Cinta itu sulit ditebak, apalagi wanita, ia mudah luluh dan termakan rayuan laki-laki. Aku hanya kasihan pada Mbak Giska, dimanfaatkan oleh Mas Firman. "Mbak, aku harap kamu sadar, ini salah. Tiga tahun loh, Mbak Giska dikhianati," ucapku mencoba menasihati Mbak Giska. Berharap mata hatinya terbuka dan melek mata untuk melupakan sosok lelaki yang sangat jahat itu. Mbak Giska menggigit bibirnya, ia terdiam menatap wajahku. Sesekali ia memalingkan mata ke lain tempat. "Aku ingin berikan dia pelajaran," jawabnya. Itu lagi yang ia utarakan, balas dendam dan ingin melihat Mas Firman sengsara, bukankah lumpuh sudah benar-benar membuat ia terpuruk? Meskipun awalnya aku sempat ingin menolong Mas Firman, tapi sekarang justru berpikir sebaliknya. Aku takut Mas Firman baik saat sakit saja, setelah sembuh, ia berubah lagi. "Memang gitu sih umumnya, kalau wanita sulit melupakan pria," sindir Tante Soraya. Mbak Giska menoleh, aku pun ikut menyoroti Tante Soraya. "Tadinya aku ingin membiayai
Last Updated : 2022-11-20 Read more