Home / Pendekar / Ksatria Pengembara Season 1 / Chapter 831 - Chapter 840

All Chapters of Ksatria Pengembara Season 1: Chapter 831 - Chapter 840

1822 Chapters

39. Bagian 8

“Kak Yuan”. senyum dibibir Yuki merekah saat mengenali sosok jelita yang kini telah membantunya bangkit berdiri.“Clepp.”. kembali sosok Bintang muncul secara tiba-tiba ditempat itu, lagi-lagi kemunculan Bintang menghebohkan setiap orang yang ada ditempat itu.Dengan menggunakan ajian ’Kelana Sukma’ yang membuat Bintang mampu masuk ke alam ghaib digabung dengan jurus ‘Memindahkan Bulan’, salah satu jurus sakti yang diberikan oleh Manusia ½ Dewa. Bintang berhasil memindahkan Batu Gunung raksasa tersebut ke alam ghaib hingga Bukit Batu Bulan selamat dari bencana dahsyat tersebut.Diiringi tatapan tajam sang Dewa Gunung yang perkasa, Bintang berbalik berjalan kearah Hisui Yuki. Terlebih dahulu Bintang menjura hormat pada 4 Dewa Penjaga Gerbang yang langsung membalasnya.“Bagaimana keadaanmu adik ?”“Yuki sudah tidak apa-apa kak”. ucap Yuk
last updateLast Updated : 2022-02-27
Read more

39. Bagian 9

Saat serangan ‘Mendobrak Gunung’ melabrak, Bintang kali ini tidak bergerak menghindar, tiba-tiba Bintang bergerak menyongsong serangan Dewa Gunung.“Telapak Panglima, Heaaa!!!”.“Weesshhhh.debbb”. dua telapak yang mengandung dua jurus tingkat tinggi, jurus ‘Mendobrak Gunung’ melawan ‘Telapak Panglima’ dari jurus leluhur. Pertemuan kedua jurus ini langsung menimbulkan gebrakan angin yang sangat luar biasa hebat, debu-debu berterbangan, kibasan anginnya cukup membuat orang-orang yang ada ditempat itu tergerak mundur.Kini terlihatlah peraduan tenaga dalam antara Dewa Gunung melawan Bintang, kedua-duanya saling mengerahkan tenaga dalam tingkat tinggi.“Khhaaaaa.!!!”. Dewa Gunung berteriak keras menghempaskan seluruh tenaga dalamnya keseluruh tubuhnya hingga membentuk medan energi hingga mengeluarkan aliran-aliran listrik disekujur tubuh Dewa Gunung. Ke
last updateLast Updated : 2022-02-27
Read more

39. Bagian 10

“Gunung Hancur Bumi Terbelah, khaaaaa !!!”.“Wusssshhhhhh.”. kekuatan besar Dewa Gunung melesat kebawah bagaikan badai petir yang siap menghancurkan apa saja dengan kegemuruhannya.“Naga Halilintar.Heaaa.!!”“Wusshhh.”. dari Cakra Petir yang ada ditangan Bintang langsung melesat dan langsung membentuk bayangan seekor naga yang terbentuk dari Cakra Petirnya.Hal ini tentu saja sangat mengejutkan semua yang melihat hal itu, dua kekuatan maha dahsyat yang terbentuk dari petir dan halilintar berkelebat kedepan, hingga ; “Buuuuuuummmm.”. ledakan yang maha keras terjadi, baik sosok Bintang maupun sosok Dewa Gunung sama-sama terlempar hebat kebelakang.Ledakan maha dahsyat itu membuat tempat itu semakin porak poranda dilanda kehancuran karena kedahsyatan jurus keduanya. Tubuh Bintang terpendam hingga sebatas pinggang, tapi yang paling mengejutkan ;&ldqu
last updateLast Updated : 2022-02-27
Read more

