*Happy Reading*"Lo gila ya, Kan?!" Elkava seketika murka setelah mengetahui apa yang tengah terjadi pada pasangan duo Ar itu. "Lo kan tahu kondisinya lagi gawat gini. Kenapa lo malah biarin dia pergi sendiri?!" imbuh pria itu lagi masih dengan sangat marah."Ma-maf, gu-gue gak tahu kalau akan jadi gini akhirnya, El," jawab Arkana terbata. Rasa khawatir mulai menghantuinya."Memang lo kira akan gimana akhirnya, huh?!" tukas Elkava sengit. "Lo kira setelah lo abaikan, dia akan kembali sama gue dan hidup kayak dulu seolah tidak terjadi apa-apa? Begitu? Enak banget lo mikirnya, ya, Kan? Lo kira dia robot yang gak bisa sakit hati dan bisa melupakan semuanya dengan mudah?!" Elkava benar-benar marah sekarang. "Bangsat lo ya, Kan! Gue kan udah bilang, jangan pernah permainkan dia. Karena dia bukan cewek mainan kayak cewek lo yang lain, dan dia punya trauma parah atas kesakitannya di masa lalu, Arkana! Meski dia kelihatan cuek dan galak, tapi sesungguhnya di dalam dia rapuh. Dia punya krisi
Baca selengkapnya