Home / Urban / Tujuh Ibu Angkatku yang Superior / Chapter 891 - Chapter 900

All Chapters of Tujuh Ibu Angkatku yang Superior: Chapter 891 - Chapter 900

1250 Chapters

Bab 890

Melihat ekspresi mesum Diego, pengawal yang berada di samping langsung berbisik, “Bos, apa orang ini bisa diandalkan?”“Jangan banyak tanya! Pergi cari informasi Properti Bungalow. Kemudian uji bagaimana kemampuan Diego!”“Baik, aku akan segera laksanakan!”Baru saja pengawal membalikkan badannya, tampak Yoga yang baru kembali ke rumah.“Yoga, kamu sudah pulang, ya. Kamu ….”“Ayah, kenapa kamu mendaftarkanku ke universitas? Malah belajar dari S1. Sekarang aku sudah umur 26 tahun, apa aku masih perlu kuliah S1 lagi?” tanya Yoga dengan tidak berdaya.“Memangnya apa yang bisa aku lakukan? Kalau kamu hanya mengandalkan ijazah SMP-mu, bagaimana kamu bisa bekerja nantinya? Sudah syukur bisa lanjut S1. Bahkan semester satu sudah hampir selesai, pokoknya besok kamu pergi ke kampus!”“Pergi ke kampus? Kalau aku pergi sekarang, bukannya aku mesti ikut ujian akhir semester? Sudah bulan berapa ini?” tanya Yoga dengan tidak berdaya.“Kalau memang perlu ujian, ya ujian saja. Aku akan beli jawaban un
Read more

Bab 891

Di dalam Universitas Lingda ….Yoga dengan terpaksa datang ke universitas. Padahal dia sudah berumur 26 tahun, dia malah belum pernah kuliah, dan sekarang dia dipaksa untuk kuliah S1. Jika kabar ini tersebar luas, pasti akan sangat memalukan!Setelah menghela napas tanda tidak berdaya, Yoga mengamati beberapa titik untuk bolos kuliah. Dia tidak ingin dikurung di dalam universitas ini!Yoga yang tamatan SMP itu tidak tahu, sebenarnya dia diperbolehkan meninggalkan kelas kapan saja. Saat dia sedang mencari-cari, tatapannya malah tertuju pada seorang gadis cantik.“Universitas Lingda bagus juga, sampai bisa ada gadis secantik ini. Bantu aku selidiki sebentar ….”Saat berbicara sampai di sini, Yoga baru mengingat bahwa dirinya tidak dikawal oleh anak buah dan pengawalnya!Yoga pun terpaksa bertanya pada teman di sebelahnya, “Hei, siapa cewek itu? Siapa namanya? Sudah punya pacar belum?”Si lelaki melirik Yoga sekilas, lalu bertanya, “Siapa kamu? Atas dasar apa aku beri tahu kamu? Aku juga
Read more

Bab 892

“Meski 10 juta, juga tidak boleh! Awas kalau kamu mengulanginya!”Selesai berbicara, Bobby langsung memutuskan panggilan.Anderson yang sedang makan apel di dalam ruang KTV itu menyadari ekspresi marah dari diri Bobby. Dia menatap Bobby dengan penasaran, “Ada apa dengan kamu? Apa anak buahmu dalam masalah?”“Aku tidak tahu anak buahku dalam masalah atau tidak, tapi ada seseorang yang bakal terkena masalah. Katanya ada seorang anak orang kaya suka sama kakak ipar kita.”Setelah mendengar ucapan itu, Anderson spontan berdiri.“Apa yang sedang kamu lakukan?” tanya Bobby dengan kebingungan.“Kembali ke kampus!”Bobby sungguh tidak berdaya, dia kembali bertanya, “Tolonglah, Bos sudah kembali, apa perlu kamu melindungi kakak ipar?”“Oke, aku mengerti. Jadi Bos sudah kembali, kenapa kita tidak pergi untuk menyaksikan pertunjukan? Kamu bodoh, ya?”Bobby terbengong. Betul juga!“Ayo, ayo, ayo, kita lihat apakah Bos masih sehebat dulu lagi atau tidak!”Di dalam kantor pribadi Cindy ….Cindy meli
Read more

