“Yang sungguh cinta, sejauh apapun ia pergi pasti kembali pulang karena hati adalah kompas alami manusia.”“Bu, pesen es teh manisnya 3, es susu cokelatnya 1, sama mi ayam 4 pedes semua.” “Oke tunggu sebentar ya, mas.”“Siap!” Hanzel yang memesan makanan di warung Bu Denok untuk para sahabatnya.Mereka sedang menikmati suasana kantin FISIP sembari memandang gadis-gadis cantik, kecuali Julian. Julian semenjak duduk, ia hanya memerhatikan gawainya. Membuka-tutup aplikasi pesan singkat. Menanti balasan pesan dari Serena.Serena, gadis itu berkuliah di tempat yang berbeda dengan Julian. Tahun pertama kuliah hubungan mereka masih sangat hangat. Hampir setiap hari mereka bertemu. Bahkan di saat Julian sangat sibuk, laki-laki itu masih berusaha menyempatkan waktu. Tetapi, memasuki tahun kedua, Serena mulai berubah.Entahlah mungkin gadis itu mulai bosan. Atau benar-benar sudah jatuh ke pelukan laki-laki lain.“Udahlah enggak
Terakhir Diperbarui : 2021-05-03 Baca selengkapnya