Home / Urban / Pewaris Tunggal / Chapter 631 - Chapter 640

All Chapters of Pewaris Tunggal: Chapter 631 - Chapter 640

993 Chapters

Bab 631: Akhir Riwayat Si Pengkhianat

Dan harapan dan kesabaran Balang membuahkan hasil, saat melihat sosok orang yang dia tunggu-tunggu hingga berjam-jam.Pria ini turun dari kapal besar ini dengan ranselnya dan pakai topi pet dan kacamata coklat dan jaket coklat. Padahal ini malam hari, tapi Balang tahu kacamata itu di desain untuk melihat dengan jelas di tempat gelap.Balang tak buru-buru, dia terus mengintai dan mengikuti langkah orang ini, dan terlihat ada 2 orang menyambutnya. Lalu mereka buru-buru masuk ke sebuah mobil dan pergi dari area pelabuhan ini dan menghilang di jalan raya yang tidak terlalu ramai.Balang pun mengikuti dengan mobil jeep nya, dan kini terus membuntuti dari jarak yang agak jauh, agar tak di curigai.Ternyata mobil menuju ke sebuah tempat yang sepi, yakni perkampungan nelayan, yang berjarak cukup jauh, hingga 20 kiloan dari pelabuhan tersebut. Selama mengikuti mobil ini, Balang sengaja matikan lampu mobil, agar tak ketahuan, karena jalanan cukup sepi.Balang terus ikuti mobil itu dan akhirnya
last updateLast Updated : 2023-08-26
Read more

Bab 632: Pasukan Khusus Latua Hitam II

Mata Balang melotot melihat jaringan bos narkoba terbesar yang ada di Indonesia, nama-nama nya pun jelas juga pangkat dan profesinya. Termasuk uangnya yang mengalir kemana-mana. Semua lintas negaar, tidak terfokus ke negara tertentu.“Bangsat…pantas ada oknum baju coklat berpangkat jenderal bintang dua masuk dalam jaringan ini. Dan kini sudah di vonis seumur hidup. Kenapa tak di tembak mati saja sekalian!” gumam Balang gemas dan marah bukan main. Uangnya pun tak main-main, hampir 20 miliaran dolar yang tersimpan di puluhan bank dalam dan luar negeri. Dengan nama rekening yang berbeda-beda.Bahkan ada yang sudah masuk ke bursa saham, sehingga pencucian uang ini jadi aman dan tidak terjangkau aparat keamanan di beberapa negara, yang juga memburu para komplotan jaringan Internasional ini. Terutama dari Inggris, AS dan Perancis, termasuk Malaysia dan pastinya Indonesia.Komplotan ini benar-benar rapi dan menakutkan, karena bukan komplotan biasa. Apalagi sudah punya jaringan di beberapa
last updateLast Updated : 2023-08-27
Read more

Bab 633: Bertemu Musuh Bebuyutan

Kini markas itu sudah terkepung di tiga jurusan, Balang melihat puluhan anggota kelompok kriminal bersejanta ini terlihat bersenda gurau, di sore hari ini.Balang sudah menetapkan pukul berapa mereka beraksi serentak, kini semua sudah dalam posisi tembak.Balang menatap langit yang mulai memerah, dia memejamkan mata dan setelah berdoa sesaat. Balang lalu mulai mengangkat tangan, tanda pasukan mulai bergerak.Trattt…trattt….pasukan khususnya langsung memuntahkan peluru dan puluhan anggota kelompok kriminal bersenjata bergelimpangan di depan bangunan itu.Teriakan dan sumpah berseleweran, termasuk desingan peluru yang datang bak hujan dan terus bergema ke sasaran markas ini.Gegerlah kelompok ini, puluhan orang langsung menghambur keluar dari beberapa bangunan, dan membalas tembakan pasukan Balang.Namun tak terduga dari belakang dan samping pasukan Kapten Ucok dan Serma Muslih juga sudah memuntahkan pelurunya.Kacau balaulah kelompok kriminal ini! Sudah tak terhitung lagi yang tewas ak
last updateLast Updated : 2023-08-27
Read more

