All Chapters of Rahasia Di Balik Lelaki Miskin Adalah Lelaki Kaya: Chapter 211 - Chapter 220

241 Chapters

211. Meeting

Nona Levrawnch melangkahkan kaki panjangnya masuk ke dalam restoran RLB. Nona Levrawnch Britama yang sudah lama tidak muncul di depan umum, kini menggemparkan seisi restoran RLB termasuk Rama. Dia menggunakan celana panjang kain berwarnah putih dan jass putih, topi,serta kacamata berwarna hitam dan juga masker berwarna hitam. Meski begitu, Nona Levrawnch Britama tetap terlihat cantik."Eh, bukannya itu Nona Levrawnch Britama?? Bukankah keluarga Levrawnch Britama sudah miskin??""Iya, aku rasa dia adalah Nona Levrawnch Britama. Tapi kenapa dia makin cantik dan masih memiliki ajudan yang mengikuti di belakangnya??""Aku rasa, kalau dia sudah miskin dia tidak akan memakai barang branded dan juga tidak memiliki ajudan sebanyak itu."Semua orang yang datang menikmati kuliner di restoran RLB itu begitu terkejut dan tengah ramai membicarakan kedatangan Nona Levrawnch Britama. Mereka bertanya tanya soal fakta yang berbalik. Bahkan semua media sosial selalu membic
Read more

212. Tuan Levrawnch Hilang

Mendengar ucapan Jayen, Rama bergegas mendekati Jayen dan bertanya soal Reyhan. "Apa katamu, Jayen??" "Tuan Levrawnch Britama telah hilang 3 hari yang lalu. Dia telah di bius dan di culik oleh beberapa orang. Dan sampai saat ini masih belum di temukan." Jelas Jayen. Rama merasa bersalah karena saat ini tidak bisa membantu keluarga Levrawnch Britama untuk mencari Tuan Levrawnch. "Jayen, jika kamu akan mencari Tuan Levrawnch, tidak apa apa. Pergilah selagi kamu masih ada kesempatan selama di Kota Hunan. Tapi maaf, saat ini aku tidak bisa ikut denganmu. Soalnya istriku..." Kata Rama terputus dengan ucapan Jayen. "Tidak apa apa Rama, aku mengerti. Terimakasih atas pengertianmu. Kalau begitu aku pergi dulu." Ucap Jayen lalu bergegas untuk pergi ke perusahaan One_B. Sementara Vera dan Sisi melihat Rama dan Jayen yang begitu antusias ingin mencari Tuan Levrawnch Britama. "Vera, apakah mereka dekat dengan Reyhan??" Tanya Sisi pada Vera.
Read more

213. 100 Helikopter Meluncur Ke Kota Hunan

100 helikopter meluncur ke Kota Hunan. Menggemparkan semua penduduk yang tinggal di Kota Hunan. Tidak hanya itu, Nona Levrawnch Britama langsung turun tangan lengkap dengan pakaian tertutupnya sambil memberikan perintah kepada semua pilot helikopter tersebut. "Wooowww... Apa yang terjadi?? Siapa pemilik helikopter sebanyak itu??" "Gilllllaaaaa... Apa mereka sedang tour menggunakan helikopter sebanyak itu??" "Aku kira setelah keluarga Levrawnch Britama, tidak ada lagi orang kaya yang memiliki helikopter seperti ini. Ternyata masih ada, dan pemberi instruksinya seperti Nona Levrawnch Britama." "Iya benar, apakah pemberi instruksi itu adalah Nona Levrawnch Britama sendiri??" "Aku rasa bukan, karena keluarga Levrawnch Britama sekarang ini sudah sangat miskin sama seperti kehidupan kita di masa kini. Mereka tidak punya apa apa lagi." Ucap semua orang yang keluar dari dalam rumah mereka dan sibuk memotret helikopter itu. Tidak hanya itu, Bra
Read more

