All Chapters of Kaisar Naga Beladiri S2 : Chapter 191 - Chapter 200

"Iya! Aku telah bersumpah kenapa kamu tidak yakin?" "Kadang yah.. Ada beberapa orang yang suka mengingkari janjinya dan berpura-pura tidak ingat. Senior cantik ini tahu bukan? Kekuatan di atas segalanya dan karena dia kuat mungkin saja dia melupakan atau mengingkari janjinya bukan? Apalagi dia berjanji pada orang yang lemah seperti aku ini!" Jawab Long Chen secara langsung, jelas dan jujur kepada Long Ning'er."Aku tidak akan! Kamu bisa yakin dengan sumpahku itu. Sumpah yang aku katakan tadi itu bila dilanggar aku akan mendapatkan iblis hati! Kultivasi milikku akan melambat dan juga kesengsaraan yang aku dapatkan akan jauh melampaui diriku!" Jelas Long Ning'er pada Long Chen mengenai sumpah namanya tadi yang telah dia katakan."Baiklah! Kalau begitu dengan hati senang aku menerima taruhan dari Nona Long Ning'er. Tapi, anda memilih saya gagal atau berhasil?" Tanya Long Chen yang mana ia tahu ada dua kemungkinan bila seseorang keluar dari pagoda. Entah dia gagal atau dia benar-benar ber

Di kerajaan Du, berita hilangnya Long Chen dan Li Wei telah menyebar membuat kekacauan besar di dalam istana. Lin Yin yang kebingungan mencoba mencari dengan berbagai cara tapi hasilnya dalam empat hari ini benar-benar nihil. Bahkan Chen Mei, Shen Ni'er juga melakukan hal sama dengan mendatangi seluruh tempat yang mungkin keduanya datangi. Tapi Mereka juga tidak dapat menemukan apapun mengenai Long Chen maupun Li Wei. Beberapa orang di ibukota hanya pernah melihat Long Chen berjalan bersama Li Wei tapi itu hanya beberapa saat sebelum mereka menghilang begitu saja. Beberapa orang yang melihat keduanya mengatakan kalau mereka pergi ke makam dan tentu saja dua prajurit juga mengatakan hal yang sama. Tapi buktinya tidak ada satupun jejak di area makam, Lin Yin bahkan menggunakan seluruh inderanya saat berada di makam tapi benar-benar tidak menemukan sedikitpun jejak Long Chen ataupun sesuatu yang aneh disana."Ibu, apa yang harus kita lakukan? Apakah adik akan baik-baik saja? Kemana dia s

Mendengar ucapan dari seniornya, junior itu terdiam untuk sementara waktu. Dia memandang Du Li yang tampak mulai kesal itu dan dia tiba-tiba merasa kalau Du Li yang berdiri sekarang masih menahan amarahnya karena ketidaksengajaan yang dilakukan olehnya. Tapi jika kakak seniornya terus mendorong Du Li, mungkin pria di depannya ini akan marah dan bisa saja membunuh mereka. Apalagi dari informasi master sektenya, dikatakan Du Li ini sangat hebat dan kekuatannya juga belum ada yang tahu seberapa batasnya."Kakak, mari kita mundur! Tidak baik untuk terus memaksa seseorang untuk mati karena dia tidak sengaja melihat kita. Dan juga soal yang kamu katakan itu, jujur aku tidak peduli dengan perkataan orang-orang di dunia kita. Itu tidak ada urusannya dengan mereka!" Jawab Juniornya sambil memegang tangan senior wanita tersebut agar mau menurunkan senjata dan berhenti sampai disini."Tapi ….!" Melihat adik juniornya tidak ingin melanjutkan lagi permasalahan mereka dengan Du Li, ada sedikit kee

"Hei, sudah saatnya untuk bersembunyi lagi!" Ucap Long Chen yang memandangi ke arah jauh. Long Chen dapat merasakan beast kuat yang telah mulai berlarian ke tempatnya berada."Aku akan berurusan dengan kalian nanti! Jadi biarkan aku menjadikan seluruh kawanan kalian menjadi makanan pembuka! Dan setelah selesai dengan kawanan kalian, saat itulah hari dimana aku mengambil kepala kalian semua lalu menyelesaikan tantangan ini!" Ucap Long Chen dengan dingin lalu melompat untuk pergi dari tempat kejadian dimana mayat-mayat beast yang dibunuhnya tergeletak. Mungkin sekarang ia telah bertambah kuat tapi belum dapat melawan beast-beast yang mendekat ke arahnya. ROAAARRRR!Raungan marah beast-beast sekali lagi mengisi hutan tapi mereka tidak dapat melakukan apapun kecuali marah. Karena saat mereka sampai, hanya ada tulang atau mayat-mayat beast yang dibunuh Long Chen. Sedangkan Long Chen sendiri sudah menghilang tanpa meninggalkan jejak apapun.Saat ini Long Chen yang mereka cari telah menyela

"Hamba benar-benar tidak melihat kaisar naga bersama dengan Long Ning'er saat itu. Saya hanya melihat seorang pria muda yang telah menjadi murid dari Long Ning'er saat itu, terlebih pria itu adalah manusia!" Jawab tetua Feng yang juga dipanggil tetua Hanleng itu."HM? Tetua ketiga, apakah anda juga tidak tahu dimana posisi kaisar naga sekarang?" Tanya tetua kedua menatap Tetua ketiga dengan serius sambil memikirkan beberapa hal di otaknya."Aku benar-benar tidak dapat melihat semuanya hanya saja aku ada sedikit kejanggalan dalam hatiku mengenai sikap Long Ning'er terhadap anak itu! Apa aku boleh mengatakannya kepada anda pemimpin?" "Katakan!" Wanita yang duduk di kursi kepemimpinan dengan dingin menjawab. Di matanya yang merah seperti api, tidak ada tanda-tanda kalau dia tertarik tapi dia masih tetap memberi kesempatan kepada Feng Hanleng untuk menjelaskan semuanya.Feng Hanleng dengan serius mengatakan apa yang ada dalam hatinya. Saat ini clan naga benar-benar menutup seluruh inform