Bab 634: Bertemunya Viona dan Bella

Viona berangkat dengan kedua orang tuanya juga baby Amanda, dan di damping Serda Agus menuju Jakarta. Di Aceh, di saat bersamaan Cut Bella juga berangkat bersama Mak Iros dan Tengku Zacki orang tuanya, bersama Letkol Harden dan istrinya Najwa Saliha dan bayi mereka, yang hanya berselisih hari dengan baby Amanda lahirnya.Di rumah sakit yang di jaga sampai 5 prajurit, Jenderal Balang belum siuman, saking banyaknya keluar darah. Tapi makin hari kesehatan Balang menunjukan kebaikan.Dokter malah menyebutkan, fisik Balang sangat tangguh dan kuat. “Kami perkirakan 2 atau 3 hari lagi dia siuman. Kami sengaja beri dia obat, agar saat siuman nanti badannya segar!” inilah penjelasan dokter yang membuat Radin dan ketiga istrinya lega, juga keluargannya yang lain, yang rutin jenguk Balang di rumah sakit ini.Ke empat orangtuanya sampai khawatir tak terkira melihat kondisi Balang, kenangan buruk Dean dan dokter Qorry menimbulkan trauma bagi keluarga crazy rich i
last updateLast Updated : 2023-08-28
Read more

Bab 635: Kagetnya Dua Mertua dan Ayah Balang

“Apaaaa….!” Serentak Viona dan Bella melotot, hingga baby Amanda langsung menangis, kaget!  Dan Viona buru-buru menenangkan anaknya.“Berani Abang cari istri baru, awas saja!” sela Bella yang biasanya lembut langsung nge-gas.“Iya nih, Abang kelewatan banget, dua istri belum cukup, malah mau nambah lagi. Kurang apa sih aku dan dek Bella!” semprot Viona, dan lagi-lagi baby Amanda menangis.Dan tanpa sadar Viona langsung mencubit lengan suaminya, hingga Balang meringis. “Dueehh-duehhh ya…ya Abang minta maaf, Abang janji kalian adalah istri-istri Abang selamanya. Tak berani nambah lagi…suwerrrr!”Barulah jari lentik Viona lepas dari lenganya, dan Bella buru-buru mengambil baby Amanda yang masih rewel dan setelah di tepuk-tepuk, baby Amanda kini tenang lagi.Letkol Harden dan Serda Agus yang melihat melalui kaca di ruang perawatan yang mewah ini, sama-sama menahan tawa.Pe
last updateLast Updated : 2023-08-28
Read more

Bab 636: Berbagi Suami Lalu Dipecat Sebagai Prajurit!

Balang langsung boyong dua istrinya ke rumahnya yang selama ini sudah di milikinya sejak 2 tahunan yang lalu. Kompleksnya sama dengan rumah milik ortunya, tapi beda blok yang berjarak hampir 2 kiloan.Kedua wanita jelita yang berasal dar keluarga sederhana ini, mulai kini harus menyesuaikan jadi istri seorang crazy rich. Selain memiliki rumah sangat mewah, mereka juga bisa belanja apa saja, apapun yang mereka inginkan.Walaupun sudah tak kenakan kursi roda lagi, tapi Balang harus pelan-pelan melatih fisiknya. Luka tembak yang di lesakan mendiang Jendral Henry ternyata menyerempet tulang bahunya, sehingga Balang harus lakukan pemulihan yang tak bisa instan.Dokter Leo, yang merupakan dokter keluarga mereka, sampai takjub melihat keberuntungan Balang ini.“Kalau orang lain, mungkin luka tembak ini sudah bisa membikin meninggalkan dunia ini. Atau setidaknya cacat permanen, karena sudah menyerempet tulang bahu yang paling rawan,” ceplos dokter Leo.Balang senyum saja, tiba-tiba dia ingat
last updateLast Updated : 2023-08-29
Read more

Bab 637: Jadi Pejantan Tangguh Buat Dua Istri

Balang tak peduli, dia memondong tubuh Viona dan mengunci kamar yang selama ini kosong. “Bang, pelan-pelan, kita udah lama tak ginian semenjak aku hamil 8 bulanan, dan baru kali ini Abang gauli lagi!” bisik Viona dan membiarkan suaminya menarik lepas baju dasternya, dan kini bak baby Amanda, langsung nyosor ke dadanya.Balang akhirnya lakuan penyatuan dengan istrinya ini pelan-pelan, dan selanjutnya Viona hanya mendesis-desis ke enakan, menikmati cumbuan suaminya.Taukah Bella yang aseek dengan baby Amanda, kalau madu dan suaminya sedang berpacu dalam melodi di kamar belakang..?Hampir 45 menitan, keduanya tenggelam dalam manisnya cinta, dan saat Viona kini kecapekan bukan main, setelah dia klimaks hingga berkali-kali.Balang lalu keluar kamar dan menemui Bella, saat melihat baby Amanda ketiduran dalam boks khususnya. Balang langsung mengunci kamar, Bella kaget tapi tertawa kecil, saat tubuhnya yang hamil tua di peluk suaminya tersebut“Hmm…istri lagi hamil tua kok doyan sih Bang?” ca
last updateLast Updated : 2023-08-29
Read more

