Langkah Bella cepat tapi hatinya tertatih menuju pintu studio apartemen, dia akan pergi, keputusannya sudah bulat. Dugaannya sangat tepat, Yusuf memperlakukannya seperti sampah setelah kejadian tadi malam. Bila dia mencoba menjelaskan pun, akan terkesan dia sedang memohon pada Yusuf, dia tak mau dianggap tengah merayu atau menjebak Yusuf. Lebih baik semua diakhiri.Sampai Bella berada ambang pintu, Yusuf masih diam terpaku. Tidak sampai Bella mencapai koridor, tiba-tiba Yusuf berlari menyusulnya."Maaf! Aku nggak bermaksud buat pura-pura lupa!" Yusuf meraih tangan Bella. "Bella! Sorry!" serunya sambil membalik tubuh Bella agar menghadapnya."Udahlah, Mas. Lupain aja. Aku juga nggak berharap atau nuntut apa-apa, cukup jangan ganggu aku," tegas Bella. "Kayaknya emang aku harus tau diri, aku nggak seharusnya ada di sini sekarang. Maaf ..." lirih Bella berusaha menguatkan hati."Kamu nggak salah, nggak perlu minta maaf," tegas Yusuf. "Cuma ... Jujur aja, yang
Baca selengkapnya