Beranda / Fantasi / Pendekar Naga Biru / Bab 181 - Bab 190

Semua Bab Pendekar Naga Biru: Bab 181 - Bab 190

436 Bab

Arc 2 : Prahara Kerajaan Kamandaria

Salam Pendekar Naga, Author ingin memberitahukan kalau Arc 1 : Kebangkitan Iblis Naga Hitam, sudah tamat di Bab 180. Untuk Arc 2 ini lebih menceritakan sisi Kerajaan Kamandaria yang sudah sering disinggung di Arc 1, tapi belum diceritakan lebih mendetail. Raja Wangsaria memegang tokoh utama yang penting selain Candaka tentunya. Intrik Kerajaan Kamandaria juga banyak diceritakan di sini, tapi bukan berarti petualangan Candaka hanya seputar di kerajaan saja. Masih ada 5 Kitab 9 Naga yang belum didapatkan Candaka, yang akan mencapai puncaknya di Kitab Naga Biru. Petualangan Candaka tetap akan menjadi kisah utama di Arc 2 ini. Pendekar Naga Dewa Satria Wicaksono kemungkinan besar juga akan menjadi tokoh yang penting di Arc 2 ini. Selain itu Ksatria Naga Phoenix Zhu Fei, Pendekar Tongkat Emas Bai Ling, serta Pendekar Kristal Naga Gandar Maitreya juga memegang peranan penting di Arc 2 ini. Banyak kota, desa, pulau, ataupun daerah-daerah baru lainnya di Kamandaria serta di luar Kaman
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-07-10
Baca selengkapnya

Kerajaan Kamandaria

Kamandaria adalah sebuah negeri kerajaan yang terletak di Benua Kamandaria yang merupakan salah satu benua besar dari sekian banyaknya benua di Bumi Karimun.Pesona Kamandaria adalah alamnya yang masih indah dan asri, masih belum tersentuh teknologi yang bisa menyingkirkan pepohonan ini.Namun Kamandaria juga menjadi tempat yang berbahaya bagi pendatang maupun penduduk Kamandaria sendiri.Banyaknya makhluk-makhluk mitos dan eksotik yang muncul belakangan ini menjadikan Kamandaria bukanlah negeri yang aman untuk ditinggali sekarang.Apalagi dengan beredarnya kabar tentang kebangkitan Iblis Naga Hitam yang akan membawa kehancuran bagi seluruh rakyat Kamandaria.Jalan-jalan antar kota ataupun desa yang tidak dijaga oleh petugas kerajaan ataupun petugas penguasa wilayah setempat membuat banyak bandit dan makhluk-makhluk mitos yang sangat membahayakan pelintas jalan.Terbukti dengan banyaknya pelintas jalan yang menghilang usai melintasi jalur jalan di Kamandaria ini.Kamandaria juga terke
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-07-10
Baca selengkapnya

Kota Naga Emas

Kota Naga Emas. Sebuah kota yang sangat padat penduduknya ini merupakan ibukota dari Kerajaan Kamandaria yang dipimpin oleh seorang Raja keturunan Naga sekaligus Pendekar Naga Biru bernama Wangsaria Nagabumi.Raja Wangsaria sudah cukup puas hanya memerintah di Kota Naga Emas saja, tanpa pernah keluar dari kota terpadat di Kamandaria ini.Kota Naga Emas terdiri dari beberapa distrik yaitu Distrik Bangsawan, Distrik Slump, Distrik Naga, Distrik Perdagangan, dan Distrik Ksatria.Distrik Bangsawan dihuni oleh pejabat-pejabat kota, bangsawan, maupun orang-orang kaya yang sanggup membayar pajak yang besar. Pusat pemerintahan kerajaan dan kantor walikota juga ada di distrik ini. Seluruh staf kerajaan dan keluarganya tinggal di distrik ini termasuk keluarga Kumalasari dan Candaka.Distrik Slump adalah distrik kumuh yang ada di Kota Naga Emas. Candaka tumbuh di distrik ini dan mempunyai sahabat bernama Bhadran, sebelum pindah ke rumah keluarga Mahaputra di usia 8 tahun.Distrik Naga adalah dist
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-07-11
Baca selengkapnya

