Ayudisha membelai seragam Bayan yang baru, seragam itu akan dikenakan Bayan ketika dilantik menjadi Patih Muda. Hal tersebut membuat Ayudisha membayangkan betapa gagahnya Bayan saat mengenakan itu."Sepertinya istriku jauh lebih senang melihatku menjadi Patih muda dibandingkan diriku sendiri."Mendengar hal tersebut, Ayudisha pun langsung tersenyum lebih lebar. Ia bangga memiliki suami seperti Bayan."Kamu pantas mendapatkannya, jika saja Badra tak menghalangi mu saat pemilihan, mungkin kamu sudah menjadi Patih muda sejak lama."Mengingat hal tersebut wajah Bayan pun langsung kesal. "Ya, ini semua gara-gara Badra. Kalau saja dia tidak menghalangi jalanku, aku jadi tidak perlu masuk penjara dan kita tidak perlu melakukannya disana. Dengan begitu aku mungkin bisa mengontrol diri dan kita tidak perlu memiliki anak terlalu dini. Jadi kita bisa menikmati waktu berduaan lebih lama."Mendengar fokus pembicaraan Bayan yang berbeda darinya, Ayudisha pun langsung melempar sendal ke arah Bayan.
Baca selengkapnya