Tergoda Gadis Muda Bab 37"Akang, bagaimana keadaannya?" tanya aku mengalihkan perhatian."Alhamdulillah, baik," jawabnya lemah."Bagaimana keadaan kandungan kamu?""Alhamdulillah, baik." Perutku terasa bergerak, mungkin anak yang dalam kandungan, mengetahui keberadaan bapaknya. Aku mengelus pelan, tak berhenti bergerak masih lincah. "Eni, maafkan Akang." Tubuhnya bangkit dari tidurnya. Duduk menyandar di pinggir ranjang rumah sakit. "Aku sudah memaafkan Akang. Tapi, berjanjilah tak akan pergi dari kami. Apapun yang terjadi tetaplah di sisi kami." ujarku menatap wajahnya."Maaf, Akang tak bisa menjagamu dan Lala dengan baik. Akang tidak punya apa-apa lagi.""Akang tak perlu khawatir, mulailah dari nol," nasihatku kepadanya. Agar dirinya bangkit dari ketepurukkannya. Kang Udin menahan sakit di bagian perut, dan wajahnya yang di keroyok. Aku mendekatinya, membarin
Huling Na-update : 2024-10-29 Magbasa pa