Home / Romansa / Karma Sang Penggoda / Chapter 111 - Chapter 120

All Chapters of Karma Sang Penggoda: Chapter 111 - Chapter 120

175 Chapters

Bab 111 - Extra Bagian.

Kepalaku pusing seketika, aku menggigit guling, dengan mata yang terkatup rapat. Menahan gejolak yang siap meledak-ledak.Argh ... Fahri!!"Kamu kenapa Mas? Mukanya merah gitu?" Fiona menatap heran."Ga apa Fi, Fahri sudah?" tanyaku."Fahri kalau mimi lama Mas, sabar ya," jawabnya sambil tersenyum."Iya ..." sahutku lemas.Kehidupan setelah menikah dan mempunyai anak sungguh berbeda, jika dulu kapan saja kami bisa melakukannya. Saat ini harus bersabar, karna ada Fahri ditengah-tengah kami. Aku jadi berfikir, bagaimana nanti kalau anak kami banyak ya?Setelah memastikan Fahri benar-benar terlelap, kamipun melanjutkan adengan yang sempat tertunda. Tapi Fiona tidak agresif sehelumnya, seprtinya dia kehilangan selera."Kamu kenapa sayang?" tanyaku saat melihat wajah Fiona yang memerah dan bercucuran keringat."Sakit Mas ..." rintihnya. "Aku dapat sembilan jahitan, rasanya
last updateLast Updated : 2022-03-14
Read more

Bab 1 - Gundik Suamiku. season 2.

Mataku menatap datar gambar seorang laki-laki bertubuh atletis, dengan seorang wanita cantik disampingnya. Desir amarah mulai tersulut saat aku melihat lembar demi lembar gambar dengan berbagai pose menjijikan. Ah.. suamiku. Meski usiamu sudah memasuki kepala empat, kau memang masih terlihat gagah dengan wajah yang begitu rupawan. Sementara wanita disampingnya, terlihat masih muda berparas cantik dengan tubuh sexy menggairahkan. Sungguh pasangan yang sangat ideal, rasanya aku ingin mengabadikan mereka dalam peti dingin berdinding kaca. "Namanya Anitta, dia sudah bekerja selama dua tahun diperusahaan Tuan Mahesa," jelas Jordy. Pegawai sekaligus orang kepercayaanku. Menghela nafas berat, kuhempas lembaran gambar terkutuk itu diatas meja. Detak jantung kini bergenderang, tanganku mengepal kuat menahan amarah yang menggolak-golak didalam dada. Kepala sampai ujung kaki ini terasa dingin membeku, hanya hati yang panas sebab rasa cemburu yang membara
last updateLast Updated : 2022-03-28
Read more

Bab 2 - Season 2. Di permalukan.

Matahari telah menjungjung tinggi, ada kehampaan disanubari saat mengedarkan pandang kesetiap sudut rumah. Anak-anak sudah pergi bersekolah, pun dengan Mas Mahesa yang sejak pagi sudah berangkat menuju kantor.Memandangi pantulan diri didepan cermin besar yang ada dilemari, tubuhku masih terjaga dan menarik dengan wajah putih bersih terawat tanpa celah. Usiaku dan Mas Mahesa terpaut lima tahun, dia lebih tua dariku. Banyak yang bilang, kami adalah pasangan serasi yang penuh dengan keharmonisan dan kebahagiaan.Setiap mengingat gambar menjijikan itu, hati ini selalu bergemuruh. Rasanya ingin kulahap habis, perempuan yang berani mengusik kebabagiaanku.{Menurut informasi, Anitta adalah perusak rumah tangga temannya sendiri. Dia bahkan pernah menjadi simpanan Om-Om dan pernah dipermalukan dimuka umum.}Pesan dari Jordy membuatku ternganga, itu berarti bukan hal baru dia memacari suami orang?Cih ... seleramu bahkan murahan sekali Mas, bekas siapa saja
last updateLast Updated : 2022-03-28
Read more

Bab 3 - Rencana Mahesa.

