“Neng Mira tidak apa-apa?” tanya pria yang menyerang Indra dengan totokannya. Dia tak lain adalah Kusna. “Maaf Neng, mamang telat datang,” timpal pria yang berniat menendang Indra sembari mendekati Mira. Dia adalah Sarmad. “Aku tidak apa-apa,” jawab Mira sambil terus menatap Indra. “Hihihi.. hampir, hampir,” ucap Indra sembari tertawa. Sarmad dan Kusna langsung mengalihkan perhatiannya kepada Indra. Seketika itu juga mereka terlihat terkejut karena mereka masih mengingat wajah Indra dengan jelas. “Kau!” ucap Sarmad dengan mata terbelalak. “Kau orang yang waktu itu mempermalukanku di sayembara kan!” teriak Kusna sambil melotot. “Hihihi.. kalau tidak salah, kau itu yang jarinya dimakan hidung kan?” tanya Indra sambil menunjuk Kusna. “Keparat kau! Aku t
Last Updated : 2021-10-18 Read more