan tubuh asli. Jika mereka berdua melakukannya bersama, itu akan terasa aneh dan dia Li Wei tidak dapat menikmatinya dengan baik.Long Chen mendengar keluhan Li Wei hanya tersenyum. Sekarang tubuh ini sudah menjadi miliknya dan Long Chen juga tidak perlu khawatir bila nant

Long Chen bermeditasi cukup lama, lebih dari setengah hari berlalu dan akhirnya Long Chen membuka matanya. Rasa puas di hati Long Chen tidak dapat disembunyikan, sekarang apa yang telah kurang semenjak keluar dari pagoda naga lantai pertama telah berhasil dihilangkan. Sekarang fisiknya benar-benar lebih kuat dari fisik seorang kaisar surgawi biasa. Dan dampak dari tubuh keduanya ini lebih ke fisik naga daripada fisik dari dua kekuatan lain dari dalam tubuh utamanya."Selamat kaisar!" Ucap empat pria kepada Long Chen."Terima kasih shadow leader yang telah membantuku!" Ucap Long Chen menatap Long Haocun dengan senyum puas."Eh? Itu aku hanya tidak sengaja membantu anda kaisar. Jangan terlalu memujiku nanti ada yang kesal, hahahaha!" Long Haocun tertawa dengan lepas disana tanpa peduli dengan kaisar naga di depannya. Itu membuat Ci tua agak kesal tapi dia berusaha menahannya takut bila dia sampai marah dan membentak pria ini akan membuat apa yang dikatakannya menjadi nyata. Long Chen me

Tatapan Long Chen dan Long De saling beradu. Keduanya tampak saling ingin bertarung tapi entah kenapa mereka tidak bergerak dan hanya saling tatap-tatapan saja satu sama lain. Long Biao melihat kedua pria ini dengan bingung, jika mereka ingin bertarung maka bertarunglah dan kenapa mereka harus diam seperti ini?"Sepertinya kamu mendapatkan yang lebih dariku. Apa yang kamu dapatkan?" Tanya Long De serius kepada Long Chen."Apa yang aku dapatkan? Tentu saja sesuatu yang bahkan kamu sendiri tidak akan dapat percaya. Bagaimana apa kamu benar-benar ingin tahu?" Sikap tenang dan percaya diri Long Chen membuat Long De mengerutkan keningnya. Dia tidak tahu entah kenapa aura Long Chen lebih baik dan juga dari dalam tubuhnya ada sesuatu yang terus bergejolak tanpa henti ingin keluar dari dalam tubuhnya."Tentu saja jika kamu tidak keberatan memberitahuku!" Jawab Long De serius kepada Long Chen."Ho? Kalau begitu… Kembalikan dulu milikku!" Ucap Long Chen menghilang lalu langsung sudah muncul di

"Huf… Akhirnya kembali!" Ucap Long Chen meregangkan tubuhnya. Ia bersiap untuk keluar dari goa aneh itu tapi sebuah tangan menahannya. Saat Long Chen menoleh, Li Wei menatapnya dengan tatapan yang serius. "Apakah kamu benar-benar menginginkan aku?" Tanya Li Wei menatap Long Chen dengan serius. Long Chen terdiam untuk sesaat lalu senyuman muncul di wajahnya setelah tahu apa yang dimaksud oleh Li Wei."Sangat menginginkanmu!” Ucap Long Chen merangkul Li Wei dengan senyuman. Li Wei melihat sikap Long Chen juga senang dan jatuh ke dalam kehangatan yang diberikan oleh Long Chen padanya. Dia sudah lama menginginkan perasaan ini, perasaan dimana ada orang yang tulus dengannya tanpa memaksa dia melakukan sesuatu yang tidak dia inginkan. Di keluarganya, dia selalu dipaksa untuk bisa melakukan sesuatu atau bersikap seperti yang sudah seharusnya diterapkan oleh keluarga. Tapi disini, bersama Long Chen dia tidak perlu menjadi kuat atau menjadi wanita yang dingin. Karena Long Chen akan memberikan