Semua Bab Jerat Cinta Sang Milyarder: Bab 111 - Bab 120

171 Bab

Sepotong Memori

Celine menatap kalung yang diberikan oleh Dominic semalam. Dia terdiam di meja kerjanya dan memikirkan kembali percakapan mereka. Rayyan mandul dan Arion memang bukan anak suaminya. Itu anaknya bersama lelaki lain. Lelaki asing yang dengan sengaja menanamkan benih dalam rahimnya. Lelaki berengsek yang membuat hidupnya hancur dan sayangnya, dia tidak pernah tahu bagaimana rupanya. Celine memejamkan matanya kembali saat mengingat hal tersebut. Kedua tangannya mengepal seolah menyalurkan rasa sakit yang dia rasakan selama ini. Dia tidak ingin mengingatnya lagi, tapi Dominic telah mengungkit luka lamanya semalam. Mengangkat sebuah trauma besar yang pernah dialami dulu. Kehamilan yang tanpa rencana dan Celine tidak pernah tahu siapa ayah dari putranya. Dia hanya ingat dengan malam di mana dirinya diperkosa oleh lelaki yang tidak pernah bisa dia ketahui nama ataupun wajahnya. Malam terkutuk yang mengubah masa depannya seratus delapan puluh derajat. Dia hamil saat dirinya baru t
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-11-15
Baca selengkapnya

Tali Kekang tak Terlihat

Hari ini sepulang kerja, Celine tidak langsung pergi ke rumah dan berkumpul bersama keluarganya seperti hari-hari biasa. Daisy telah menyeret dan membawanya pergi ke pusat perbelanjaan. Mall yang merupakan salah satu bagian dari perusahaan Dominic. Meski ini bukan weekend, tapi pusat perbelanjaan itu terlihat ramai. Namun di matanya, Celine tidak terlalu tertarik. Dia tahu semua harga barang yang ada di sini tidaklah murah. Ini bukan tempatnya. Dia hanya datang untuk menemani."Celine, kemarilah! Tante ingin menunjukkan sesuatu untukmu." Daisy menariknya ke salah satu butik cukup besar dan mengajaknya melihat ke tempat pakaian anak-anak. Celine awalnya tidak paham apa yang diinginkan oleh ibu Dominic, dia hanya menatap wanita tua yang kini asyik memilih pakaian anak lelaki dengan sang antusias."Lihatlah, Celine! Ini sangat cocok untuk anakmu," seru Daisy yang seketika membuat Celine terkejut saat mendengarnya."Arion?" Celine menatap pakaian yang d
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-11-15
Baca selengkapnya

Jangan Menyukaiku

Dominic mencengkeram kuat stir mobilnya. Dia menahan emosi mendengar perkataan Jared tadi. Lelaki itu mengetahui hubungannya dengan Celine. Apa yang akan dilakukan Jared setelah mengetahui rahasianya? Dominic merasa jika temannya itu sedang merencanakan sesuatu yang buruk untuk menghancurkannya. Sayang sekali dia tidak bisa menahan lelaki itu lebih lama."Bagaimana kau mengenalnya?""Apa?"Dominic melirik Celine tanpa mengalihkan fokusnya ke jalanan. Satu hal yang membuatnya dipenuhi tanda tanya, bagaimana Jared begitu akrab dengan wanitanya? Mereka seolah memiliki hubungan istimewa. "Kau mengenal Jared. Kapan kalian bertemu dan bagaimana bisa kau sangat akrab dengannya?"Celine mengernyit. Dia melihat tatapan kesal di wajah lelaki itu. Kalimat bernada mendesak juga membuatnya tidak nyaman. Dominic seperti seorang lelaki yang tengah cemburu. "Bukannya aku sudah pernah mengatakannya padamu? Dia temanmu yang pernah menolongku saat diikuti Simon. Dia menyela
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-11-16
Baca selengkapnya