Perintah Raja Wangsaria

Kehebatan Candaka menarik perhatian Raja Wangsaria karena dia mendapat perhatian di hati rakyat dan penguasa-penguasa kecil yang banyak bertebaran di Benua Kamandaria. Raja ini ingin mengetahui lebih dalam meengenai status Candaka karena Pendekar Naga Biru hanya boleh ada satu di dunia ini yaitu dirinya sendiri.Raja ini tampak berwibawa sekali saat Candaka masuk dan berlutut memberi hormat padanya.“Salam Paduka Raja ... Candaka datang menghadap,” ujar Candaka.Raja Wangsaria terlihat senang melihat kesopanann yang ditunjukkan oleh Candaka.“Aku telah mendengar kehebatanmu sebagai Pendekar Naga Biru yang disegani oleh rakyat Kamandaria!” kata Wangsaria.Candaka yang cerdas segera mengetahui maksud ucapan dari raja ini.“Maaf Paduka ... Mungkin Paduka salah orang. Aku hanyalah pendekar biasa yang senang menolong orang yang kesusahan. Julukan Pendekar Naga Biru hanya milik Paduka Raja seorang.”Candaka harus berhati-hati berbicara dengan Raja Wangsaria, karena dia sudah mengetahui repu
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-07-12
Baca selengkapnya

Rencana Kasim Istana

Candaka bergegas keluar dari ruangan Raja Wangsaria, sebelum pihak istana berubah pikiran dengan menangkapnya. “Seharusnya aku tidak terlalu berterus terang tadi. Bahaya sekali berada di lingkungan istana kerajaan. Lebih baik di luar Kota Naga Emas berhadapan dengan pendekar sesat atau makhluk mitos alih-alih di sini,” pikir Candaka sambil beralan menyusuri istana.Sekilas Candaka melihat kasim istana yang bernama Terakota mengikutinya. “Apa yang diinginkan kasim ini? Tadi dia sudah curiga kepadaku, sekarang mengikutiku?”Candaka terus bergerak meninggalkan istana kerajaan. Kasim istana ini masih mengikutinya dengan diam-diam saat Candaka sudah berada di tengah Kota Naga Emas.“Apa aku pergoki saja ya langsung dan menanyakan tujuannya mengikutiku? Tapi nanti malahan jadi salah paham. Kasim ini mempunyai kedudukan yang tinggi di istana kerajaan. Aku harus berhati-hati,” pikir Candaka.Candaka sengaja tidak pulang ke rumah melainkan melanjutkan perjalanan ke Distrik Naga yang tidak beg
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-07-12
Baca selengkapnya

Jurus Tendangan Naga Api Jingga

Candaka terus memikirkan pertemuannya dengan Terakota, kasim istana yang berniat menggulingkan Raja Wangsaria dari tahtanya sekarang. Teringat olehnya perkataan kasim istana tadi mengenai dirinya yang didukung oleh Cakrabuana untuk menjadi Raja Kamandaria."Berbahaya sekali permainan yang dilakukan Cakrabuana dengan kasim Terakota ini! Bisa-bisa aku langsung dihukum mati oleh Raja Wangsaria, jika ketahuan bersekongkol dengan mereka mengulingkan raja yang sah sekarang!" pikirnya, "Aku harus menjauh untuk sementara dari komplotan mereka. Bukan karena takut, tapi aku tidak ingin terlibat dalam urusan perebutan tahta kerajaan ini yang bisa menyusahkan bukan hanya diriku tapi Mala dan orang tuanya, yang bisa dituntut juga bersekongkol denganku."Pendekar Naga ini tidak terlalu berminat untuk menjadi Raja Kamandaria, walaupun itu takdirnya sebagai Pendekar Naga Biru. Candaka lebih suka berpetualang alih-alih mengurusi politik kerajaan yang bisa memusingkan kepalanya.“Aku pikirkan itu saja
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-07-13
Baca selengkapnya

Misteri Kota Naga

Candaka terus melatih kelima Jurus Tendangan Naga Api Jingga ini tanpa menyadari kalau selama dia latihan jurus-jurus naga ini, dia selalu diperhatikan oleh sepasang mata biru dari tempat persembunyian.Mata biru ini tanpa henti mengikuti setiap jurus naga yang dikeluarkan Candaka seakan turut serta mempelajari jurus naga ini.Setelah mempelajari dan mengulangi gerakan-gerakan dari Tendangan Naga Api, Candaka memutuskan keliling Kota Naga untuk menyelidiki sebab penduduk Kota Naga tidak mau kembali lagi ke kota asalnya ini.Rumah-rumah penduduk Kota Naga ini masih tampak bagus, walaupun sudah berdebu karena lama tidak ditinggali oleh pemiliknya.“Kenapa ya penduduk Kota Naga ini tidak mau kembali lagi ke kota ini? Padahal kota ini sangat sejuk dan nyaman, jauh dari Distrik Naga yang selalu panas,” pikir Candaka.Sambil terus menyusuri jalanan Kota Naga yang sepi, Candaka terus memeras otak untuk menguak misteri tidak mau kembalinya penduduk Kota Naga ke kota asalnya ini.“Tidak mungki
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-07-14
Baca selengkapnya

