Malam telah larut, setelah ikut dower dan pemanasan siswa pencak silat, Tiffara beristirahat sambil menunggu sambung. Sambung adalah istilah dalam pencak silat berupa pertandingan persaudaraan. Saling menjajal kemahiran dalam adu kanuragan. Kelima teman seangkatan Tiffara sudah siap di dalam kalangan sambung, Bagas sebagai wasitnya. "Tiffa, kalau malam ini kamu bisa mengalahkan kelima letting kamu, minggu depan kita langsung pulang ke Indonesia. Tapi kalau kamu masih gagal, berarti kita masih harus menundanya." Bagas memberi ultimatum kepada Tiffara. "Baik, Mas Bagas," jawab Tiffara tegas. Setelah mereka berenam berada di dalam kalangan berbentuk lingkaran, Bagas mulai memberi aba-aba, setelah mereka berjabat tangan. "Persiapan, ... mulai!" teriak Bagas. Mereka pun mulai dengan aksi jurus. Tiffara dengan mata
Terakhir Diperbarui : 2021-09-19 Baca selengkapnya