Tampak Ratu Salju Diana Permai merangkak di tanah secara perlahan-lahan dan tidak berdaya.“Aku gagal membalaskan dendam kalian, Riandy, Rios… Aku gagal sebagai seorang istri, juga gagal sebagai seorang ibu. Aku juga sudah tidak ingin hidup di dunia kejam dan menjijikkan ini lagi. Jika aku bertemu dengan kalian di alam baka sana, maafkan aku ya, Riandy, Rios… Kurasa… Kurasa… Kurasa aku akan berpura-pura tidak mengenal kalian. Aku tidak punya muka untuk bertemu kalian. Aku tak punya cukup keberanian untuk bertemu dengan kalian dan meminta maaf pada kalian.”Ratu Salju Diana Permai berusaha untuk berdiri. Dia berdiri dengan segala ketidakberdayaannya dan sisa-sisa kekuatannya. Dengan sedikit menggerakkan jari telunjuk dan jari tengahnya, ia menggerakkan sebilah pedang es yang masih berada dalam genggaman tangan salah satu prajurit siluman salju yang masih hidup, yang kini terkapar tidak berdaya di tanah.Sebilah pedang es melesat dengan kecepatan tinggi ke arah Ratu Salju Diana Permai d
Huling Na-update : 2022-06-25 Magbasa pa