"Bu, maaf kalau Bibi lancang. Meskipun Bibi tidak dengar, tapi Bibi tahu kalau rumah tangga Bu Medina sama Pak Surya sedang bermasalah." Bi Jum datang memberikan secangkir teh ke atas meja, ke hadapanku. Setelah berhasil menidur siangkan Malik, aku pergi ke dapur. Berniat ingin makan siang meski sebenarnya tidak bernafsu makan. Aku makan hanya untuk mengisi tenaga. Hati boleh sakit, tapi badan jangan. Kalau aku sakit, bagaimana dengan Malik? "Kalau Bibi boleh ngasih saran, jangan berpisah Bu. Bu Medina harus pertahankan rumah tangga Ibu. Yang harusnya tahu diri itu si itu, anu … Aurel, iya Aurel. Tega sekali perempuan itu masuk ke rumah tangga Ibu dan merebut Pak Surya. Emang dasar kegatelan tuh perempuan. Dari awal ketemu, Bibi sudah bisa tebak perempuan seperti apa dia itu. Katanya teman tapi kok nusuk dadi belakang? Cantikkan juga Bu Medina, dia menang karena makeup saja, Bu. Coba nggak dandan, biasa saja, nggak jauh beda sama Bibi." Mendengar ucapan Bibi barusan cukup membuatk
ปรับปรุงล่าสุด : 2022-10-14 อ่านเพิ่มเติม