"Mas Yuda ganti baju dulu! Ini pakaiannya!" pintaku dengan lembut. Masih dengan sikap dinginnya, tanpa menjawab, pria itu meraih pakaian yang ada di tanganku, kemudian mulai memakainya. "Tolong tutup tirainya!" Gegas aku menutup tirai sesuai permintaanya. Astaga! Kenapa tiba-tiba jantungku berdegup kencang membayangkan apa yang ada di balik tirai ini. Ya Tuhan, begitu merindunya diriku. Ingin rasanya bersandar di dada bidang milik pria yang telah memiliki hatiku ini. "Sudah, Mas?" perlahan kubuka kembali tirai, nampak Mas Yuda telah berganti pakaian dengan baju yang kubawa tadi. Kenapa dia tak pernah mau bertemu mata denganku? "Pagi, Bu Salma! Hari ini Pak Yudatara sudah bisa pulang. Ini obat-obatan yang harus di minum rutin. Ini surat untuk kontrol dua minggu lagi." Seorang perawat masuk membawa obat-obatan Yuda. "Terima kasih, Suster! Untuk makanan Pak Yuda apa saya perlu konsultasi dengan ahli gizi?" "Oh tidak perlu, Bu. Cukup makanan sehat saja. Kondisi Pak Yuda sudah
Last Updated : 2022-09-08 Read more