214. Panggilan Grup Teman Teman Gebriella

Ali hanya bisa melihat dan memendam kesedihannya. Dia menatap Maminya yang terlihat begitu sabar menghadapi semua cobaan itu.Ali lalu memanggil Maminya dan memegang tangan Maminya untuk masuk ke dalam kamar. Ali mengurut urut kaki Maminya sambil berkata dalam hati, "Mami, tetaplah menjadi wanita yang sabar dan kuat demi Ali dan Papi... Ali akan mencari tahu tentang keadaan Papi. Ali adalah Tuan Mudah Levrawnch Britama, Ali tahu kedepan Ali pasti akan menghadapi banyak tantangan dan rintangan. Namun, Ali akan selalu kuat dan tangguh seperti Mami dan juga Papi".Diam diam Neta melihat Ali yang sedang mengurut kaki Gebriella. Neta curiga pasti ada yang terjadi pada Reyhan. Oleh karena itu, Netapun segera mengirim pesan pada Vino untuk mencari tahu keadaan Reyhan yang sebenarnya.Neta, "Tuan Vino, apakah Tuan Muda Levrawnch dalam keadaan baik baik saja??"Vino, "Maaf baru balas. Maafkan kami juga Neta. Sudah seminggu Tuan Levrawnch Britama telah menghilang d
Read more

215. Aku Mencintaimu Gebby

Sudah menjelang 10 hari Reyhan di culik. Namun sampai saat ini mereka masih belum menemukan jejak Reyhan sedikitpun.Mereka terus berupaya untuk mencari Reyhan. Bahkan Keluarga besar Levrawnch Britama dan juga keluarga besar Ambara kini mulai berdatangan di Kota Hunan untuk ikut mencari Putra ke_2 mendiang Chriss Levrawnch Britama itu. Dua keluarga yang kaya raya dan terpandang itupun tak henti hentinya mencari solusi agar segera menemukan Reyhan secepatnya. Karena Nyonya Levrawnch Britama dan juga Gebriella telah jatuh sakit dan saat ini juga sedang di rawat di Rumah Sakit The L Medika di Kota Hunan. Mereka sakit setelah mengetahui Reyhan yang telah di bius dan di culik oleh beberapa penjahat yang sampai saat ini belum di ketahui pasti.Jessy telah tiba di Bandara Kota Hunan. Dia berencana untuk segera mengunjungi Gebriella yang sedang di rawat di rumah sakit The L Medika bersama Frita dan juga Lili.Nyonya Levrawnch Britamapun sedang di jaga ketat oleh keluarg
Read more

216. Siapkan 300 Helikopter, Perintah Ali.

Berjuang bersama meski tak setempat, juga tak se arah. Namun tetap sehati dan serasa. Gebriella sedang melawan hidup yang keras sambil terbaring lemas dengan kesadaran yang menurun. Hati terasa sesak seolah tak bisa di kembalikan seperti sedia kala. Sampai tiba saatnya suami tercinta akan muncul di hadapannya.Sementara sang suami, menjerit menahan sakit. Peri di lubuk hati yang paling dalam hingga mencekam raga. Mencoba untuk kuat demi seseorang yang di cinta, meski tak sanggup harus mampu sekalipun yang masuk di tubuh adalah peluruh. Semoga aku baik baik saja meski tak berdaya. Namun semua ini akan ku hadapi demi sang istri dan sibuah hati."Aku harus kuat, aku harus kuatttt..." Kata Reyhan, mengambil pecahan botol pecah dan berusaha sekuat tenaga memotong tali tebal yang terikat di pergelangan tangannya.Reyhanpun berhasil melepaskan ikatan di semua tubuhnya. Reyhan lalu menarik tubuhnya untuk segera menjauh dari tempat itu. Dia tak bisa berlari karena kakiny
Read more

117. Siapa Anak Kecil Itu

Helikopter mulai berterbangan dengan perintah sang Tuan Muda Levrawnch Britama penerus keturunan di keluarga terkaya nomor 1 di Kota Hunan dan di Negara Guardan. Kini dengan emosi dan beraninya dia menunjukan aksi yang tak terduga hingga menjadi tontonan di seluruh dunia. Bagi Ali ini tidak seberapa dengan hal hal yang akan dia lakukan di kemudian hari. Jika di ajak maen, Ali akan bermain sesuai dengan prosedur cara bermain. Namun jika di ajak bertarung, hidup matipun Ali tak perduli. Maju tanpa kata mundur, mundurpun tak akan pernah bagi Ali. Di usia yang masih terlihat muda, Ali sudah menunjukan ketegasannya pada seisi alam semesta. Penerbangan itu akan memakan waktu selama 1 jam penerbangan dari Kota Hunan ke Negara Ambara. Ali terlihat sedang melihat peta, dan memberikan tanda spidol permanen di atas kertas yang bergambar peta tersebut. Sudah sekian jauh Helikopter di atas. Bahkan hampir saja tertutup dengan awan, namun teriak para manusia di bawa
Read more

