Beranda / Romansa / ISTRI MUDA AYAHKU / Bab 61 - Bab 70

Semua Bab ISTRI MUDA AYAHKU: Bab 61 - Bab 70

136 Bab

BAB 61 KEHAMILAN KE DUA

 Alea ikut melingkarkan lengannya untuk balas memeluk tubuh suaminya yang besar keras dan hangat. Alea masih sangat rindu dan ingin dipeluk terus seperti itu tanpa ingin ke mana-mana."Apa tidak apa-apa jika aku ingin begini dulu.""Ya." Tuan Anmar juga sedang luar biasa bahagia jika Alea benar-benar hamil, sesuatu yang tak terbayangkan. Tuan Anmar memeluk Alea lebih erat hingga tubuhnya meringkuk seperti anak kecil dan menciumi puncak kepalanya tanpa henti.*****Ternyata usia kehamilan Alea sudah memasuki minggu ke delapan, masih sangat riskan apa lagi dengan riwayat keguguran sebelumnya jadi harus ekstra dijaga. Dokter sudah menyarankan Alea
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BAB 62 ALEA DIMANJA

Alea benar-benar sedang dimanja oleh tuan Anmar karena kehamilannya. Bahkan semisal istri mudanya bisa dibungkus dengan plastik wrapping pasti tuan Anmar sudah membungkusnya agar tidak terkena angin. Kadang peraturan tuan Anmar agak menggelikan tapi Alea tidak keberatan karena kehamilannya ini juga sudah lama dia nanti-nanti. Alea harus menjaganya baik-baik. Selama kehamilan Alea belum cukup aman, Alea sama sekali tidak boleh turun ke lantai bawah, jadi setiap hari bi Warni akan mengantar makanan ke kamarnya. Mengeringkan lantai kamar mandi agar Alea tidak terpeleset dan menyiapkan semua menu makanan sehat dengan kualitas bahan makanan terbaik yang semua harus organik. Kedengarannya merepotkan tapi bi Warni juga tidak keberatan melakukanya dengan senang hati karena dia juga sudah tidak sabar menunggu kehadiran buah hati tuanya yang sudah lama di tunggu-tunggu.
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BAB 63 HAMIL 4 BULAN

Memasuki bulan ke empat kondisi Alea sudah jauh lebih baik, rasa mualnya juga sudah berkurang dan yang paling membahagiakan tuan Anmar dan Alea baru mengetahui jika jenis kelamin bayi mereka adalah laki-laki sama seperti yang Alea harapkan selama ini. "Jadi benar calon bayinya laki-laki?" bi Warni juga jadi tidak sabaran dan tuan Anmar yang mengangguk. Alea baru kembali dari pergi memeriksakan kandungannya ke dokter dengan ditemani tuan Anmar tentunya. Pipi Alea terus merona karena bahagia mengetahui anaknya cukup sehat dan akan menjadi pria hebat seperti ayahnya. Alea balas menggenggam tangan tuan Anmar yang juga terus melingkari pinggangnya. Benar-benar kebahagian yang sulit untuk diungkapkan dengan kata-kata, karena apapun yang sedang mereka pikirkan jadi terasa begitu indah, penuh limpahan cinta, kebahagiaan, dan sebuah harapan.
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BAB 64 AMPLOP COKLAT

Setelah mencengkram amplop coklat di tangannya hingga buku-buku jarinya memucat, akhirnya Troy tetap tidak tahan juga. Pemuda itu segera melompat berdiri dan meninju permukaan meja, kepalan tangannya seperti hancur dan otot lengannya meregang bergetar. Rahang Troy yang mengeras kaku kembali berdesis menghisap udara dengan keras dari sela gigi depannya yang merapat. Troy masih tidak menyangka bagaimana papanya bisa menyembunyikan rahasia sebesar ini dari mereka semua. Pemuda itu kembali mencengkram rambut di kepalanya dan mulai mondar-mandir seperti orang sinting. Troy sedang tidak bisa berpikir, otaknya buntu dan papanya belum juga kembali. Troy memperhatikan kunci mobil papanya yang masih ada di atas meja dan segera menyambar benda itu tanpa berpikir. Troy memang sudah berjanji utuk tidak akan menemui Alea lagi, tapi kali ini dia benar-benar tidak perduli. Troy harus mencari Alea ia su
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BAB 65 WAKTU

'Tuhan, beri aku waktu, tidak perlu terlalu panjang, cukup sampai Alea bisa merelakanku,' cuma itu doa yang terus terucap di hati tuan Anmar selama ia hanya bisa memeluk Alea untuk meminta maaf bahkan hingga larut tengah malam dan Alea masih belum mau tidur.   "Siapa yang akan kupeluk jika Mas tidak ada? Siapa yang akan mendengarkanku jika Mas tidak ada ...?" Alea hanya terus menggumam. "Kemana aku harus mencarimu jika sedang rindu? siapa yang akan memelukku di tengah malam?"   "Seharusnya aku tidak membuatmu seperti ini."   Alea masih meringkuk di dalam pelukan tuan Anmar tidak ingin kemana-mana. Alea tidak sanggup memikirkan suaminya, Alea tidak sanggup jika harus kehilangan pria seperti tuan Anmar. Bahkan Alea takut untuk sekedar memikirkan besok pagi. Alea takut terbangun di pagi hari dan sadar jika semua ini bukan mimpi. Suaminya akan segera pergi, pergi ketempat yang tidak bisa dia cari, pergi yang tidak bisa dia h
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BAB 66 SEDIH