Kecurigaan Rayyan

Celine tiba di rumahnya saat pagi dini hari. Dia diantar pulang oleh Dominic tepat di depan rumahnya. Padahal Celine sudah memintanya untuk diturunkan di gang besar agar tidak ada orang yang curiga atau menganggap mereka memiliki hubungan. Namun Dominic tak mengacuhkannya. Lelaki itu beralasan, kakinya sakit dan tidak mungkin membiarkan Celine berjalan kaki dalam jarak yang jauh. Hingga Celine tidak memiliki jawaban untuk menyangkalnya. Kakinya memang akan sakit jika dia memaksa terus berjalan.Di tengah lamunan Celine, pintu mobil dibuka hati-hati. Dominic menyambutnya dengan uluran tangan. Celine menatap ragu-ragu sebelum terpaksa menerimanya. Tak lupa, dia secara refleks mengamati sekitar. Celine tidak mau kepulangannya menarik perhatian dan menjadi buah bibir. Beruntungnya, tidak ada orang di sana. Hingga Celine yang tidak mau berlama-lama dengan Dominic, segera melangkah mendekati rumah kecilnya dan membuka pintu dengan kunci yang selalu dia bawa.Keadaan rumah tampak
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-11-16
Baca selengkapnya

Paket Misterius

Celine melirik ke arah suaminya yang terbaring dengan napas tersengal-sengal. Dia masih belum puas dengan percintaan singkat mereka, tapi tidak mungkin dirinya memaksa Rayyan untuk melakukannya lagi. Sambil menghembuskan napas kasar, Celine berniat bangkit dari ranjang dan melihat jam yang sudah menunjukkan pukul tiga pagi. Namun saat dia akan akan turun, Rayyan sudah menahannya."Masih pagi, tidurlah sebentar, Celine.""Aku harus memasak nasi."Rayyan yang tidak mau ditinggalkan, menarik tubuh Celine hingga jatuh kembali ke ranjang dan memeluk erat tubuh istrinya. "Sayang, menurutlah. Hari ini kamu tidak perlu bekerja. Jangan membebani diri. Berikan juga waktumu untukku."Celine tersenyum tipis dan balas memeluk erat tubuh suaminya. Tubuh mereka yang tanpa busana, tidak membuat rasa dingin masuk di antara mereka. Untunglah Arion tertidur lelap di kamar sebelah. Anaknya tidak bangun saat dia dan Rayyan membuat suara berisik di sini. "Suamiku sangat manja rupanya.
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-11-17
Baca selengkapnya

Apa Maksud Semua Ini?

"Lama tidak bertemu, Tiffany. Bagaimana kabarmu?"Dominic menatap tajam ke arah wanita yang datang ke kantornya. Dia harus menyebutnya apa? Mantan tunangan atau anak dari kliennya yang cukup berpengaruh? Sungguh kedatangan tak terduga. Dominic tidak tahu apa yang membawa Tiffany melangkahkan kakinya ke perusahaannya. Setelah peristiwa kematian Giovanni dan scandal perselingkuhan, keluarga wanita ini kini diambang kehancuran. Begitu juga dengan perusahaannya. Dia pikir, Tiffany akan selamanya bersembunyi, tapi wanita itu justru muncul lebih cepat dari dugaannya."Aku tidak mau basa-basi. Tolong bantu perusahaan Ayahku. Aku tidak mau perusahan itu hancur. Aku butuh suntikan dana darimu," ucap Tiffany tanpa pikir panjang. Perkataan yang serta merta membuat Dominic terkejut. Tiffany meminta bantuan setelah apa yang diperbuatnya.Apa maksudnya? Dominic tidak melihat ada yang aneh di sini. Wanita itu juga tidak menuntutnya karena menyebabkan Giovanni meninggal. Meski
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-11-17
Baca selengkapnya

Tuan dan Budak

Dominic menatap televisi di depannya tanpa minat. Dia menunggu Celine sembari duduk dan menyajikan makanan ringan untuk menyambut kedatangan wanitanya. Rasa penasaran bercampur heran, tidak hilang sedikit pun dari pikirannya, sejak Celine mengakhiri panggilan secara sepihak. Sampai di tengah lamunannya memikirkan segala pertanyaan, dia justru mendapat pesan masuk dari wanita itu.Dominic segera membukanya dan membaca pesan berisi pemberitahuan jika Celine ternyata sudah ada di depan. Tanpa berpikir panjang, dia bergegas beranjak dari duduknya dan pergi ke arah pintu. Dia menyambut kedatangan Celine dan langsung menariknya ke dalam pelukan penuh kerinduan. "Akhirnya ....""Lepas! Tolong lepaskan aku!" Hanya beberapa detik pelukan terjadi, Celine sudah memberontak dalam dekapan erat Dominic. Dia bersusah payah mendorong tubuh lelaki itu dengan kuat. Hingga akhirnya, Dominic harus menjauh ketika Celine tanpa ragu menginjak kaki lelaki itu."Shít! Apa ya
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-11-17
Baca selengkapnya