39. Bagian 11

“Jubah Sakti Sembilan Dewa”. bukan saja Dewa Gunung yang mengulangi ucapan Bintang, tapi hampir semua pendekar yang ada ditempat itu ikut mengulangi ucapan Bintang. Beberapa wajah tampak berubah, tapi beberapa yang lain tampak biasa-biasa saja.“Selama ini aku mengira, tubuh gunungku adalah pertahanan terbaik di jagat persilatan, tapi kali ini mataku sudah terbuka.”“Berikan hamba kesempatan untuk menguji kehebatan tubuh gunung yang tuan miliki”. ucap Bintang lagi memancing.“Pyroeis, waktu kita sudah habis, ayo kita tinggalkan tempat ini.”. sebuah suara kembali terdengar mengingatkan, suara yang berasal dari Mahlagha si Dewi Bumi, tapi ini menyangkut harga dirinya sebagai Dewa Mars, Dewa Gunung yang perkasa.“Baik. silahkan kau pilih tubuhku bagian mana yang ingin kau pukul”. ucap Dewa Gunung akhirnya. Kali ini Bintang tersenyum karena pancingannya berhasil.Bin
last updateLast Updated : 2022-02-27
Read more

39. Bagian 12

“Bagaimana keadaan nona Yuki dan tuan Huang Fu Yi ?”“Keadaan hamba sudah jauh lebih baik. Ini semua berkat tuan Bintang”. Ucap Fu Yi lagi ikut balas menjura hormat, sementara Yuki hanya melempar senyum, walau wajahnya masih terlihat pucat tapi sudah terlihat semangat diwajahnya. Diantara semua aliran-aliran partai dunia persilatan yang hadir ditempat itu, hanya aliran dari partai shaolin utara dan selatan yang tidak bangkit berdiri menyambut kedatangan Bintang.Sementara itu Bintang tampak sibuk membalas juraan hormat para tokoh-tokoh persilatan hingga Bintang dan yang lainnya mendapatkan tempat duduknya tak jauh dari 4 tetua.“Baiklah. Semua sudah hadir disini. Saatnya kita menentukan siapa yang akan kita tunjuk untuk menjadi pemimpin diantara kita semua.”. ucap tetua Qing Long.Sejenak semua hening, masing-masing pendekar saling menatap satu sama lain, tak ada yang membuka pembicaraan. Tiba-tiba seorang biksu bangkit
last updateLast Updated : 2022-02-27
Read more

39. Bagian 13

Mendengar cerita yang disampaikan oleh Kim si hyang, semua menarik nafas panjang, termasuk biksu Zhi San ketua shaolin selatan dan biksu Qi Yun dari shaolin utara. Bintang sendiri harus menahan dirinya untuk segera mendekati Kim si hyang.“Hamba rasa apa yang disampaikan oleh nona ini sudah cukup untuk menjelaskan kalau tuan Bintang tidak sepenuhnya salah dalam masalah ini. Hamba harap biksu Zhi San dan biksu Qi Yun bisa mengerti”. Ucap tetua Qing Long lagi.“Walau bagaimana hamba tetap mohon maaf atas apa yang terjadi, sekali lagi hamba mohon maaf kepada biksu-biksu sekalian”. sambung Bintang lagi menjura hormat.Biksu Zhi San dan biksu Qi Yun terlihat saling pandang satu sama lain.“Sancai..sancai. jika memang begitu kebenarannya, hamba juga memohon maaf kepada tuan Bintang atas kesalah pahaman ini”. ucap biksu Zhi San lagi.“Amithaba.. hamba juga mohon maaf tuan pendekar”. Ucap biksu Qi Yun lagi.
last updateLast Updated : 2022-02-27
Read more

39. Bagian 14

“Apakah tuan Bintang memiliki usul siapa yang pantas untuk memimpin kita semua disini ?”“Hamba rasa ini bukan masalah yang paling pantas, tapi lebih kepada yang paling cocok untuk mempelajari kitab ‘Cermin Langit’”. Ucap Bintang lagi.“Bisa tuan Bintang jelaskan lebih jelas mengenai ucapan tuan tentang yang paling cocok untuk mempelajari kitab ‘Cermin Langit’ ?” ulang salah satu tetua aliran lagi angkat bicara.“Kitab ‘Cermin Langit’ memiliki 10 unsur kehidupan. Bila orang awam yang belum pernah mempelajari secara lengkap ke-10 unsur kehidupan ini, maka bukan saja akan kesulitan, tapi juga akan memakan waktu yang sangat lama untuk menguasai kitab ‘Cermin Langit’”. Ucap Bintang lagi. 4 Dewa Penjaga Gerbang terlihat menganggukkan kepalanya juga beberapa pendekar yang mengerti dengan maksud ucapan Bintang.“Jadi siapa yan
last updateLast Updated : 2022-02-27
Read more

