Home / Fantasi / Penguasa Benua Timur / Chapter 741 - Chapter 750

All Chapters of Penguasa Benua Timur: Chapter 741 - Chapter 750

794 Chapters

725 - Yang Mulia Zhou!

“Ancient Seal Rune!” Kerumunan para tamu undangan terpental mundur, terdorong oleh dinding tak kasat mata yang muncul seiring dengan meledaknya rune-rune kuno yang diterbangkan oleh Zhou Fu. “Aku juga tak mau berlama-lama di sini!” Zhou Fu menganggukkan kepala kepada Xiao Feng. “Rune kuno?!” Petinggi organisasi yang berasal dari Twin Scorpion Clan bergumam gemetar. Hanya kultivator dengan usia di atas 600 tahun yang sepertinya memiliki pengetahuan tentang klan pengguna Rune Kuno. “Divine Rune Clan?! Apakah dia keturunan Divine Rune Clan yang berniat menuntut balas karena klan mereka dulu dibantai oleh Fire Tiger Sect?!” “Jangan memojokkan satu sisi! Ingat, bukan hanya Fire Tiger Sect yang menghabisi sisa-sia keturunan Divine Rune Clan! Twin Scorpion Clan juga terlibat, harap kau ingat itu!” Long Jia berteriak membela diri, setelah melihat Zhou Fu tak terpengaruh oleh kekuatan Long Kui, Long Jia tak ingin kemarahan Zhou Fu nantinya hanya terpusat pada Fire Tiger Sect. “Sekarang buk
last updateLast Updated : 2022-10-14
Read more

726 - Tiger Punch!

“Sebab teknikmu bukanlah teknik penguncian meridian!” Zhou Fu tersenyum santai. “Biar kutebak, kau adalah pemilik tubuh istimewa dengan kemampuan melenyapkan energy qi dari dantian kultivator! Meridian mereka masih berfungsi normal, tetapi itu percuma saja karena dantian mereka kosong. Itu artinya, selama aku bisa menyuntikkan energy qi ke dalam dantian mereka, teknikmu hanyalah sebuah kesia-siaan belaka!” “Itu mustahil!” Long Kui belum ingin percaya. Selama ini, ia yakin tak mungkin bisa dikalahkan oleh siapa saja sebab ia memiliki teknik yang mampu membuat kultivator kehilangan seluruh kekuatan di hadapan dirinya. “Tak ada yang mustahil di tangan kultivator yang telah berhasil membuka meridian surga! Harap kau tahu itu!” Zhou Fu menyibakkan jubah ke belakang, lalu menolehkan kepala pada barisan pengikut The Great Nameless. “Nona Shu Yang, dengan adanya dirimu di barisan teman-temanku, aku yakin Sembilan cecunguk itu bukanlah lawan yang sulit!” Zhou Fu meneriaki sosok The Great Name
last updateLast Updated : 2022-10-14
Read more

727 - Peringatan Dini

“Black Wings Attack!” Zhou Fu terbang dengan kecepatan penuh selagi melesatkan serpihan sayap hitamnya ke kepalan tangan Long Kui. “Kau menilaiku terlalu rendah!” Zhou Fu baru saja mengucapkan kalimat tersebut, tetapi tiba-tiba punggungnya tertusuk pedang hitam hingga menembus ke dada. Darah mengucur deras lantaran pedang yang menghunusnya dialiri dengan qi kultivator tingkat Saint Ancestor. “Kau yang menilaiku terlalu rendah! Manusia rendahan!” Long Kui mendorong pedang yang menerobos jantung Zhou Fu, lantas menggerakkan tangannya kuat demi mengoyak organ dalam Zhou Fu. “Hanya pecundang yang menyerang dari belakang! Asal kau tahu itu!” Zhou Fu memutar kepala ke punggung, lalu melesatkan bola energy ke kepala Long Kui. Long Kui terbang mundur tetapi gagal menghindar dengan sempurna. Ketika ledakan keras terjadi, Ancient Seal yang diciptakan Zhou Fu terlihat mengalami keretakan dengan mengeluarkan bunyi gemeretak yang mengganggu pendengaran. Bunyi keras itu memaksa semua kultivator
last updateLast Updated : 2022-10-14
Read more

