Beranda / Fantasi / The Time Replayers / Bab 31 - Bab 40

Semua Bab The Time Replayers: Bab 31 - Bab 40

55 Bab

31

Aku masih memikirkan kejadian penyelamatan Bu Lastri. Hampir saja aku gagal menyelamatkannya. Selain itu, aku masih penasaran dengan keberadaan penjual siomay yang begitu tepat waktu.“Kebetulan Mamang lagi mau ngambil air, Den.” Kata si Mamang.Sepertinya kecurigaanku terlalu berlebihan atas si Mamang. Aku jadi lupa bahwa aku harus segera mengemasi pakaianku. Beberapa hari dari sekarang, aku harus izin dari sekolah dan ikut terbang bersama Papa ke luar negeri.Keberhasilan pesawat B-250 membuat kami sering bepergian ke Amerika. Beberapa kali Papa diundang untuk pergi ke Seattle untuk menyaksikan proses sertifikasi B-250. Pesawat ini hampir memenuhi syarat 1700 jam terbang untuk dinyatakan layak diproduksi secara massal.Aku ikut diajak dan menyaksikan pesawatku menembus angkasa berkali-kali. Meskipun demikian aku belum pernah menaikinya. Dari menara pemantau, semua aktivitas pesawatku dapat terlihat. Pesawat yang menjalani uji terban
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-03
Baca selengkapnya

32

Aku tidak lagi memasuki SMP-ku yang dulu. Nilai sempurna pada hasil Ebtanasku membawa diriku memasuki SMP berperingkat satu di Bandung.Tidak ada lagi Rendy dan Alex yang dulunya kembali satu sekolah denganku saat SMP. Tidak ada lagi si badung Petet yang juga pernah menjadi mimpi burukku.Jalan hidupku kini benar-benar berbeda.Pesawat B-250 telah diproduksi secara massal dan laku sangat keras di seluruh dunia. Hingga saat ini sudah tiga puluh unit terjual, dengan harga 100 juta USD setiap pesawatnya, aku dan Papa berhak mendapatkan royalty dua juta USD untuk setiap pesawat yang terjual.Di masa depan, sejumlah pesawat seperti ATR contohnya, bisa jadi tidak akan pernah diproduksi. Semua pasar pesawat komuter akan kalah oleh B-250. Pada saat ini saja, sudah sebagian besar negara di dunia memesan B-250.Kesuksesan B-250 membuatku dengan mudah meloloskan desain dan rancangan sistem pesawat berikutnya. Yaitu pesawat dengan kapasitas 130 penumpang yang
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-03
Baca selengkapnya

33

Ketika Presiden Soeharto mengundurkan diri di kehidupan pertamaku, aku hanya bisa bertanya-tanya kenapa dia harus mundur.Bukankah dia presiden yang hebat dan tanpa tanding?Pesta rakyat tentang reformasi dulu tidak dapat kumengerti.Semua euforia tentang mundurnya Soeharto sama sekali belum masuk logikaku.Wakil Presiden BJ Habibie, sesuai undang-undang, maju menggantikan beliau. Beberapa saat berselang, Pangkostrad Prabowo Subianto dicopot dari jabatannya.Pers seperti mendapat angin surga, kebebasan berbicara terjadi di mana-mana. Para politisi tidak ketinggalan, mereka yang dulu diharuskan mengikuti salah satu dari tiga partai peserta pemilu, kini dibebaskan membuat partai masing-masing.Sudah jelas bahwa mereka yang mendirikan partai adalah orang-orang yang berambisi menjadi presiden. Sementara bagi rakyat, tidak penting siapa presidennya. Bagi mereka turunnya harga barang serta situasi yang damai jauh lebih penting.Di atas puin
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-03
Baca selengkapnya

