Sherly memberikan informasi mengenai jadwal donor darah yang akan dilaksanakan di sebuah mall area selatan pada Anneth. Sebenarnya, Sherly tidak terlalu tertarik dengan acara donor darahnya tapi kegiatan berburu barang idaman di mall-lah yang menjadi incarannya, tak bisa dipungkiri. Anneth mengangguk setuju saja menanggapi tawaran Sherly, apalagi di poster itu juga tercantum pemberian sembako dan T-Shirt bagi pendonor yang berhasil mendonorkan darahnya. Sebagai perantau, tentu Anneth tak bisa melewatkan kesempatan itu. Siapa yang tak tertarik dengan pemberian sembako yang isinya cukup banyak, 5 kg beras, minyak, gula, mie dan barang lainnya, terkecuali Sherly, tentu saja. Aku bisa menghemat uangku dan menggunakannya untuk keperluan lain jika mendapatkan sembako itu, benaknya. Di hari-H, Sherly sudah keluar dari ked
Read more