Wajah Anitta merah padam menahan malu sekaligus amarah. Aku tersenyum manis, sesekali melirik kearah Mas Mahesa yang masih diam terpaku ditempatnya.Mungkin suamiku bingung, harus bagaimana. Mau membela disini banyak staffnya, Anitta beberapa kali menatap kearahnya. Sepertinya ingin mendapat pembelaan dari Mas Mahesa.Tiba-tiba aku terkekeh, sambil menutup mulut."Hanya bercanda, jangan terlalu diambil hati, mana mungkin seorang perempuan cantik seperti kamu mau jadi simpanan laki-laki yang sudah beristri," seruku sambil tersenyum lepas."I-iya Bu.." sahutnya.Anitta menghela nafas, dia ikut terkekeh melihatku yang masih menertawakan ucapanku sendiri."Sudah saya permisi dulu," suamiku bangkit dari duduknya. Aku melirik kearah Vani, dia seperti tidak suka melihat Anitta. Matanya terus saja menyorot Anitta dengan sinis. Sementara yang dilirik terlihat cuek, dan keluar dari ruangan."Van..""Eh.. iya Bu," Vani berjalan kearahku.
last updateLast Updated : 2022-03-28
Read more

Bab 4 - Mengumpulkan Bukti.

Mataku terpejam kuat, nafasku memburu setelah membaca sepenggal kalimat perempuan liar itu.Sekejur tubuhku menjadi panas, detak jantung berdetak dengan sangat ngilu. Kepala berdenyut-denyut, dengan fikiran buruk yang melayang kemana-mana.Ahh ... mengapa sakit sekali, tubuhku bahkan terasa lemas. Menarik nafas sedalam-dalamnya, lalu menghempasnya dengan pelan.Tenang ... aku harus tenang. Jangan sampai tanganku terangkat meraih bantal dan membekap wajah, Mas Mahesa. Dia tidak bisa menceraikan aku begitu saja, selama ini aku sudah mendampingi Mas Mahesa dalam suka maupun duka.Benar ucapan orang, di dalam pernikahan hal yang paling menakutkan adalah orang ketiga. Dan yang paling menyedihkan adalah pasangan yang tidak setia.Aku harus bertindak secepatnya, jika tak bisa disindir secara baik-baik. Aku akan menggunakan rencana B untuk menyadarkannya.Beringsut menuruni ranjang, aku berjalan keluar dari kamar. Waktu menunjukkan pukul 23:00, cuku
last updateLast Updated : 2022-03-29
Read more

Bab 5 - Kejutan Telah Tiba.

Bibirku terangkat sebelah, mataku menatap penuh amarah pada punggung belakang perempuan liar itu.Nikmati kejutan kecil dariku, Anitta. Semoga kali ini kau jera dan menjauh dari kehidupanku.Kaki terayun masuk kedalam ruangan, Mas Mahesa cukup terkejut melihat kedatanganku."Sibuk?" tanyaku."Ehm ... ya begitulah," jawabnya gugup. Seperti ada yang dia sembunyikan."Anitta ... aku kira, dia terlalu sering masuk kedalam ruanganmu." sindirku sambil menyilangkan kaki diatas sofa."Dia itu asistenku. Wajar jika sering masuk kesini," Mas Mahesa terlihat tidak suka dengan ucapanku."Begitukah?" suamiku mengangguk tak acuh."Apa tidak ada staf yang layak menjadi asistenmu selain Anitta? Aku rasa dia bukan perempuan dengan otak pintar," ucapku tenang, namun nada suaraku terdengar meremehkan."Kamu tidak tahu apa-apa. Menurut aku dia cukup baik pekerjaannya," tukas Mas Mahesa.
last updateLast Updated : 2022-03-29
Read more

Bab 6 - Berkaca.

Kutatap mata menyedihkan itu, berpura prihatin dengan segala cibiran yang terlontar dari rekannya sendiri.Sementara Mas Mahesa, dia membeku di tempat. Menatap layar tanpa berkedip sedikitpun."Tidak ... ini salah faham!" teriaknya nanar, meratap pada suamiku.Anitta segera bangkit dari duduknya, dengan cepat dia mencabut sambungan kabel pada alat proyektor. Gambarpun menghilang seketika.Mas Mahesa menatap datar, wajahnya pias. Tersandar dikursinya."Gila ... itu lo kan Nitt?" seloroh Bayu dengan alis menaut."Bukan ... bukan gue!" seru Anitta."Doyan mabuk juga lo, ajak-ajak dong," sela Kevin dengan tatapan genit."Cih ... murahan banget, mabuk satu perempuan dikamar hotel. Cowoknya ga kehitung," cibir Vani.Ya ... video itu berisikan Anitta yang sedang tercekoki minuman keras, sambil dikelilingi laki-laki yang entah berapa jumlahnya. Aku pun sedikit ngilu melihatny
last updateLast Updated : 2022-03-29
Read more

Bab 7 - Banyak Korban.