34

Rumah Taruhan Adrian Hill sangat penuh oleh para pengadu nasib. Aku dan Papa memasukinya dengan was-was. Ini juga pertama kalinya aku memasuki tempat seperti ini.“Jadi, apa yang mau Anda pertaruhkan?” kata Fred, salah satu bandar.“Aku mau bertaruh untuk Inter Milan,” jawab Pap.Fred tersenyum.“Kau yakin? Mereka sedang jatuh,” tantangnya.“Aku yakin,”“Berapa yang mau Anda pertaruhkan?”“Lima ratus ribu dolar,” jawab Papa mantap.Fred terdiam.“Tuan, saya tidak ingin main-main,” katanya.“Saya tidak main-main,” Papa menaruh segepok uang di meja Fred.“Tuan, risikonya sangat...”“Tidak apa-apa, cobalah,”“Baiklah, Anda ingin bertaruh untuk Inter Milan saat melawan siapa?”“Roma,”“Dan hasilnya?”“4-1 untuk Inter
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-03
Baca selengkapnya

35

Suatu hari yang terik di musim panas, aku sedang asyik beristirahat di griya tawang kami yang berpendingin ruangan. Kusaksikan serial televisi Friends di televisi kabel. Serial yang saat ini belum tersebar dalam bentuk DVD. Dalam lagu pembukaannya yang khas, para pemainnya tampak lucu dalam cuplikan-cuplikan adegan.Lalu tiba saat lagu pembuka selesai. Adegan pertama menunjukkan pemandangan kota Manhattan. Tatapanku tertumbuk pada sebuah gambar latar belakang yang menyentakku di adegan pembuka ini.World Trade Center.Ya, gedung itu masih berdiri.Masih berdiri, sampai tahun ini.Beberapa bulan dari sekarang ia akan hancur runtuh diterjang pesawat-pesawat teroris. Sejak itu dunia berubah, termasuk kebijakan perang Amerika Serikat.Kecuali...Kecuali aku bisa mengubahnya?Mungkinkah?Kenapa tidak? Sudah banyak hal yang kuubah hingga kini. Apa bedanya?Aku berada di sini, di tahun 2001, di mana sebuah trage
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-03
Baca selengkapnya

36

Aku tidak lagi memasuki SMP-ku yang dulu. Nilai sempurna pada hasil Ebtanasku membawa diriku memasuki SMP berperingkat satu di Bandung.Tidak ada lagi Rendy dan Alex yang dulunya kembali satu sekolah denganku saat SMP. Tidak ada lagi si badung Petet yang juga pernah menjadi mimpi burukku.Jalan hidupku kini benar-benar berbeda.Pesawat B-250 telah diproduksi secara massal dan laku sangat keras di seluruh dunia. Hingga saat ini sudah tiga puluh unit terjual, dengan harga 100 juta USD setiap pesawatnya, aku dan Papa berhak mendapatkan royalty dua juta USD untuk setiap pesawat yang terjual.Di masa depan, sejumlah pesawat seperti ATR contohnya, bisa jadi tidak akan pernah diproduksi. Semua pasar pesawat komuter akan kalah oleh B-250. Pada saat ini saja, sudah sebagian besar negara di dunia memesan B-250.Kesuksesan B-250 membuatku dengan mudah meloloskan desain dan rancangan sistem pesawat berikutnya. Yaitu pesawat dengan kapasitas 130 penumpang yang kuberi nama B-2130. Pesawat ini merup
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-16
Baca selengkapnya

37

Ketika Presiden Soeharto mengundurkan diri di kehidupan pertamaku, aku hanya bisa bertanya-tanya kenapa dia harus mundur.Bukankah dia presiden yang hebat dan tanpa tanding?Pesta rakyat tentang reformasi dulu tidak dapat kumengerti.Semua euforia tentang mundurnya Soeharto sama sekali belum masuk logikaku.Wakil Presiden BJ Habibie, sesuai undang-undang, maju menggantikan beliau. Beberapa saat berselang, Pangkostrad Prabowo Subianto dicopot dari jabatannya.Pers seperti mendapat angin surga, kebebasan berbicara terjadi di mana-mana. Para politisi tidak ketinggalan, mereka yang dulu diharuskan mengikuti salah satu dari tiga partai peserta pemilu, kini dibebaskan membuat partai masing-masing.Sudah jelas bahwa mereka yang mendirikan partai adalah orang-orang yang berambisi menjadi presiden. Sementara bagi rakyat, tidak penting siapa presidennya. Bagi mereka turunnya harga barang serta situasi yang damai jauh lebih penting.Di atas puing-puing keruntuhan orde baru, tumbuhlah kehidupan b
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-16
Baca selengkapnya