Bab 893

Pak Dosen?Aku baru 26 tahun saja!“Aku … aku mahasiswa S1, aku baru tahun pertama ….”“Oh? Kenapa sepertinya mahasiswa ini kelihatan agak tua, seperti sudah umur 30 tahun saja?” ucap Felix dengan penasaran.“Kenapa kamu orangnya jujur sekali? Apa kamu tidak tahu kalau ucapanmu itu sangat menyakitkan?!” Cindy memelototi Felix sekilas.“Aku baru 26 tahun!”“Apa? Umur 26 tahun baru kuliah? Apa yang kamu lakukan selama 8 tahun ini?!”“Kamu ….”Senyuman di wajah Felix tiba-tiba menghilang. Dia berkata dengan serius, “Aku tidak tahu apa yang ingin kamu katakan. Tapi aku sarankan kamu tutup mulutmu. Cindy adalah wanitaku, jangan ganggu dia lagi. Kalau sampai ketahuan kamu mendekatinya lagi, aku bukan hanya akan menyindirmu saja, aku bakal buat kamu cacat! Pergi sana!”Baru saja Yoga hendak berbicara, bunga di tangannya seketika menjadi layu ….“Awas!”Saat mendengar suara Felix, Yoga bahkan masih belum merespons. Dia hanya merasa tubuhnya seperti didorong saja, langsung duduk di lantai.Meli
Read more

Bab 894

Tak lama kemudian, ketika Yoga mencari tahu dari banyak orang, akhirnya dia tiba di dalam hutan.Belum sempat Yoga mengeluarkan ponselnya, dia merasa pandangannya menjadi gelap. Seketika rasa sakit pun terasa dari belakang kepalanya.“Hei, kamu kira kamu siapa? Hari ini aku hanya akan beri pelajaran kepadamu. Kalau ada lain kali, aku pasti akan membunuhmu!”Setelah tatapan Yoga kembali terang, dia menyadari tidak ada bayangan siapa-siapa di sekeliling, dan tubuhnya terasa sangat sakit.Si*lan! Apa yang menggebukiku adalah orang yang aku cari?Kamu kira aku tidak bisa beri kalian pelajaran?Ketika berpikir sampai di sini, Yoga mengeluarkan ponselnya untuk menelepon ke rumah.“Tuan Muda, ada perintah apa?”“Bawa sepuluh orang kemari! Oh ya, bukannya ada Master? Suruh dia kemari, bilang saja orang yang akan kita serang jumlahnya banyak. Aku sudah dipukuli mereka!”“Baik!”Seorang pengawal membalas. Setelah terdiam selama belasan detik, suara pengawal kembali terdengar. “Tuan Muda, kata Ma
Read more

Bab 895

Pada jam tiga sore hari, akhirnya Diego sudah tiba di depan pintu gerbang universitas. Yoga sudah tidak sabar untuk membalaskan dendamnya kepada Felix.“Master Diego, kenapa kamu baru datang sekarang?”“Sebenarnya aku ingin datang lebih awal, tapi cewek-cewek itu terus menempel sama aku. Omong-omong, kamu ingin aku menghadapi siapa? Dihadapi sampai tahap bagaimana?”Yoga seketika penasaran. Dia pun bertanya, “Memangnya tarifnya berbeda?”“Patahkan satu kaki dikasih satu. Kalau semua kaki dan tangan dipatahkan, dikasih dua. Kalau nyawa, mesti dikasih lima. Aku akan melakukannya dengan sangat rahasia. Jadi agak merepotkan!”Yoga mengedipkan matanya dengan kebingungan. Apaan satu dua?“Satu … 20 juta?”Diego terbengong, dia kembali bertanya, “Kenapa harga pasaran kalian sangat rendah? Satu kaki cuma dibayar 20 juta saja?”“Jangan-jangan kamu minta 200 miliar? Pemerasan, ya?” tanya Yoga dengan terkejut.“Kamu sudah salah paham, aku tidak tertarik dengan uang. Maksudku adalah jumlah cewek.
Read more

Bab 896

Diego merasa sangat geram. Si*lan! Hanya saja, lebih baik hajar saja, daripada harus mati di tangan bocah hebat itu!Ketika kepikiran hal ini, Diego langsung menendang kaki Yoga.“Ahh!” Yoga menjerit histeris, lalu jatuh pingsan di tempat.“Tuan!”Pengawal di belakang Yoga spontan terkejut. Mereka segera maju berencana untuk melawan Diego.Tatapan Diego mendingin, dia mulai memancarkan auranya.Seketika sekelompok pengawal langsung berlutut, dan tidak bisa bergerak.Bagaimanapun juga, Diego memiliki kekuatan Sage Grandmaster. Kekuatannya memang tidak sanggup mengalahkan Felix, tapi dia bisa melawan pengawal-pengawal ini dengan gampangnya!Kali ini para pengawal juga terbengong. Ada apa ini? Kenapa tubuh mereka seolah-olah ditekan gunung besar saja?Jangan-jangan semua ini adalah ulah Master Diego?Padahal Master Diego memiliki kekuatan yang sangat hebat, tapi dia malah tidak sanggup mengalahkan bocah itu?“Kalian lagi lihat apa? Tuan Muda kalian sudah membuat keonaran, makanya aku ber
Read more