"Ada apa Mas? Aku lihat Anitta keluar sambil menangis," tanyaku sambil berjalan mendekatinya."A-nitta?" Mas Mahesa nampak gugup. Aku mengangguk samar, menikmati expresi salah tingkahnya."Ya ... Anitta," gumamnya dengan wajah berpikir. "Tadi dia datang, untuk menjelaskan bahwa itu tidak benar," sahut suamiku kemudian."Untuk apa dia repot-repot menjelaskan padamu?" pancingku."Di-a dia takut di pecat. Ya dia takut aku memecatnya," jelasnya sambil meringis tak jelas."Ck ... jelas-jelas itu wajahnya. Mau jelasin apa lagi," cibirku."Sehari-hari kau bersamanya. Pasti hapal luar dalamnya bukan?""Maksud, Mamih?" alis tebal itu menaut."Yah ... maksudku, kau pasti tahu dia seperti apa. Kaliankan selalu bersama kalau kerja," sahutku.Mas Mahesa tersenyum kecut, lalu menyeka kening yang nampak keringetan. Padahal ruangan ini cukup sejuk, sepertinya hati Mas Mahesa tengah terbakar. Membuat suhu badannya ikut memanas.Ai
last updateLast Updated : 2022-03-29
Read more

Bab 8 - Berani.

Pengkhiantan memang sangat menyakitkan, tidak semua orang bisa menerima kepedihan. Aku harap, aku bisa kuat menghadapi semua masalah pelik ini. Demi anak-anak dan juga pernikahan yang sudah ternoda ini, aku akan berjuang sekuat tenaga.Kutinggalkan Mas Mahesa dengan segala kegundahannya, kaki jenjangku melangkah menuju parkiran. Menjatuhkan tubuh dikursi pengemudi, memejamkan mata dengan segala beban yang begitu berat dikedua pundak.Mendongkakkan wajah, mataku nanar menatap jalan. Bayangan kebersamaan dengan Mas Mahesa dari masih pacaran hingga menikah, terbayang diingatan. Begitu manis. Kehidupan kami benar-benar bahagia, tanpa orang ketiga.Kuhempas nafas secara kasar, mengurut kening dengan urat-urat yang terasa menegang. Perselingkuhan ini, sungguh menyiksa batinku. Aku tak tahu, seberapa kuat aku akan bertahan.Dengan lemas aku memutar kunci mobil, melajukan kendaraan menuju tempat Deolina sekolah. Hatiku benar-benar kosong, mungkin saat mata ini me
last updateLast Updated : 2022-03-29
Read more

Bab 9 - Rencana Anitta

Pov Anitta.Menjadi wanita cantik memang menguntungkan, semua mata laki-laki selalu mengikuti setiap gerakkanku. Tubuh tinggi dengan bagian padat didaerah tertentu, menambah daya pesonaku. Siapapun, jika aku sudah berkehendak, dia pasti bertekuk lutut dikakiku.Tentu ... targetku adalah laki-laki berdompet tebal, bagiku tampan saja tidak cukup, yang aku butuhkan adalah limpahan materi. Tak peduli, dia sudah bau tanah sekalipun, jika dia bisa memenuhi segala keinginanku. Maka dengan senang hati aku akan selalu ada disisinya untuk menyenangkan segala yang mereka butuhkan.Hidup itu harus realistis, aku tidak munafik. Menjadi diri sendiri adalah pilihanku dan seperti inilah hidupku. Sejak dulu aku sudah terbiasa merasakan sakit, malu dan dihina bertubi-tubi. Bagiku hidup adalah perjuangan, semua pasti ada konsekuensinya. Aku sama sekali tidak mempermasalahkannya.Sebenarnya aku terlahir dari keluarga yang bisa dibilang berkecukupan, Ayahku seorang staff pent
last updateLast Updated : 2022-03-29
Read more
PREV
1
...
1011121314
...
18
DMCA.com Protection Status