38

Rumah Taruhan Adrian Hill sangat penuh oleh para pengadu nasib. Aku dan Papa memasukinya dengan was-was. Ini juga pertama kalinya aku memasuki tempat seperti ini.“Jadi, apa yang mau Anda pertaruhkan?” kata Fred, salah satu bandar.“Aku mau bertaruh untuk Inter Milan,” jawab Pap.Fred tersenyum.“Kau yakin? Mereka sedang jatuh,” tantangnya.“Aku yakin,”“Berapa yang mau Anda pertaruhkan?”“Lima ratus ribu dolar,” jawab Papa mantap.Fred terdiam.“Tuan, saya tidak ingin main-main,” katanya.“Saya tidak main-main,” Papa menaruh segepok uang di meja Fred.“Tuan, risikonya sangat...”“Tidak apa-apa, cobalah,”“Baiklah, Anda ingin bertaruh untuk Inter Milan saat melawan siapa?”“Roma,”“Dan hasilnya?”“4-1 untuk Inter Milan,”“Anda bermimpi,” Fred tertawa.“Coba saja,” Papa tersenyum.“Baiklah, saya sudah peringatkan Anda,”Kami pun pergi usai memasang taruhan. Meninggalkan rumah taruhan yang penuh hiruk pikuk. Lima ratus ribu dolar telah kami tinggalkan.Kuakui, aku pun merasa tegang. Aku
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-16
Baca selengkapnya

39

Suatu hari yang terik di musim panas, aku sedang asyik beristirahat di griya tawang kami yang berpendingin ruangan. Kusaksikan serial televisi Friends di televisi kabel. Serial yang saat ini belum tersebar dalam bentuk DVD. Dalam lagu pembukaannya yang khas, para pemainnya tampak lucu dalam cuplikan-cuplikan adegan.Lalu tiba saat lagu pembuka selesai. Adegan pertama menunjukkan pemandangan kota Manhattan. Tatapanku tertumbuk pada sebuah gambar latar belakang yang menyentakku di adegan pembuka ini.World Trade Center.Ya, gedung itu masih berdiri.Masih berdiri, sampai tahun ini.Beberapa bulan dari sekarang ia akan hancur runtuh diterjang pesawat-pesawat teroris. Sejak itu dunia berubah, termasuk kebijakan perang Amerika Serikat.Kecuali...Kecuali aku bisa mengubahnya?Mungkinkah?Kenapa tidak? Sudah banyak hal yang kuubah hingga kini. Apa bedanya?Aku berada di sini, di tahun 2001, di mana sebuah tragedi besar akan terjadi. Dan aku berada di negara ini, Amerika Serikat. Tidak mungk
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-16
Baca selengkapnya

40

Berita tentang ditangkapnya sejumlah pembajak pesawat menghiasi CNN hari ini.Nama-nama yang kusebutkan persis seperti yang kuketahui akan terjadi, namun mereka seolah tidak melawan ketika ditangkap. Mereka mengakui semuanya, termasuk rencana mereka membajak pesawat-pesawat yang mereka tumpangi.Aku terduduk, menghembuskan napas, tapi entah harus merasa lega atau bagaimana. Sekali lagi aku telah mengubah sejarah. Tubuhku rasanya lelah sekali. Mataku berat. Kupikirkan akibat perbuatanku nanti saja, pikirku. Tanpa sadar aku tertidur, dan terbangun saat alarm berbunyi, menandakan waktu salat subuh.Kulihat tanggal di ponselku, 12 September 2001.Segera kunyalakan televisi dan kubuka internet, dan kudapati sejumlah berita, antara lain berita penangkapan teroris di bandara-bandara Amerika Serikat.Berita-berita tersebut tidak menjadi tajuk utama, hanya berita selingan. Hal seperti penangkapan teroris dianggap biasa. Masyarakat dunia tidak tahu apa yang sesungguhnya bisa terjadi, mungkin ti
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-16
Baca selengkapnya
Sebelumnya
123456
DMCA.com Protection Status