Karena kesal dengan Kakaknya, Zivana sampai tidak bisa memejamkan matanya. Bayangan bahwa sebentar lagi akan ada pria asing yang datang dalam hidupnya membuat dia tidak tenang. Hampir seharian dia mengurung diri di kamar, demi menunjukkan protesnya kepada Ibu dan Kakaknya. Pria yang akan membuat hidupnya yang sudah aman dan tentram sekarang ini menjadi berubah. Zivana bergidik, memikirkan bagaimana saat dia tidur tiba-tiba ada seseorang yang tidur di sebelahnya. Zivana tahu bahwa saat itu akan tiba, tetapi tidak sekarang, di saat dia sedang ingin menata hidupnya setelah kuliahnya selesai. Dia masih ingin bekerja, berlibur dan melakukan apapun yang menjadi kesukaannya. Rencananya untuk bisa hidup sendiri setelah kuliah, akan gagal jika dia menikah. "Menyebalkan," pekik Zivana, kesal.Hari berganti, dari siang menjadi malam.Zivana memutuskan turun dari kamarnya saat merasakan lapar yang teramat karena seharian memikirkan tentang perjodohan itu. Dia pun turun dari kamarnya dan meliha
Last Updated : 2022-08-10 Read more