Abah sama Ummi sudah menghampiri kami semua,aku masih memangku kepalanya Mas Brian, perasaanku saat ini tidak bisa di gambarkan,aku melihat kondisi Mas Brian semakin melemah, membuat hatiku berdenyut seperti di tusuk ribuan jarum, sakit....air mataku rasanya sudah kering,aku sangat tertekan, seluruh tubuhku rasa remuk redam semua,aku hanya fokus pada keselamatan Mas Brian, tanpa menghiraukan kondisiku sendiri,aku lupa kalau sekarang ini lagi hamil. "Nak....kamu yang sabar,kita doakan semoga suami kamu tidak terjadi apa-apa, ingat Nak tidak ada yang bisa melawan takdir,kamu harus kuat demi suami dan anak anak kamu,dan satu hal lagi ingat saat ini kamu lagi mengandung, Abah sama Ummi khawatir sekali dengan bayi kamu Nak, apalagi tadi kamu berulang kali menghalau pukulan dari beberapa orang yang berusaha menyerang suami kamu."Abah berusaha memberikan kekuatan dan juga mengingatkan kalau sekarang ini aku lagi mengandung. "Iya Abah... insya Allah kandungan Humairah tidak terjadi apa-apa
Baca selengkapnya