Naga Kuno dan Naga Kematian

Candaka masih menunggu jawaban dari gadis yang mempunyai mata biru yang indah ini. Orang-orang di sekitarnya yang sedang mempersiapkan senjata ternyata juga mempunyai mata biru yang sama.“Mungkin kakak pendekar bingung dengan situasi di Kota Naga ini ya?” ujar gadis bermata biru ini.“Kalian ini sebenarnya siapa? Kenapa berada di Kota Naga yang sudah tidak ada penghuninya ini?” tanya Candaka denga rasa penasaran.“Aku Arjani ... kami ini adalah naga kuno yang berasal dari tempat yang jauh dari Kamandaria ini,” ujarnya.“Naga kuno? Bukannya naga ini sudah punah?” tanya Candaka dengan wajah herannya lagi.Setahu Candaka dari cerita yang sering diceritakan oleh ibunya waktu dia kecil, naga kuno sudah punah saat banyak bermunculan naga-naga lainnya di Bumi Karimun. Terutama sejak munculnya Naga Bumi Draconta yang menetap di Kamandaria dengan mengutus Draken, Drago, dan Linda untuk membangun peradaban naga di benua ini.“Kami hanya pindah dimensi Tuan Pendekar!” sahut Arjani.“Candaka ...
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-07-15
Baca selengkapnya

Misteri Naga Kematian

Candaka menghadapi Misteri Naga Kematian yang sedang melanda Kamandaria ini terutama saat ini di Kota Naga yang terletak di wilayah Lembah Naga.Pasukan Naga Biru yang ditemuinya ini yang berasal dari Negeri Malaka ternyata tidak bertujuan untuk membasmi Naga Kematian yang memang tidak bisa mati ini. Jadi keputusan mereka adalah mengurung Naga Kematian ini di Kota Naga.Penyelesaian yang tidak masuk akal menurut Candaka, karena bisa saja nantinya Naga Kematian akan dibebaskan oleh pemimpin mereka Naga Anantabhoga yang sekarang lebih dikenal sebaga Naga Es Biru.Candaka yang hendak mengajak pergi pasukan naga biru ini, ditolak mentah-mentah oleh mereka.“Kami tidak mungkin meninggalkan Kota Naga ini saudara Candaka!” kata salah satu anggota pasukan naga biru ini.“Kenapa tidak mungkin?” tanya Candaka mulai heran dengan kelakuan Naga Kuno ini.“Perintah dari Raja Gandar adalah untuk memancing Naga Kematian ke kota ini, karena beliau tahu kota ini sudah tidak berpenghuni!” jawab salah sa
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-07-16
Baca selengkapnya

Meloloskan Diri

Pasukan Naga Biru akan memancing Naga Kematian untuk mengejar mereka sementara Candaka dan Arjani bisa menyelinap menjauhi Naga Kematian.Arjani akhirnya menyetujui mengikuti Candaka, setelah Pendekar Naga ini menjanjikan akan mengajarinya salah satu jurus yang dikuasainya jika Arjani menuruti semua perkataannya.Tentu saja Arjani senang bukan kepalang. Dia sudah mendengar kehebatan Candaka, Pendekar Naga Biru ini dari kakaknya Gandar yang sudah bertarung dengan pemuda ini.“Siap saudara Candaka?” tanya Gentala.“Siap saudara Gentala!” jawab Candaka.Gentala dan Pasukan Naga Biru kemudian keluar dari persembunyian yang tentu saja memancing Naga Kematian ini datang untuk mengubah mereka menjadi Naga Kematian juga.Wuusssh ...Hembusan angin dingin dan suasana dingin menusuk mulai dirasakan Candaka, pertanda Naga Kematian sudah dekat dengan mereka. Tapi sesuai rencana mereka, Candaka dan Arjani tetap harus bersembunyi sampai Naga Kematian ini pergi dari hadapan mereka.Candaka masih tid
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-07-16
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1718192021
...
44
DMCA.com Protection Status