Ardan menggendong Araska yang pulas tertidur, Rizal meminta menidurkan bocah itu dikamarnya. Sementara Dewa, ia merasa rumah itu tak ada berubahnya sama sekali, sentuhan Imel masih lekat di sana. Bahkan, kamar lama ia dan Ardan masih sama interiornya, kondisi rumah juga bersih, terlihat juga kalau Rizal berusaha keras menjaga serta merawat rumah itu."Ardan, lo di kamar aja, gue di sofa ini," ucap Dewa menepuk-nepuk sofa bed ruang TV saat Ardan keluar kamar."Oke," jawab remaja itu. Rizal di dapur, ia memanaskan makanan yang sempat ia beli, ayam goreng kremes dan nasi uduk. Araska sudah makan duluan tadi di day care."Bang, Ayah cuma beli ini. Besok pagi-pagi kita jalan ke Bandung, nginap semalam di sana. Jadi Ayah sengaja nggak stok banyak makanan," tukas Rizal."Ini, Ibu bawain kue," sambung Dewa yang mengeluarkan tiga toples kue kering. Ada nastar, chocochips, dan sagu pandan, semuanya buatan Imelda. Rizal tersenyum, sagu pandan kue kesukaannya, sudah lama ia tak menikmati kue keri
Last Updated : 2022-06-02 Read more