Evita sama sekali tidak memiliki gambaran, ke mana Grady akan membawanya pergi. Wanita itu hanya menurut ketika sang suami menggelandangnya menuju mobil. Dia pun tak berani bertanya, hanya duduk diam di samping Grady yang sedang mengemudi. Terlebih lagi, Evita sangat asing dengan kota ini. Melawan pun pasti dia akan kesulitan sendiri.Beberapa waktu mengemudi, Grady menghentikan kendaraan roda empatnya di parkiran sebuah kelab. Memang masih terlalu sore untuk datang ke tempat hiburan malam. Akan tetapi, Grady seperti tidak peduli. Lelaki itu tetap saja membawa Evita masuk ke sana.“Grad, kita mau ngapain di tempat seperti ini?” tanya Evita sambil menahan tangan sang suami.Sekilas menoleh, Grady tak menghentikan langkah.“Kenapa? Nggak asing dengan tempat seperti ini, hah?” ujar lelaki itu dengan nada sarkas. “Bagus, dong. Kamu bisa bernostalgia,” ejeknya.Bukan tidak asing, Evita justru belum pernah mengunjungi tempat seperti ini sebelumnya. Di Lollipop, Zelin melarang anak-anaknya u
Read more