***"Bu, bantu aku bebas. Aku ... aku dijebak, Bu. Hana yang sudah ...."Plak ....Bu Heni menampar pipi Ari dengan cukup keras saat menyadari bahwa bungsunya belum juga jera meskipun sudah berada di kantor polisi."Bu ....""Ibu datang bukan untuk membebaskan pria brengsek seperti kamu," ucap Bu Heni. "Kami harus berangkat ke luar pulau hari ini, sertifikat rumah sudah Adrian tebus, kalau kamu bebas suatu hari nanti, tinggal saja disana."Ari menangis. "Ibu tidak adil. Dari dulu memang ibu tidak pernah adil," cicit Ari. "Sejak awal Ibu tau kan kalau aku dan Risa adalah sepasang kekasih, tapi ... kenapa justru meminang dia untuk Mas Adrian? Katakan, Bu!""Sudah terlalu jauh untuk membahas masa lalu, Ar," sahut Bu Heni. "Semua sudah terjadi, untuk apa membicarakan hal yang sudah tertinggal di belakang."Ari membuang muka. Bagi Ibunya, hubungan antara dirinya dan Risa dulu bukanlah tujuan utama. Adrian, sulung Bu Heni lebih dulu menaruh hati pada Risa, tanpa dia tahu jika adik dan wanit
Last Updated : 2022-11-02 Read more