Tentu saja Azzar akan peduli. Ia sangat peduli hingga rasanya tercekik. Andai saja ia tidak memiliki kewarasan sedikit pun. Maka Azzar akan melakukan hal tidak terduga. Ia datang kepada Esme, menyatakan cintanya yang terasa sangat gila.Sayangnya, Azzar telalu waras untuk memikirkan cara untuk mengungkapkan perasaannya. Ia berkata pada dirinya sendiri berkali-kali, yentang semuanya akan menjadi baik-baik saja kalau tidak ada yang akan berubah. Ia akan mencintai Esme dengan cara paling aman di seluruh dunia. Ia akan membuat Esme aman dalam penjagaannya.“Di mana Anda, Nona?” Kewarasan mengembalikan Azzar pada fakta kalau Esme sendirian pada malam hari di tengah jalan. Esme mungkin tahu jalan mana saja yang akan dilalui saat pulang ke rumah dari kantor Dominic. Ia juga sudah hapal jalan dari kampusnya ke kediamannya yang mewah. Tetapi, Esme tidak akan paham rute angkutan kota hanya dengan sekali menerangkan saja.“Kalau aku memberitahumu, kamu yang akan menjemputku, kan?” Esme meminta k
Last Updated : 2023-05-14 Read more