Aku menunggu Gus dengan gelisah. Segala sesuatunya telah kupersiapkan termasuk penampilan yang sudah mirip pelacur. Tapi bukankah menggoda dan genit pada suami itu halal dan dianjurkan? Jika aku tak bisa mendapatkan Gus lantaran dia menutup hati, biar aku yang datang dan membukanya dengan caraku. Dua jam menunggu Gus Bed, dan tak ada tanda-tanda ia datang. Aku mulai lelah dan mengantuk. Hingga kurasakan seseorang menyentuhku. Ketika membuka mata dengan berat, pria berwajah tampan itu memegangi tubuhku di atas ranjang. Namun, bukan tatapan penuh gairah yang membuatku hangat, atau ciuman bahwa ia menginginkanku, Gus bergerak menjauh karena kaget. Dia masih dingin, meski raga kami tak ada jarak seperti ini. Aku sangat malu. Segera kuraih selimut dan minta maaf. Bangkit dari ranjang. Untung saja obat yang kubeli kemarin masih dalam genggaman. "Em, biar saya buatkan minuman hangat untuk
Last Updated : 2022-04-26 Read more