Troy pilih berenang sejak pagi karena dia tidak mau ada yang melihat jejak air matanya. Walaupun dia anak laki-laki tapi kehilangan satu-satunya orang tua, dan panutan yang dia miliki tetu rasanya tidak akan pernah mudah. Troy sudah seperti anak laki-laki yang hilang tanpa pegangan dan sedang tersesat. Pagi itu suasana di rumah sangat sunyi walaupun semua penghuninya ada di rumah dan sedang berkumpul di meja makan. Tuan Anmar berusaha bersikap normal seolah tidak terjadi apa-apa, dia memenuhi makanan ke piring Alea yang sedang tidak sanggup menelan apapun sejak kemarin. "Makan lah, jaga kesehatanmu." Lagi-lagi tuan Anmar menyentuh perut Alea untuk memberi gadis muda itu semangat, karena nasehat apapun rasanya juga sedang tidak bisa diserap oleh otaknya Alea memang harus bertahan demi calon buah hati mereka karena itu Alea tetap harus menelan makanan meskipun tidak ingin. Bahkan Troy yang sedang tidak hamil pun jadi ikut mual dan tidak memiliki nafsu makan, da
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BAB 67 PILIHAN SULIT

Tuan Anmar segera mengangkat tubuh Alea yang sudah lemas dan pucat, membawanya berlari menuruni tangga sambil berteriak-teriak  memanggil bi Warni dan Troy yang sepertinya sedang tidak ada di rumah. Cuma bi Warni yang muncul dari dapur dengan tergopoh-gopoh melihat Alea ada dalam gendongan tuanya dan darah Alea sudah ikut mengotori kemeja putih tuan Anmar yang sudah tidak perduli apapun. Kaki bi Warni bergetar semuanya mengerikan dan menjadi kacau dalam waktu yang cepat. "Hubungi Troy, minta dia menyusul ke rumah sakit!" "Ya, Tuan .... " bi warni gugup tapi tetap buru-buru melaksanakan perintah tuanya. Tuan Anmar menyetir sendiri membawa Alea yang sudah tidak sadar ke rumah sakit terdekat. Tuan Anmar juga panik, syok, dan takut tapi ia harus tetap tenang untuk mengambil tindaka
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BAB 68 CINTA SEORANG SUAMI

Sudah dua hari Alea mengalami koma paska operasi, tuan Anmar juga tidak pergi dari sisinya sama sekali hanya Troy yang berulang kali mengingatkan papanya untuk tetap menjaga kesehatan, memaksanya menelan makanan dan tidak pergi kemanapun untuk tetap bersamanya. Troy tidak hanya menghawatirkan Alea tapi dia juga menghawatirkan papanya. Troy ikut tidur hanya dengan terduduk di lorong rumah sakit, ikut merasakan dinding-dinding dinginnya yang sunyi. Suara tangis dari keluarga yang baru saja kehilangan anggota keluarganya berulang kali membuat mereka ikut kelu karena tidak bisa membayangkan bagaimana jika nanti giliran mereka yang menangis seperti itu. Baru saja seorang istri menjerit histeris dan ikut pingsan di lorong rumah sakit setelah suaminya tidak tertolong dan meninggalkan anak-anak yang masih kecil karena kecelakaan lalulintas. T
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BAB 69 KETEGUHAN

Hampir selama satu bulan Alea tidak bisa beraktifitas normal, untungnya dia memiliki suami yang luar biasa sabar mengurusnya. Selama menjalani masa pemulihan paska operasi tuan Anmar yang menyuapi Alea makan, menyeka tubuhnya dan mengantikan pakaian ketika Alea belum bisa turun dari ranjang. Semuanya tuan Anmar lakukan sendiri dan melarang bi Warni membantunya. Alea memang sangat beruntung karena memiliki pria yang bisa menerima dan mengurusnya dengan baik di saat ia sedang tidak berdaya. Alea juga masih belum diijinkan hamil lagi dalam waktu satu dua tahun ke depan, padahal Alea tidak tahu apa suaminya masih punya cukup waktu untuk menunggunya. Tapi bagi tuan Anmar sudah cukup hanya dengan Alea saja untuk menemani hidupnya, dia tidak butuh apapun lagi dan tidak akan menyesal. Alea sedang berbaring di samping suaminya kemudian mengulurkan lengan untuk memeluk dadanya yang hangat, menemp
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BAB 70 OPERASI

Akhirnya tuan Anmar setuju untuk menjalani operasi, tuan Anmar membawa Alea ikut  pergi ke Jerman bersamanya. Troy juga ikut menemani papanya dan tidak ada hentinya berterima kasih pada Alea yang telah berhasil membujuk sang papa yang selama ini dikenal sangat kuat dengan seluruh prinsipnya. Doa dan kesabaran seorang istri yang baik sepertinya memang lebih didengar. Setelah menjalani  pemeriksaan selama satu minggu  utuk mendiagnosa jenis kangker dan penanganan yang paling tepat, akhirnya hari ini operasi tuan Anmar di laksanakan. Tuan Anmar di tangani oleh beberapa dokter ahli bedah syaraf terbaik dari Jerman, proses operasinya juga di dukung dengan semua tehnologi paling mutahir. Karena posisi sel kangkernya ada di area otak yang sangat sensitif maka harus di lakukan pembedahan manual. Pembedahan manual seperti ini memang bisa mengangkat sel kangker sebanyak mungkin dar
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
56789
...
14
DMCA.com Protection Status