Bekas Ciuman

Di sebuah ruangan, terlihat seorang wanita sibuk menatap layar monitor dengan pikiran yang tidak fokus. Rasa takut terus mengganggunya. Dia tidak bisa bekerja dengan tenang setelah menerima 'peringatan' dari orang yang tidak dikenal. Perkataan Dominic semalam juga sama sekali tidak berhasil membuatnya tenang. Dia terus gelisah seperti dikejar sesuatu.Sampai di tengah konsentrasi dan rasa takutnya, seseorang tiba-tiba menggebrak meja dan mengejutkannya. Celine melompat dari tempat duduknya saking kaget dengan apa yang terjadi. Jantungnya berdetak sangat cepat dan napasnya tersengal-sengal. Tak luput, suara tawa keras harus masuk ke dalam gendang telinganya. Si pembuat ulah yang membuatnya nyaris mati jantungan.Celine hampir menyemburkan sumpah serapahnya, tapi dia harus terdiam ketika melihat tawa Dominic yang begitu lepas. Lelaki bedebah yang menertawakannya karena berhasil membuatnya kaget. Sayangnya, kekesalannya luntur begitu saja, ketika melihat ekspresi yang tidak p
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-11-17
Baca selengkapnya

Jangan Sentuh Wanitaku

"Bagaimana kamu bisa sangat dekat dengan Celine? Mama belum pernah melihatmu sedekat itu dengan wanita," ucap Daisy di tengah acara makan malam bersama. Matanya melirik lekat sang anak yang tampak tak acuh. Dia tidak bisa tidak menghiraukan tatapan Dominic saat memandang Celine tadi siang. Terlihat sangat berbeda dari cara memandang Dominic pada wanita-wanita yang dulu sempat dia kenalkan, termasuk Tiffany. Sayangnya, Daisy tidak mendapat jawaban dari Dominic. Hanya sang suami yang meliriknya penasaran."Apa yang kamu bicarakan itu adalah wanita yang menyelematkannya?"Kenneth bukan seorang ayah yang mau peduli akan urusan sang anak. Dia tak acuh dan selalu membiarkan Dominic melakukan apa pun selama anaknya tidak mencoreng nama baik keluarga atau melakukan kejahatan di luar batas, tapi kini dia sedikit penasaran begitu sang istri mengungkapkan kedekatan anaknya dengan wanita bersuami."Iya, dia sekarang bekerja dengan Dominic. Apa kamu tahu, Sayang? Anak kita b
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-11-18
Baca selengkapnya

Selangkah Lebih Dekat

"Rapat selesai hari ini. Kerjakan sesuai rencana awal dan lakukan dengan sempurna. Aku tidak ingin mendengar ada hambatan atau kesalahan, karena barang tidak sesuai yang dipesan dan hal lainnya. Kalian akan tahu akibatnya jika itu sampai terjadi."Semua orang di ruangan itu terdiam kaku melihat tatapan dingin atasan mereka. Tatapan yang seolah memperingati, jika ada kesalahan sedikit saja dalam proyek besar kali ini, maka semuanya akan tamat. Belajar dari kesalahan di masa lalu dan apa yang terjadi pada perusahaan lain, Dominic tidak memiliki pilihan selain memberikan peringatan sejak awal. Dia tidak mau mengalami kerugian hanya karena kesalahan kecil atau sifat tamak manusia. Apalagi sampai kredibilitas perusahaannya jatuh dan para investor bisa saja melarikan diri.Setelah memberikan peringatan lewat tatapannya, Dominic dengan segera beranjak dari ruang meeting diikuti oleh Celine di belakangnya. Suasana hatinya buruk hari ini. Semua karena mimpi sialan yang datang tadi
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-11-18
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1011121314
...
18
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status