39. Bagian 15

Sementara itu Yuan juga tampak tersenyum menawan menyambut senyuman Bintang. Setelah membersihkan kedua kakinya Bintangpun berjalan keperaduan, lagi-lagi sang wanita membantu melepaskan jubah yang Bintang kenakan.“Kakak pasti letih sekali hari ini, apa kakak mau Yuan pijat ?”. ucap sang wanita menawan yang ternyata adalah Putri Yuan ming zhu. Setelah memeluk agama islam dan mendapat wejangan dari Syekh Muhammad Karim Al Qusyairi tentang kewajiban dan hak seorang istri, kini Yuan lebih mengerti tentang bagaimana perannya sebagai seorang istri untuk dapat membuat suaminya bisa selalu tersenyum dan bahagia bersamanya.Mendengar ucapan Yuan, Bintang terlihat menatap dengan pandangan curiga. “Ihhhh. kakak jangan pandang Yuan seperti itu, Yuan sudah belajar sedikit sedikit cara memijat dari buku yang Yuan baca” ucap Yuan tersenyum.Bintangpun balas tersenyum dan menggerakkan tangannya, dengan lembut kedua jari Bintang mencubit hidung mancung i
last updateLast Updated : 2022-02-28
Read more

39. Bagian 16

Malam mulai tampak semakin larut, Bintang tampak berjalan menelusuri lorong yang tak terlalu panjang. Langkah Bintang terhenti didepan sebuah pintu yang tampak dijaga oleh sepasang laki-laki dan sepasang wanita bercadar.Melihat Bintang yang datang, ke-4nya langsung menjura hormat. Bintang membalasnya dengan cepat.“Silahkan tuan pendekar. ketua kami sudah menunggu didalam”. hampir bersamaan kedua pasangan itu mengeluarkan ucapan. Pintu dibuka, Bintangpun melangkah masuk kedalam. Didalam terlihat dua sosok tengah duduk menunggu. Melihat sosok Bintang, keduanya bangkit berdiri.Bintang mengenali kedua sosok tersebut, yang berada disebelah kirinya adalah ketua dari aliran Sekte Matahari Terbang, Raja Matahari Terbang dan yang berada disebelah kanan adalah ketua dari aliran Sekte Bulan Purnama, Ratu Bulan.“Maaf kalau harus merepotkan waktu tuan yang seharusnya beristirahat”. ucap Ratu Bulan seraya menjura hormat menyambut kedatangan
last updateLast Updated : 2022-02-28
Read more

39. Bagian 17

Keesokan harinya, satu demi satu aliran-aliran rimba persilatan mulai meninggalkan Bukit Batu Bulan, termasuk aliran Sekte Matahari Terbang dan Sekte Bulan Purnama dan yang terakhir berpamitan adalah Sekte Seruling Naga Emas.“Bibi.. hamba ucapkan terima kasih karena telah menyelamatkan dan merawat istri hamba selama ini”. ucap Bintang menjura hormat pada sosok Dewi Seruling Naga Emas yang tampil anggun.“Tidak perlu berterima kasih tuan pendekar. sudah kewajiban hamba untuk menolong yang hamba bisa” ucap Dewi Seruling Naga Emas lembut.“Guru.. kim sangat berterima kasih atas apa yang telah guru berikan selama ini”. ucap Putri Kim tiba-tiba berlutut dihadapan Dewi Seruling Naga Emas.“Bangunlah kim”. ucap Dewi Seruling Naga Emas dengan lembut mengangkat tubuh Putri Kim.“Kim.. kau sudah kuanggap seperti putriku sendiri.. suatu saat nanti mampirlah ke perguruan untuk menengok guru dan ka
last updateLast Updated : 2022-02-28
Read more
PREV
1
...
8283848586
...
183
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status