118. Tembak Saja Dia

Di tengah tengah ketakutan dan kegelisahan Reyhan yang masih berada di dalam drum, di sebabkan oleh salah satu penjaga yang merupakan bodyguard Bernand.Tiba tiba salah satu penjaga gudang itu datang dan berkata pada salah satu penjaga yang baru saja akan menembak drum tempat persembunyian Reyhan."Bos Marsya dan Pak Bram telah menuju kesini.""Apa??? Bos utama kita sedang menuju kesini?? Gimana ini??" Tanya penjaga yang yang masih berada di dekat drum tersebut."Ayo, lebih baik kita samperin Bos dulu. Dan melaporkan apa yang terjadi sebenarnya. Dari pada Bos sendiri yang akan mengetahuinya. Lebih baik kita duluan yang akan memberitahukannya.""Benar katamu. Ayo cepat!!"Para bodyguard itu akhirnya mendekati Marsyalinda yang datang bersama Bram dan juga beberapa ajudan mereka.Perusahaan mereka hanya berjarak 500 meter dari gundang tempat Reyhan di sandra. Sampai di sana, mereka melihat Marsyalinda sedang beradu mulut dengan Bernand d
Read more

119. Ali Malah Membuat Papi Jatuh

Semua orang di Negara Ambara keluar lalu berdiri di depan rumah. Mereka terkejut saat melihat ratusan helikopter. Penampakan kali ini jelas baru pertama kali terjadi di Negara Ambara.Marsyalinda dan semua yang ada di lokasi itupun ikut terkejut dengan Helikopter Helikopter tersebut. Mereka bahkan kaget dengan suara anak lelaki yang berteriak menghentikan aksi Bram.Merekapun panik dan ketakutan dengan ucapan Ali. Mereka mengira bahwa Ali benar benar membawa bom karena Ali memperlihatkan barang yang menyerupai bom. Ali bahkan menggertak mereka seolah benar benar ingin menjatuhkan barang itu ke arah mereka. "Lepaskan senjata kalian!! Jika kalian tidak melepaskan senjata kalian, maka aku akan menjatuhkan bom ini ke arah kalian semua." Teriak Ali yang masih berada di dalam Helikopter.Helikopter mulai beranjak turun dari atas. Bram menyuruh semuanya untuk segera melepaskan senjata maupun pistol yang mereka pegang. Alipun segera memberikan perintah pada
Read more

220. Edo Dalang Di Balik Kecelakaan Reyhan

Jika Reyhan jatuh di dasar air yang paling dalam, Gebriella justru di pindahkan di ruangan ICU karena pendarahan dan tidak sadarkan diri lagi. Gebriella di nyatakan koma karena tidak sadar.Elena bersama keluarganya sangat panik. Jessy, Frita dan Lilipun saat ini merasa sangat sedih."Jessy, Frita, gimana ini...?? Bagaimana kalau terjadi sesuatu pada Gebby??" Tanya Lili semakin panik dan sedih."Sabar... Kita harus bersabar sahabatku. Kita doakan Gebby agar bisa melewati masa kritisnya. Aku tak menyangka, dia sakit dalam keadaan hamil muda. Semoga akan baik baik saja." Jawab Frita."Aku juga berharap seperti itu Frita. Semoga hasil akhirnya akan baik baik saja." Balas Jessy lalu saling merangkul antara satu sama lain.Tidak lama kemudian, teman teman Reyhan baru saja sampai di rumah sakit bersama Jayen dan juga Rama."Sayang, gimana kabar Gebby??" Tanya Adi pada istrinya, Lili."Tadi pagi kata dokter dia sudah membaik. Tapi tiba tiba
Read more
PREV
1
...
202122232425
DMCA.com Protection Status