Bab 897

Saat ini hati Dale juga terasa kacau. Jam empat sudah sampai, telepon Jocelyn malah tidak bisa tersambung lagi. Dia juga tidak tahu apakah dia sudah memberi tahu Felix atau belum ….Setelah mereka berdua tiba di Biro Keamanan Publik, semuanya terasa sangat normal. Kali ini Brown baru bisa menghela napas tanda dirinya merasa santai.“Cepat, cepat lepaskan anggota Properti Bungalow!” Brown segera berlari ke dalam kantor.Tak lama kemudian, Patricia dan yang lainnya sudah dilepaskan oleh petugas keamanan. Saat ini Patricia juga merasa semakin sedih lagi. Dia langsung berlari ke depan pintu, lalu masuk ke dalam pelukan seseorang, dan menangis dengan tersedu-sedu.Brown yang berencana untuk menjelaskan, tapi dia malah terbengong di tempat. Hatinya seketika merasa deg-degan.Gluk!Brown menelan air liurnya, dulunya dia juga bekerja di Biro Keamanan Publik di cabang lain. Mana mungkin dia tidak pernah bertemu dengan Felix.Celaka! Felix datang ke sini!Ponsel rongsokan ini sudah mencelakainya
Read more

Bab 898

Petugas keamanan yang lain juga menatap Brown dengan tatapan terkejut. Felix tidak mengenal mereka, tapi sosok Felix sangat berkesan di hati mereka.Siapa juga yang tidak mengingat orang yang telah mengacaukan Biro Keamanan Publik sebanyak 2 kali itu!Ketika melihat para petugas keamanan tidak bergerak, Brown spontan memaki, “Ayo kalian serang dia!”“Hehe, kamu mau menangkapku?” Felix emosi hingga tertawa, dia menunjuk dirinya sendiri sambil bertanya.“Memangnya kenapa kalau aku ingin menangkapmu? Kami mendapat laporan. Jadi apa salahnya kami melakukan penyelidikan? Kami menjalankannya sesuai dengan prosedur. Kalau aku minum di saat jam kerja, palingan aku hanya akan didenda saja. Aku akan membayarnya, tapi kamu sengaja melukai orang, apalagi melukai petugas keamanan. Memangnya salah kalau aku menangkapmu?”Sambil berbicara, Brown mengarahkan pistol ke sisi Felix.Dale menyadari emosi Felix sudah di ujung tanduk. Sepertinya dia tidak bisa tinggal diam lagi ….“Emm … Tuan Felix, dia sud
Read more

Bab 899

Yoseph memalingkan kepalanya untuk menatap Felix. Dia pasti adalah Felix yang tidak boleh disinggung itu, ‘kan?“Kamu Tuan Felix, ya? Apa kamu tidak setuju dengan keputusanku? Kalau keputusanku kurang tepat, aku bisa menggantinya,” ucap Yoseph dengan sungkan.“Aku adalah staf pelindung. Kalian malah menyerang staf pelindung. Sepertinya masalah ini tidak bisa diselesaikan oleh Biro Keamanan Publik setempat saja?”“Emm ….”Memang benar apa kata Felix, tapi Felix hanya akan mengungkapkan identitasnya sebagai staf pelindung di saat membutuhkan saja. Jadi wajar kalau orang-orang melupakan status staf pelindung Felix!“Kedua, calon kepala Biro Keamanan Publik ….”Belum sempat Felix menyelesaikan omongannya, kedua mata Felix spontan beralih ke diri Wakil Kepala Cabang Biro Keamanan Publik, River.River terbengong. Kenapa Felix malah melihatnya?“Tuan … Tuan Felix ada perintah apa?”“Tidak ada perintah apa-apa, hanya saja karyawanku lagi ditahan. Apa masalah itu ada hubungannya denganmu?” tany
Read more
PREV
1
...
8889909192
...
125
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status