“Jangan bohong lagi Mas, aku capek makan janji-janjimu,” jawab Reni kesal.“Enggak, aku janji tidak akan bohong. Aku pasti akan menikahimu, tapi tolong kamu jangan kasih tahu Fatki, kasihan dia lagi hamil tolong ya,” rayuku.“ Baiklah aku pegang janjimu kali ini Mas, besok pagi kamu harus menikahiku,” pinta Reni.“ Eh, ada Nak Reni, sudah lama Nak?” tanya ibu basa-basi.“Belum Bu, aku ke sini mau menagih janji Mas Aman yang katanya akan segera menikahiku, tapi tidak jadi-jadi. Padahal dia itu tahu kalau Ibuku sedang sakit parah dan ingin melihat anak perempuan satu-satunya menikah Tolong dong Ibu bantu bujuk Mas aman kalau Mas Arman tidak juga menepati janjinya sampai besok pagi maka aku akan adukan semuanya pada Fatki pegang kata-kataku ancaman ku ini bukan sekedar ancaman,” jawab Reni sedikit sewot.“Baik Reni, Ibu akan bantu untuk membujuk Arman, tapi Ibu sedang bingung juga kalau kalian menikah besok dari mana dananya? Ibu tidak pegang uang sama sekali kamu tahu sendiri kan, kerja
Last Updated : 2022-08-04 Read more