PoV ButetSaat itu aku baru pulang sekolah , akan tetapi aku tak melihat Bang Ucok datang menjemput. Yang ada justru Bang Sandy, cukup terkejut juga, karena setahuku, dia tinggal d kota sekarang."Bang Sandy!" seruku kemudian."Aku tinggal sama ibu sekarang, kasihan ibu gak ada temannya," kata Bang Sandy sebelum aku sempat bertanya."Oh, Alhamdulillah, semua baik-baik saja," "Iya, Butet, aku sadar kini, mamak pun sudah berubah, tidak begitu mengekang lagi." kata Sandi lagi.HP -ku bunyi, ada panggilan dari mamak."Butet, dah datang si Ucok jemput kau?" tanya Mamak begitu telepon tersambung."Belum, Mak,""Dia lagi ngambek itu, belikan dulu dia nasi," kata Mamak lagi."Oh, iya, Mak,""Antar ke kantor desa," "Iya, Mak, kenapa lagi Bang Ucok?" "Masih hal yang lama,""Aku coba nasehati Bang Ucok ya, Mak," kataku lagi."Gak usah, Tet, nanti dia ngamuk sama kau,""Nggaklah itu, Mak, aku bawa teman," kataku kemudian.Akhirnya aku beli nasi bungkus dua, sengaja kubeli ikan asam padeh kesuk
Terakhir Diperbarui : 2023-05-17 Baca selengkapnya