728 - Perintah Zhou Fu

“Kau, apa maksudmu?!” Zhou Fu mengerutkan dahi menatap Shen Shen yang meneriakinya. “Serangan Long Kui menjadi semakin tajam setiap kali Forbidden Codex berhasil menghisap kehidupan. Jangan biarkan dia menghisap kehidupan para kultivator Saint Realm! Itu akan semakin menyulitkanmu mengalahkan Long Kui!” Zhou Fu mengangguk. Ia menarik napas dalam, bersiap untuk mengirim Arcane Supremacy untuk kedua kalinya. “Jangan berpikir aku akan membiarkanmu melakukannya!” Long Kui tertawa lebar. “Elder Tiger Form!” Long Kui berubah dari wujud manusia ke wujud harimau setinggi sepuluh meter. Dengan tubuh yang kini berlipat ganda dalam ukuran membuat Long Kui lebih mudah mengganggu konsentrasi dan pergerakan Zhou Fu. “Lord Demon Yi! Karena Nona Shen Yang telah mengetahui rahasia kita, saatnya menyerbu para Saint Realm!” “Sha Feng, gunakan wujud pasirmu untuk melenyapkan para Saint Realm! Sembunyikan mereka ke tempat yang aman! Bawa sebanyak mungkin yang bisa kau bawa, mengerti?!” Zhou Fu mengiri
last updateLast Updated : 2022-10-14
Read more

729 - Gerbang Selatan

‘Hampir saja!’ Suara Sha Feng terdengar di telinga Zhou Fu. Kala itu, Zhou Fu merasakan tubuhnya menjadi pertikel debu. ‘Hebat, partikel pasirmu bisa menembus ancient sealku!’ Zhou Fu lantas berterima kasih kepada Sha Feng, lalu memintanya untuk diterbangkan ke arah Shen Shen. ‘Aku harap ia memiliki simpanan pil lebih, aku sedang sangat membutuhkannya!’ ‘Sayangnya, itu mustahil! Pil terakhir yang dimiliki Nona Shen Yang telah diberikan kepada Shu Yang!’ Sha Feng sedang membawa Zhou Fu terbang menjauhi Long Kui, tetapi Long Kui sepertinya sudah menyadari alasan lenyapnya Zhou Fu. “Jika aku menghancurkan Ancient Seal ini, kau akan melihat akibatnya!” Long Kui berteriak menggelegar, tentu saja itu ditujukan kepada Zhou Fu. “GRRRR!!!” Dalam wujud harimau dengan bulu bulu menyerupai duri landak itu, Long Kui menghantam hantamkan punggungnya ke lapisan dinding Ancient Seal. Benar saja, setiap kali punggung berdurinya menabrak lapisan pelindung buatan Zhou Fu, percikan api meledak dan s
last updateLast Updated : 2022-10-14
Read more

730 - Tempat Bersembunyi

Ketika gerbang selatan berada di jarak lima ratus meter dari tempat Zhou Fu terbang, ia menghentikan laju terbangnya dan meminta Yang Zi juga Shen Shen untuk memeluknya erat. “Aku akan mengeluarkan sesuatu, kalian berpeganglah yang kuat.” Shen Shen dan Yang Zi mengangguk patuh, keduanya melingkarkan tangan mereka ke tubuh Zhou Fu selagi Zhou Fu membuka perban kain yang menutup telapak tangan kirinya. Dari balik perban kain itu, muncul sebentuk lingkaran hitam yang diingat Shen Shen sebagai lubang Zuchun. Sebuah ruang penyimpanan dengan kapasitas yang mampu menampung puluhan pulau sekaligus. “Hidden Treasure Cave, keluarlah!” Zhou Fu mengarahkan telapak tangan kirinya ke depan. Dentuman keras segera terdengar setelah sebentuk gua besar seolah muncul dari ketiadaan. “Hidden Treasure Cave? Apa kelebihannya?” Shen Shen mengerutkan dahi, ia belum menemukan hal spesial dari gua itu selain warna bebatuannya yang nyaris hitam legam. “Kita masuk dulu, nanti akan kuceritakan semuanya.” Zho
last updateLast Updated : 2022-10-14
Read more

731 - Sukarelawan!

Shen Shen tersenyum lalu berdiri menghampiri Sha Feng. “Saudara Feng, duduklah… Kalian semua perlu beristirahat.” “Itu mustahil, Shu Yang ada di barisan depan dan kau memintaku untuk…” “Sssst… Aku belum selesai bicara.” Shen Shen lantas menjelaskan jika luas Hidden Treasure Cave tak mungkin mampu menampung seluruh kultivator yang tengah lari ke tempat itu. Melakukan perlawanan terhadap barisan Long Kui juga terbilang mustahil jika Zhou Fu masih dalam pemulihan. “Tapi, jangan khawatir… Aku bisa sedikit membantu.” Shen Shen tersenyum manis, lalu melirik Zhou Fu. “Sayang… keluarkan benda itu…” Zhou Fu mengerutkan dahi. “Forbidden Codex?!” “Tentu saja! Apa lagi!” “Apa yang ingin kau minta? Aku akan mengeluarkannya tetapi ingat, aku yang akan membayar Blood Essence!” Wang Ji dan Sha Feng yang tak memahami Forbidden Codex tampak saling mengerutkan dahi. Shen Shen segera memberi mereka penjelasan, berikut dengan keterkejutan Shen Shen ketika mengetahui Long Kui juga memiliki benda ser
last updateLast Updated : 2022-10-14
Read more