Bab 638: Generasi Baru Hasim Zailani

Tubuh Dato Hasim Zailani yang baru 12 tahunan, bak remaja usia 17 tahunan saja, dengan tinggi badan hampir 165 centimeteran, remaja tanggung ini bikin pangling siapa saja.Berkulit putih, nurun dari ayah dan ibunya, tapi memiliki mata yang bulat bak anak cewek, membuat Dato menjelma jadi sosok calon remaja tampan maksimal kelak.Banyak abege-abege tanggung yang sudah naksir dirinya, lucunya yang sering naksir adalah kakak-kakak kelasnya, yang duduk di bangku kelas 8 atau 9 di sekolahnya.Hobby Dato bikin ayah alias Om nya Balang Hasim Zailani geleng-geleng kepala, yakni suka balapan. Dato aslinya sangat di sayangi neneknya, Mami Amai, juga neneknya yang ada di Kalimantan, Nenek Dayang.Untungnya Dato bukan tipikal anak kecil yang manja, kematian ayah bundanya yang tragis seakan membekas dalam batinnya, tanpa seorang pun tahu.Dato Hasim Zailani sudah tahu, hobby searching di internet. Membuat anak kecil ini kaget bukan kepalang dan menangis tersedu, saat membaca artikel kematian aya
last updateLast Updated : 2023-08-30
Read more

Bab 639: Petualang Dato Hasim di Kalimantan

“Siapa teman si Dato…?” Radin yang baru datang dari main golf dengan Mami Amai melihat ada gadis abege tanggung uang aseek menaiki beberapa mobil mewah miliknya di garasi.“Nggak tau pah, temannya si Dato paling!” sahut Mami Amai.“Hmm baru juga 12 tahunan lebih, sudah dekat saja dengan wanita. Kayaknya ayahnya saja kelakuan, nggak jauh-jauh dari wanita!” guman Radin, melihat kelakuan cucu kesayangannya ini.“Nggak heran sihhh, kan nurun kamu kalee Bang,” ceplos Mami Amai. Radin langsung tak berkutik dan tertawa masam, kalau sudah istri tercintanya ini menyinggung masalalunya.Keduanya masuk saja masuk ke rumah mewah, dan membiarkan Dato dengan Lesti, yang masih aseek ngobrol di garasi yang lumayan luas ini.Andai 25 buah mobil mewah lainnya tak di pindah ke rumah Balang, tentu makin penuh garasi ini.“Lesti, udah yukss, kakek dan nenek-nenekku udah datang itu, nggak enak ntar malah kena marahin!” Dato mengajak Lesti keluar dari garasi luas ini.Lesti yang masih belum puas ber selfon
last updateLast Updated : 2023-08-31
Read more

Bab 640: Babak Belur Di Hajar, Belajar Beladiri

Dato pun sengaja pilih sebuah sekolah negeri, bukan sekolah favorit, remaja tanggung ini ingin benar-benar ingin jadi orang biasa. Bukan cucu seorang yang kaya raya atau tajir melintir. Dengan tubuh yang sudah hampir 170 centimeteran, tubuh jangkung Dato cukup menonjol di antara teman-teman sekelasnya. Hari pertama sekolah pun Dato sudah punya dua sahabat baru, Unai dan Arga. Kedua sahabatnya ini hanya anak petani dan satpam di tambang. Bahkan Dato langsung kasian melihat dua sahabatnya ini yang berbaju seragam bekas pemberian siswa-siswa yang lulus. Tapi dia juga tak mau menonjolkan diri, saat kedua sahabatnya ini tanya apa pekerjaan orang tuanya. Dato malah bilang dia anak yatim piatu, sehingga kedua sahabatnya ini berbalik kasian. Dato lebih suka naik angkutan minibus ke sekolah, baginya lebih aseek rame-rame daripada naik motor atau mobil milik neneknya. Dato mulai kenal dunia kekerasan saat 3 bulan sebagai siswa SMU 10 Batupecah, di mulai saat dia di ‘bajak’ 5 siswa kelas 11
last updateLast Updated : 2023-08-31
Read more
PREV
1
...
6263646566
...
100
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status