Tuk .... Terdengar suara cangkir yang mengenai tatakan cangkir, Sonya berjuang untuk menjaga tata kramanya saat ini karena saat ini sedang minum teh bersama Kakek Awan, ternyata lelaki tua yang datang untuk menanyakan rumah miliknya itu adalah orang yang selalu Awan ceritakan pada dirinya. “Minum, Pak,” ucap Sonya kikuk sambil mengangkat cangkirnya dengan canggung, Sonya benar-benar tidak tahu harus bersikap seperti apa pada lelaki itu semuanya makin diperparah karena ia hanya mengenakan celana kain rumah biasa dan kaus oversize, sangat tidak sopan sama sekali. “Lah ... dari tadi saya minum, Sonya, kalau kebanyakan minum saya kembung,” kekeh Romli sembari menurunkan cangkirnya dan melihat pemandangan di luar rumah Sonya, menikmati hembusan angin yang membuat dirinya tenang. “Sonya,” panggil Romli pelan dan membuat Sonya menoleh pada dirinya. “Iya, kenapa? Bapak mau apa?” tanya Sonya masih dalam mode kikuk, Sonya benar-benar berjuang untuk tida
Last Updated : 2022-04-21 Read more