732 - Misi Mendebarkan

Hari telah malam ketika Shu Yang mendapat perintah untuk menarik semua pasukan dan bergegas untuk memasuki wilayah yang berada dalam formasi sihir ciptaan Forbidden Codex. Hidden Treasure Cave hanya mampu menampung kurang dari tiga ratus Kultivator, sementara ribuan kultivator lain berada di luar gua dan membuat perkemahan. “Pastikan yang berada di dalam gua adalah mereka-mereka yang terluka. Sementara kalian yang berada dalam keadaan sehat, harus berada di luar gua selagi memantau keadaan.” Xiao Feng memberi arahan kepada para kultivator Immortal Continent. Semuanya menurut. Berada dalam perlindungan Zhou Fu dan para pengikut The Great Nameless membuat hati mereka tentram. “Tuan Muda, apa rencana kita selanjutnya?” Salah seorang kultivator mengangkat tangan dan diikuti dengan yang lain, yang juga menanyakan hal serupa. Xiao Feng menggaruk leher, ia sejatinya juga tak tahu apa rencana selanjutnya karena Zhou Fu pun masih disarankan untuk beristirahat. “Untuk itu, aku akan ke dalam
last updateLast Updated : 2022-10-14
Read more

733 - Interogasi

Dalam suasana hiruk pikuk pelarian menuju ke Hidden Treasure Cave, benar-benar tak ada yang memerhatikan kehadiran satu sosok yang pada akhirnya terlihat mencurigakan. Mula-mula, atas perintah Zhou Fu, Shu Yang menggiring seluruh tamu undangan untuk mengungsi ke Hidden Treasure Cave demi mendapat perlindungan lebih baik. Ketika malam datang dan sebagian pengungsi tengah sibuk mendirikan perkemahan darurat, empat pria tengah terlibat dalam percakapan serius. Empat pria itu merasa telah menemukan gelagat aneh dari seorang pemuda yang belum diketahui identitas atau asal usulnya. Bersama-sama, mereka sepakat untuk memberondong pemuda itu dengan berbagai pertanyaan. Beberapa waktu berselang, saat salah seorang pengintrogasi terdengar menggertak dengan nada meninggi, seorang rekannya melotot dengan satu telunjuk tangan menempel di mulut. “Sssttt… Jangan terlalu berisik… Yang Mulia Zhou sedang berdiskusi serius tentang rencana penyerangan besok.” Rekan si pria memberi peringatan kepada tig
last updateLast Updated : 2022-10-21
Read more

734 - Perkelahian Dua Teman

Di dalam Hidden Treasure Cave, lorong paling ujung… *** “Aku tahu apa isi kepalamu, bajingan mesum!” Zhou Fu mencengkeram leher Sha Feng selagi matanya melotot lebar. “Otak mesum! Kau tak pantas untuk Nona Shu Yang!” Sha Feng terbatuk, lalu menghilang dalam sedetik dan muncul kembali di belakang Zhou Fu. Ia menggunakan perubahan wujud pasir untuk menghilang dan berganti tempat dengan begitu cepat. “Kau tahu isi kepalaku karena isi kepala kita berdua sama! Katakan kalau tebakanku benar!” Sha Feng balik membentak dengan nada tinggi. Tak hanya membentak, ia juga menjalarkan lilitan tanah ke tubuh Zhou Fu. “Kenapa kau harus marah padaku jika kita sama sama mesum dalam hal ini, heh?!” Tak jauh dari mereka yang berkelahi, Xiao Feng memijit keningnya dan meminta dengan hormat kepada Yang Gui untuk berkenan pergi meninggalkan ruang tersebut. Ia yakin bisa menangani dua temannya jika para senior tak lagi ada di sana. Begitu Yang Gui dan rekannya pergi, Xiao Feng mendekati teman-temannya ya
last updateLast Updated : 2022-10-21
Read more
PREV
1
...
7374757677
...
80
DMCA.com Protection Status